Debat Calon Bupati Ngada Disiarkan RRI Ende dan Youtube
KPU Ngada menyiarkan secara langsung debat calon bupati dan wakil Bupati Ngada melalui media lembaga RRI Ende dan youtube KPUD Ngada
POS-KUPANG.COM | BAJAWA -- Pihak KPU Ngada menyiarkan secara langsung debat calon bupati dan wakil Bupati Ngada melalui media lembaga RRI Ende dan youtube KPUD Ngada.
Debat terbuka tahap II dilaksanakan Aula John-Thom Bajawa, Jumat (20/11/2020). Moderator debat tahap II kali ini adalah presenter televisi nasional, Caca Anisa.
Tema yang diusung dalam debat terbuka tahap kedua ini adalah, mewujudkan pemimpin daerah yang berkualitas menuju Ngada yang aman, damai, sejuk dan sehat.
Baca juga: DWP Manggarai Seminar Penyakit Corona dan Diabetes Melitus
Ketua KPU Ngada, Stanislaus Neke, mengatakan acara debat publik calon Bupati dan Wakil Bupati Ngada Tahun 2020 adalah salah satu bentuk kampanye yang di fasilitasi oleh KPU Ngada.
Stanislaus menyatakan KPU Ngada meminta maaf kepada masyarakat Ngada tidak bisa dapat menyaksikan acara debat publik secara langsung.
Baca juga: BNPB NTT Jemput 116 Sampel Swab di Bandara Wunopito Lewoleba
Ia menyatakan melalui Pilkada tahun 2020 ini, Ngada dapat melahirkan pemimpin daerah yang benar-benar memiliki komitmen yang tinggi untuk mensejahterakan rakyat dan memajukan daerah ini.
Dengan tema Mewujudkan pemimpin daerah yang berkuwalitas menuju Ngada yang aman, damai, sejuk dan sehat " diharapkan paslon Bupati dan Wakil Bupati dapat menentukan langkah-langkah kongkrit dan logis, yang ditawarkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Bagaimana ide dan pemikiran para paslon untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang terjadi di Kabupaten Ngada.
"Kepada masyarakat Kabupaten Ngada dipersilahkan untuk merekam dan mencatat janji-janji yang nantinya disampaikan oleh para paslon terkait visi-misi dan program kerja. Karena bagaimanapun juga dalam negara demokrasi seperti ini rakyatlah yang berdaulat dan pemilihan kepala daerah yang digelar secara langsung adalah sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat di daerah," tegas Stanislaus.
Ia menyatakan harus menghormati kedaulatan itu, jangan gadaikan dengan iming-iming politik uang, kenali rekam jejak paslon termasuk visi-misi dan program kerjanya.
"Tentukan pilihanmu karena suara anda yang menentukan nasib Ngada selama 5 tahun kedepan. Jangan lupa datang ke TPS tanggal 9 Desember 2020 mendatang," pesannya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan)