MotoGP
Jelang MotoGP Eropa 2020, Tersisa 3 Race, Sejarah Baru Tercipta Andai Joan Mir Juara Dunia MotoGP
Jelang MotoGP Eropa 2020, sejarah baru tercipta andai Joan Mir juara dunia MotoGP, tersisa tiga race.
POS KUPANG, COM - Jelang MotoGP Eropa 2020, sejarah baru tercipta andai Joan Mir juara dunia MotoGP, tersisa tiga race.
Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, berada diambang sejarah baru jelang bergulirnya seri balap MotoGP Eropa 2020 pada akhir pekan ini.
Joan Mir berhasil mempertahankan posisinya di puncak klasemen sementara pembalap MotoGP 2020 setelah finis di urutan ketiga pada balapan terakhir, MotoGP Teruel 2020.
Berbekal hasil tersebut, Mir pun tetap berada di peringkat kesatu klasemen pembalap dengan raihan 137 poin.
Pembalap Spanyol itu unggul 14 poin atas Fabio Quartararo yang membela tim Petronas Yamaha SRT.
Kini, dengan tiga balapan tersisa, Mir menjadi yang terdepan untuk meraih gelar juara dunia.
Namun, yang jadi pertanyaan, akankah Joan Mir menjadi juara dunia MotoGP 2020 tanpa pernah memenangi balapan sekalipun?
Berbeda dengan Quartararo yang sudah meraih tiga kemenangan pada musim ini yakni MotoGP Spanyol, MotoGP Andalusia, dan MotoGP Catalunya, pencapaian terbaik Mir cuma menjadi runner-up.
Mir meraih posisi tersebut pada tiga balapan yakni MotoGP Austria 2020, MotoGP Emilia Romagna 2020, dan MotoGP Catalunya 2020.
Andai Mir mempertahankan posisinya di puncak klasemen pembalap tanpa pernah memenangi satu pun balapan pada musim ini, dia akan mengukir sejarah baru yakni menjadi rider pertama yang meraih gelar juara dunia MotoGP tanpa kemenangan balap.
Sejak pertama kali digelar pada tahun 1949, saat cuma ada enam balapan dalam satu musim kejuaraan dunia, tidak ada pembalap yang meraih gelar juara dunia tanpa pernah memenangi balapan.
Pembalap dengan raihan kemenangan balap paling sedikit ialah mendiang Nicky Hayden pada tahun 2006.
Kala itu, Hayden menyegel titel kampiun dunia setelah hanya memenangi dua balapan.
Selebihnya, para juara dunia kelas premier minimal memenangi tiga balapan sejak tahun 1952.
Selain berpeluang menjadikan dirinya sebagai juara dunia MotoGP tanpa kemenangan balap, Joan Mir juga bisa meneruskan tradisi juara dunia dari tim Suzuki yang sudah terhenti sejak tahun 2000.