Sehari Lagi Rizieq Shihab Pulang Wajib Karantina 14 Hari , Dan Pengikutnya Wajib Lakukan Ini
Rencana kepulangan Imam Besar Front Pembela Islam , Habib Rizieq Shihab ke Indonesia tinggal sehari lagi bahkan hanya menghitung jam saja
Sehari Lagi Rizieq Shihab Pulang Wajib Karantina 14 Hari , Dan Pengikutnya Wajib Lakukan Ini
POS KUPANG.COM -- Rencana kepulangan Imam Besar Front Pembela Islam , Habib Rizieq Shihab ke Indonesia tinggal sehari lagi bahkan hanya menghitung jam saja
Namun, setibanya di Indonesia, Rizieq Shihab wajib menjalakna protokol kesehatan antara lain karantina mandiri selama 14 hari
Selain itu, para pendukungnya juga harus taat aturan dan tertib melakukan berbagai acara dengannya
BOS FPI Rizieq Shihab mengumumkan rencana kepulangannya ke Indonesia setelah bertolak ke Arab Saudi pada 2017.
Pengumuman tersebut disampaikannya melalui kanal YouTube, FrontTV, Rabu (4/11/2020). "Insya Allah saya dan keluarga hari Senin tanggal 9 November 2020 pukul 19.30 waktu Saudi, akan terbang dari Bandara Kota Jeddah dengan pesawat Saudia Airlines, nomor penerbangan SV816. Terbang dari Kota Jeddah menuju Jakarta langsung," ujar Rizieq yang didampingi para pengurus FPI.
Adapun Rizieq akan tiba di Indonesia pada 10 November 2020 melalui Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
Baca juga: Bukan Kaleng-kaleng, Senjata Canggih Buatan Indonesia ini Sampai Diminati Amerika dan Australia
Baca juga: Gisella Anastasia Sempat Pamer Bikini untuk Libur di Sumba Sebelum Video Syur Mirip Dirinya Viral
Rizieq pulang ke Tanah Air tak seorang diri. Ia pulang beserta keluarganya. Saat ini, kepulangannya tinggal menunggu waktu setelah ia memegang paspor untuk kembali ke Indonesia.
"Paspor juga sudah di tangan. Bahkan bukan hanya sekadar paspor, kami punya tiket, saya dan keluarga juga sudah ada, untuk terbang, untuk pulang," ucap Rizieq.
Rizieq pergi ke Arab Saudi sejak 2017 setelah ia terjerat kasus pesan singkat pornografi. Polisi telah menerbitkan penghentian penyidikan perkara (SP3) atas kasus itu.
Saat berada di Arab Saudi, Rizieq pernah menyampaikan jika ia dicekal Pemerintah Arab Saudi atas permintaan Pemerintah Indonesia.
Namun, hal itu dibantah Pemerintah Indonesia. Tak menghalangi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menegaskan, Pemerintah Indonesia selama ini tak pernah menghalangi Rizieq pulang ke Tanah Air.
Mahfud menyebut, Rizieq sulit pulang ke Indonesia karena semata-mata mempunyai persoalan dengan Pemerintah Arab Saudi.
"Dia terhalang pulang itu urusan dia dengan Pemerintah Arab Saudi dan kita sudah tahu masalahnya," ujar Mahfud dikutip dari kanal YouTube Kemenko Polhukam, Kamis (5/11/2020).
Mahfud menegaskan, Pemerintah Indonesia selama ini tidak pernah menghalangi niatan Rizieq untuk pulang ke Indonesia. Kini, kata dia, persoalan Rizieq dan Pemerintah Saudi sudah selesai. Mahfud pun mempersilakan Rizieq agar bisa pulang ke Indonesia.