Polres Ngada Ajak Stakeholder dan Masyarakat Tolak Hoaks, Wujudkan Pilkada Aman dan Damai

POS-KUPANG.COM | BAJAWA -- Pihak Polres Ngada mengajak semua  stakeholder dan seluruh lapisan masyarakat untuk menolak hoaks atau Berita bohong.

Ajakan tolak hoaks itu disampaikan saat acara deklarasi tolak hoaks dan tindak pidana ITE dalam mewujudkan Pilkada damai di Kabupaten Ngada yang digelar di aula lantai II Polres Ngada Jalan R.A Kartini nomor 6 Bajawa Kelurahan Kisanata Kecamatan Bajawa, Kamis (5/11/2020).

Baca juga: John Kotan Sayangkan Debat Publik Dominasi Cabup

Hadir saat itu, Kapolres Ngada AKBP Rio Cahyowidi, S.I.K,M.IK, Penjabat Sementara Bupati Ngada, Linus Lusi, Dandim 1625/Ngada Letkol Czi Luqman Nur Hakim, Ketua Pengadilan Negeri Bajawa Herbert Harefa, perwakilan Kejaksaan Negeri Ngada, Ketua KPU Stanislaus Neke, Ketua Bawaslu Sebastianus Fernandez, sejumlah Paslon Pilkada Ngada, Wakapolres Ngada, Kompol Say Nono Yohanes, pimpinan OPD, tokoh agama, pemuda, tokoh masyarakat, pegiat media sosial dan sejumlah perwakilan media massa.

Kapolres Ngada, AKBP Rio Cahyowidi, S.I.K,M.I.K menjelaskan kegiatan tersebut diinisiasi atas kepedulian untuk mewujudkan Pilkada Kabupaten Ngada yang aman dan damai.

Baca juga: Ketua Bawaslu Malaka Pastikan Debat Publik Sesuai Harapan

AKBP Rio menyatakan perkembangan dunia teknologi saat ini tidak bisa dibendungi, dengan itu dunia maya atau media sosial berkembang dengan begitu cepat dan canggih.

Tentu penggunaan media sosial sangat tergantung pada setiap individu dan sangat rawan dengan hoax berita bohong di media sosial.

AKBP Rio mengatakan melalui kegiatan tersebut masyarakat diajak untuk bijak menggunakan media sosial. Hindari hoax dan jangan terprovokasi dengan judul berita.

AKBP Rio mengajak semua stakeholder dan seluruh masyarakat Ngada untuk mewujudkan Pilkada Ngada yang aman dan damai. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan)