Berita Pendidikan
Patrik Anderson: Guru Mesti Sabar di Masa Pandemi Covid-19
Guru SMAK Suria Atambua, Kabupaten Belu, Patrik Anderson Nahak, S.S mengatakan, pengalaman mengajar selama masa pandemi Covid-19 dan seb
Penulis: Teni Jenahas | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS KUPANG.COM,Teni Jenahas
POS KUPANG.COM| ATAMBUA----Guru SMAK Suria Atambua, Kabupaten Belu, Patrik Anderson Nahak, S.S mengatakan, pengalaman mengajar selama masa pandemi Covid-19 dan sebelumnya memang berbeda, terutama metode pembelajaran.
Berbagai metode pembelajaran yang diberlakukan pemerintah selama masa pandemi Covid-19 justru guru yang dituntut untuk selalu siap menyesuaikan serta tekun dan sabar dalam melaksanakannya.
"Para guru dituntut untuk menyesuaikan dan melaksanakan metode pembelajaran yang diberlakukan selama masa pandemi Covid-19 seperti pembelajaran daring. Terhadap hal ini, tentunya dibutuhkan kesabaran dan keseriusan dari para guru sehingga siswa-siswi tetap mendapatkan ilmu dan materi pembelajaran tidak tertinggal", ungkap Patrik saat ditemui Pos Kupang.Com, Rabu (25/11/2020).
Menurut Patrik, melaksanakan metode pembelajaran yang berbeda dari sebelumnya ditambah lagi karakter siswa yang berbeda-bebeda menjadi tantangan tersendiri bagi guru. Namun, jiwa dan semangat juang seorang guru tidak pernah pudar di tengah badai Covid.
"Semoga semua guru sabar dan tekun untuk mencerdaskan anak bangsa walaupun berhadapan dengan tantangan Covid-19. Selamat hari guru nasional untuk semua guru di Indonesia. Semoga guru semakin setia dan sungguh-sungguh menjalankan tugas mulia ini", tutur Patrik.
Ditanya soal pengalaman mengajar selama masa pandemi Covid-19, Patrik mengaku, dirinya menikmati profesinya.
"Saya secara pribadi menikmati profesi sebagai guru. Yang menjadi terget saya adalah keberhasilan mereka dalam studi. Ketika mereka gagal, kita gagal. Ketika mereka berhasil, maka kita pun ikut berhasil dan bangga", ujar guru pengasuh Bahasa Inggris ini.
Patrik berharap kepada Kemendikbud agar terus berjuang yang terbaik bagi pendidikan di Indonesia, baik dalam bidang akademik, fasilitas dan kesejahteraan guru.
"Saya berharap kepada Kemendikbud agar terus berjuang yang terbaik bagi pendidikan di Indonesia, baik dalam bidang akademik, fasilitas dan kesejahteraan guru. Terima kasih untuk perjuangan Kemendikbud sejauh ini", pungkas Patrik. (jen).
Dikirim dari ponsel cerdas Samsung Galaxy saya.
Baca juga: Guru SDI Ilegetang Maumere Rayakan HUT PGRI Bersama Penyandang Cacat
