Pro Bisnis
Atasi Resesi Ekonomi, Digital Asset Academy Hadir di NTT
Langkah strategis mengatasi kondisi tersebut, Dr. Putra mendirikan sebuah forum yang bernama: Digital Asset Academy.
Penulis: Apolonia Matilde | Editor: Apolonia Matilde
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Apolonia Matilde Dhiu
POS-KUPANG.COM-KUPANG - Pandemi Corona yang tidak diketahui kapan akan berakhir, di satu sisi telah memporakporandakan tatanan sosial yang sudah lama tertata rapih namun di sisi yang lain Corona telah meningkatkan kesadaran masyarakat akan peran digital untuk memenuhi berbagai kebutuhan hidup.
Sebagai contoh dapat dilihat dalam usaha kuliner yang menjajakan dagangannya secara online.
Banyak sekolah ditutup dan diganti dengan pembelajaran online.
Baca juga: Pemerintah & DPRD Kota Kupang Resmi Tetapkan APBD 2021
Beberapa tenaga kesehatan juga menawarkan jasa dan menjalankan praktek pelayanan kesehatannya secara daring ataupun online.
Sekalipun demikian kenyataannya, Indonesia masih termasuk negara yang ketinggalan dalam hal pemanfaatan fasilitas digital ini dibanding negara Afrika Selatan dan negara-negara di Asia Tenggara lainnya.
Prihatin dengan kondisi ketinggalan seperti ini, Dr. Sulistyio Putra yang saat ini berkarya sebagai pengajar internasional bidang ekonomi digital yang juga sebagai penyusun kurikulum ekonomi digital pertama di Indonesia, merasa terpanggil untuk menaikkan peringkat ekonomi digital Indonesia agar tidak tertinggal jauh dengan negara-negara lainnya dalam hal pemanfaatan fasilitas digital.
Baca juga: TERBARU Promo KFC Desember 2020, Makan Enak Mulai Hanya Rp 10 Ribuan, Buruan Yak!
Sebagai salah satu langkah strategis untuk mengatasi kondisi tersebut maka Dr. Putra lalu mendirikan sebuah lembaga edukasi yang bernama Digital Asset Academy.
Hampir setiap malam Dr. Putra selalu memberikan seminar online dalam forum digital asset academy ini.
Dan, untuk petama kalinya di NTT pelatihan Digital Asset Academy telah dilaksanakan pada tanggal 28 November 2020 untuk para member se-Provinsi NTT dengan kehadiran Dr. Putra secara langsung di kota karang Kupang, sekaligus pelantikan Piter Pello sebagai Regional Director Digital Aset Academy NTT.
Baca juga: Sambil Bagi Masker di Compang Tuke, Danramil Imbau Jaga Pilkada Damai & Taati Protokol Kesehatan
Tujuan dari diadakannya forum Digital Asset Academy ini adalah tidak hanya untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan para anggota tentang dunia digital tetapi serentak pada saat yang sama memberikan solusi bagi para member untuk mengatasi resesi ekonomi guna meningkatkan penghasilan secara revolusioner.
Dengan demikian selain memperoleh pengetahuan, setiap anggota digital asset academy bisa membayar tunggakan utang, melunasi cicilan kredit, membeli aset riil ataupun sebagai persiapan dana pensiun sebagai antisipasi atas kenyataan bahwa usia pensiun bisa lebih lama dari dari masa bekerja.
Hal ini bisa dimungkinkan karena aplikasi super yang dimiliki oleh setiap anggota menawarkan berbagai platform seperti: e-learning, e-travel, e-gaming, e-sport, e-media dan sebagainya.
Baca juga: ILC di TV One Live Malam Ini Kupas Tuntas Penangkapan Edhy Prabowo, Siapa Calon Menteri Pengganti?
Keuntungan yang didapat dari memiliki aplikasi super ini antara lain, profit sharing tiga bulanan, residual income, stream line bonus dan semua penghasilan ini bisa didapat berlipat ganda bila setiap anggota bisa mengembangkan jaringan pemasannya secara luas.
Untuk bisa memiliki aplikasi super tersebut maka setiap anggota boleh memilihnya dalam lima paket sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan kondisi finansialnya.