Sutiyoso Sindir TNI: Kok TNI yang Copot Baliho Habib Rizieq? Kayak Bunuh Lalat Pakai Palu Aja!
Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman mengakui penurunan baliho Habib Rizieq di berbagai kawasan DKI Jakarta oleh anggota TNI adalah atas perintahnya
Sutiyoso Sindir TNI: Kok TNI yang Copot Baliho Habib Rizieq? Kayak Bunuh Lalat Pakai Palu Aja!
POS-KUPANG.COM - Lontaran pernyataan pedas terhadap pemerintah yang memilih sibuk urus Habib Rizieq Shihab ketimbang urusan lainnya, tak hanya dilontarkan Mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla.
Ternyata pernyataan serupa juga diucapkan mantan Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso.
Sutiyoso secara khusus menyoroti penurunan baliho Imam Besar Front Pembela Islam Muhammad Rizieq Shihab alias Habib Rizieq oleh TNI,
Untuk diketahui, Sutiyoso selain merupakan mantan Gubernur DKI Jakarta juga mantan Pangdam Jaya.
Kritikan pedas sang mantan orang nomor satu di Pangdam Jaya itu diungkapkan pada Sabtu (21/11/2020).
Sutiyoso mengatakan hal itu dalam tayangan Kabar Petang di TvOne.
Diketahui sebelumny,a Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman mengakui penurunan baliho Habib Rizieq di berbagai kawasan DKI Jakarta oleh anggota TNI adalah atas perintahnya.
Sutiyoso mempertanyakan dalam tindakan penurunan baliho Rizieq Shihab apakah sudah dilakukan Satpol PP.
Ia menjelaskan tugas penertiban semacam itu seharusnya dilakukan Satpol PP.
Jika perlu bantuan dari satuan lain, sifatnya hanya mengamankan.
"Kalaupun harus dibantu, biarlah mereka yang menurunkan. Misalnya Kodam dan Polda Metro gabungan, melindungi mereka melaksanakan tugas," terang Sutiyoso.
Meskipun begitu, ia mengakui pemasangan baliho Rizieq tersebut berpotensi melanggar hukum.
Ia menyinggung ada peraturan daerah (perda) yang mengatur pemasangan baliho.
"Baliho itu jelas sesuatu yang salah karena ada perdanya, di mana bisa dipasang, ukurannya berapa, dan bayar pajak. Tidak boleh sembarangan," kata mantan Gubernur DKI Jakarta ini.