Bulog Siap 1000 Ton Beras Jelang Natal dan Tahun Baru, Pinca: Stok Beras Cukup

1000 ton beras tersebut akan mencukupi kebutuhan masyarakat hingga tiga bulan kedepan atau hingga bulan Februari 2021 mendatang.

Penulis: Gordi Donofan | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/GORDI DONOFAN
Stok beras di Gudang Bulog Bajawa Kelurahan Faobata Kecamatan Bajawa Kabupaten Ngada, Senin (30/11/2020).  

Bulog Siap 1000 Ton Beras Jelang Natal dan Tahun Baru, Pinca: Stok Beras Cukup

POS-KUPANG.COM | BAJAWA -- Menjelang Natal dan tahun baru, Bulog Bajawa telah menyiapkan 1000 ton beras.

1000 ton beras tersebut akan mencukupi kebutuhan masyarakat hingga tiga bulan kedepan atau hingga bulan Februari 2021 mendatang.

Pimpinan Cabang (Pinca) Bulog Bajawa, Ibrahim Wairoy, mengatakan, saat ini stok beras masih tersedia dan mencukupi untuk tiga bulan kedepan.

Stok pangan seperti beras, minyak goreng dan gula pasir akan terpenuhi hingga bulan Februari 2021 mendatang.

Ibrahim menjelaskan hingga saat ini ada 1000 ton beras disiapkan untuk tiga bulan kedepan termasuk persediaan menyambut hari raya Natal dan tahun baru 2021. Pihaknya memastikan bahwa stok pangan di Bulog Bajawa tetap ready untuk kebutuhan masyarakat Kabupaten Ngada.

"Stok beras tiga bulan kedepan cukup. Kita ada 1.000 ton untuk tiga bulan kedepan, sangat cukup. Gula pasir dalam perjalanan ada 25 ton dan minyak goreng ada 18 ton, jadi kesiapan kita itu. Intinya beras itu kalau tiga bulan kedepan cukup, stok sampai saat ini masuk terus, setiap tiga hari stok masuk lagi. Sejumlah kontainer ini masuk terus, yang ada didalam gudang ini sekitar 700 ton sudah ready. Kemudian kita fokuskan di Bajawa kabupaten Ngada dan juga ada di Nagekeo, tapi memang paling banyak disini," ujar Ibrahim kepada POS-KUPANG.COM Jumat (4/12/2020).

Ia menyebutkan kalau kendala itu tidak ada, tapi kendala itu mungkin terlambat karena cuaca, memang perkiraan bulan Desember faktor cuaca.

"Hanya kita siapkan yang 700 ton itu masih ada 9 kontainer di Pelabuhan. Memang sekarang itu, kita tidak menyimpan stok yang besar sekali ya, tapi masuk terus, masuk terus, takutnya kalau lama disimpan akan rusak. Kalau stok simpan lama akan rusak, sehingga kita tidak ingin beras rusak," ujarnya.

Ia juga menyebutkan antusiasme warga masyarakat untuk membeli beras di gudang Bulog Bajawa akhir-akhir ini berkurang. Mungkin saja saat ini masyarakat masih memiliki stok pangan yang cukup dan masih panen sehingga belum membeli beras langsung di gudang Bulog Bajawa.

"Kalau beras kurang ya, karena kita target kita itu masih jauh sekali. Apakah karena memang ada banyak bantuan dari pemerintah atau hal lain sehingga tidak beli beras di Bulog, awal-awal saja memang antusias mereka bagus. Tapi sekarang kurang, mungkin juga karena sudah panen," ujarnya.

Ia menyebutkan pihaknya setiap hari membuka layanan untuk penjualan beras, minyak goreng, tepung terigu dan gula pasir dengan harga yang standar. Hal itu dilakukan demi menjaga stabilitas harga pangan di pasar.

"Kami ingin agar harga beras, gula, minyak goreng tetap stabil. Maka kita tetap koordinasi dengan pemda setempat," ujarnya.

Terima Gula dan Minyak Goreng

Sementara itu pihak Bulog Bajawa di Kabupaten Ngada juga memastikan bahwa persedian stok beras, minyak goreng, tepung terigu dan gula pasir akan tersedia hingga Februari 2021 mendatang.

Kepala Gudang Bulog Baru (GBB) Faobata, Muhammad Ibrahim, menjelaskan pihaknya selalu antisipasi menjelang hari raya besar keagamaan. Sehingga siap memenuhi kebutuhan masyarakat.

Ibrahim menyatakan dalam minggu ini pihaknya siap menerima ribuan ton gula pasir dan minyak goreng untuk persedian tiga bulan kedepan.

Persediaan logistik pangan tersebut diprediksi akan habis hingga Februari 2021 mendatang.

"Mungkin dalam minggu ini atau minggu pertama dalam bulan Desember ini ada gula 25 ton, minyak goreng 18.000 ton. Jadi dua itu akan masuk, sekarang dalam dalam perjalanan. Kita tidak kwatir menjelang Natal dan Tahun Baru dan stok sampai Januari 2021," jelas Ibrahim.

Ia menegaskan untuk persediaan beras hingga saat ini sudah sangat cukup. Ada sekitar 1000 ton untuk persediaan tiga bulan yang akan datang. Sehingga pihaknya tidak kwatir akan kelangkaan bahan pangan di Ngada.

"Sedangkan beras sangat cukup. Stok beras, gula dan minyak goreng untuk tiga bulan kedepan cukup. Mulai bulan Desember 2020 hingga bulan Februari 2021 mendatang.  Yang kita tunggu hanya minyak goreng dan gula pasir saja, dalam minggu ini sudah ada. Sebelum Natal dan tahun baru sudah ada stok itu," ujarnya.

Ia menyatakan pihaknya selalu berkoordinasi dengan pemerintah daerah terkait antisipasi lonjakan harga menjelang hari raya keagamaan. Hingga saat ini hampir semua harga pangan masih stabil sehingga pihaknya tidak melakukan operasi pasar.

Ia berharap agar tidak pihak-pihak yang bermain harga yang mencemaskan masyarakat. Harga stabil akan menjamin kenyamanan dan kesejahteraan masyarakat.

"Kita koordinasi dengan pusat sangat lancar. Kita koordinasi disini ketika ada gejolak harga kita langsung turun untuk lakukan operasi pasar (OP). Kami koordinasi dengan dinas terkait soal operasi pasar, hampir setiap hari kami lakukan operasi hanya karena Covid ini ada pembatasan untuk berkumpul dan kita sebarkan informasi via wattsapp, gunakan panflet dan puji Tuhan orang datang belinya disini. Kalaupun ada permintaan kami turun. Kalau ada pesan kita turun dan hantar," ujarnya.

Distributor Siap Penuhi

Sementara itu menjelang perayaan hari raya Natal dan tahun baru, permintaan akan bahan pangan semakin meningkat.

Sehingga pihak distributor selalu antisipasi agar tidak terjadi kelangkaan bahan makanan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.

Hal itulah yang dialami oleh PT. Inti Harum Sentosa Cabang Bajawa. PT. Inti Harum Sentosa hingga saat ini telah menyediakan bahan makan yang siap untuk didroping kepada pelanggan baik di Kabupaten Ngada maupun kabupaten Nagekeo.

Kepala Superviser Distributor PT. Inti Harum Sentosa Cabang Bajawa, Florentinus Adryanto Tarung, menjelaskan hingga saat ini hampir setiap hari pihaknya mendapatkan permintaan dari pelanggan untuk pendropingan logistik.

Florentinus menjelaskan setiap hari pihaknya terus meminta untuk pengiriman bahan makanan dari Ruteng untuk pemenuhan kebutuhan bahan makan di Kabupaten Ngada dan juga Nagekeo.

"Untuk saat ini stok kita disini sangat memadai karena kita persediaanya bawa dari Ruteng terutama menyangkut bahan makanan (food) seperti mie instan dan lain-lain. Untuk sementara kita bawa dari Ruteng semua. Mungkin kendalanya hanya kendaraan yang mengangkut barang  dari Ruteng ke Bajawa, tapi kalau barangnya selalu ready di Ruteng," ujar Florentinus.

Ia menjelaskan menjelang perayaan Natal dan tahun baru biasanya permintaan bahan makanan dari pelanggan sangat tinggi sehingga pihaknya sebagai distributor selalu menyiapkan bahan makanan untuk disiap didistribusi kepada pelanggan.

Ia memprediksi barang yang ada di gudang penyimpanan hingga saat ini bisa mencukupi kebutuhan pelanggan hingga awal Januari 2021 dan hampir setiap hari mendapatkan pendropingan dari Ruteng sebagai gudang utama.

"Barang yang ada juga mungkin sampai awal tahun masih tersedia stoknya. Untuk penyediaan barangnya kita minta dari Ruteng hampir setiap hari. Mobil hantar ke gudang setelah itu baru kita hantar ke toko atau pelanggan kita. Kalau toko atau pelanggan kita di Bajawa sudah sangat banyak. Kita juga sampai Nagekeo, Maronggela dan Uluwae juga Soa," ujarnya.

Ia menyebutkan menjelang Natal dan tahun baru pasti PT. Inti Harum Sentosa akan siap memenuhi kebutuhan pelanggan dengan menyiapkan barang atau stok bahan makanan yang berkualitas baik.

Baca juga: Bima Arya Jawab Tersandung Kasus Soal Tes Swab Rizieq Shihab, Diperiksa Penyidik Polres Bogor

Baca juga: Camat dan Lurah Ikut Raker, Begini Pesan Wakil Wali Kota Kupang

Baca juga: Begini Tanggapan Dirut Bank NTT & Pimcab BRI Terkait BI Sebagai Penyelenggara Jasa SP-PUR Terbaik

"Tentu kita siap menjelang Natal dan tahun baru, apalagi permintaan dari toko-toko pasti banyak minggu ini. Kita sangat siap untuk pemenuhan kebutuhan stok dari pelanggan kita," pungkasnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan).

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved