Pilpres AS 2020
Trump Beri Peringatan Keras Joe Biden Jangan Asal Klaim Jabatan Presiden: Proses Hukum Baru Mulai
Kesal, Trump Ingatkan Joe Biden Jangan Asal Klaim Jabatan Presiden: Proses Hukum Baru Mulai
Bahkan, Twitter telah menandai beberapa postingan yang menyebut Biden sebagai "presiden terpilih".
Dalam pernyataan yang dirilis melalui Gedung Putih pada Jumat pagi, Trump berjanji akan melanjutkan perjuangan hukumnya.
"Kami akan melanjutkan proses ini melalui setiap aspek hukum untuk menjamin rakyat Amerika memiliki kepercayaan pada pemerintah kami."
"Saya tidak akan pernah menyerah memperjuangkan Anda dan bangsa kami," katanya.
Diketahui, Biden telah merebut perolehan suara Michigan dengan 16 suara elektoralnya.
Ia juga memperluas keunggulannya dari Trump di Georgia, Pennsylvania, dan Nevada.
Perolehan tersebut membuatnya di ambang kemenangan menuju Gedung Putih, tiga hari setelah pemungutan suara ditutup.
Baca juga: Secara De Facto Joe Biden Presiden Terpilih, Dunia Menunggu Donald Trump Beri Selamat, BERANI?
Menurut Menteri Luar Negeri Brad Raffensperger, Georgia kemungkinan akan menjalani penghitungan ulang.
"Taruhannya tinggi dan emosi tinggi di semua sisi. Kami tidak akan membiarkan perdebatan itu mengalihkan perhatian kami dari pekerjaan kami."
"Kami akan melakukannya dengan benar dan kami akan mempertahankan integritas pemilihan kami," katanya.
Kandidat Presiden dari Partai Demokrat Joe Biden dan Senator AS dan kandidat Wakil Presiden, Kamala Harris di Wilmington, Delaware, pada 5 November 2020. (JIM WATSON / AFP)
Baca juga: Update Pilpres Amerika: Joe Biden Rebut Pennsylvania dan Georgia, Berpotensi Raih 36 Suara Elektoral
Ia melanjutkan, perhitungan suara di Georgia telah diawasi oleh pengawas pemilu dari kedua tim kampanye.
Namun Trump sempat menuduh, pengawas pemilu dari kubunya tidak diperkenankan untuk mengawasi.
Padahal, tuduhan yang telah meluas secara nasional itu tidak terbukti.