UCB Kupang lepas 340 Wisudawan
ruangan ini bersama orang tuanya dan yang lainnya melalui online bersama orangtua dan keluarganya di rumah masing-masing
Penulis: Michaella Uzurasi | Editor: Rosalina Woso
lihat foto
Abraham mengatakan, meskipun tidak berlatar belakang pendidikan, dia tetap menaruh perhatian pada dunia pendidikan karena dimasa lalu dia juga mengalami masa sulit ketika menempuh pendidikan.
"Saya pendidikannya cuma S1 Arsitektur dan itu saya praktekkan di kampus ini, di ruangan ini" kata Abraham.
Momen haru ketika prosesi pemindahan tali toga wisudawan terbaik, Rafael Titus Pelea Lejap S.Pd yang digantikan oleh istrinya, Yosefina Amfotis, S.Pd yang juga merupakan wisudawan dari Prodi PGSD.
Yosefina mengatakan, seharusnya ini adalah hari bahagianya karena telah diwisudakan namun ia juga merasa sedih karena ia harus menggantikan posisi suaminya.
“ Seharusnya ini hari adalah hari bahagianya kami karena sudah wisuda tapi saya juga sedih karena saya harus ganti posisi suami saya untuk terima penghargaan yang dia dapat dari kampus“ ungkapnya.
Lanjut Yosefina, sampai saat ini dia juga belum tahu kronologi ataupun penyakit yang telah merenggut nyawa suaminya yang merupakan lulusan terbaik pada tahun ke-II periode akademik 2020/2021.
Atas prestasi suaminya tersebut, Yosefina mendapatkan penghargaan dari kampus berupa karangan bunga dan sertifikat.
Baca juga: Hasil Liga Champions - Diogo Jota Menggila Borong Tiga Gol, Liverpool Hancurkan Atalanta 5-0
Baca juga: Paslon Ini Miliki Sumbangan Dana Kampanye Terbesar di Ngada
Baca juga: Janda Tewas Dibakar Kekasinya, Pelaku Sakit Hati Ajakan Nikah Ditolak, Kisah Cinta Berujung Maut
Proses pelaksaan gelar wisuda ini berjalan dengan lancar dan ditutup dengan doa oleh Pdt. Amon Pengemanan, S.Th.,M.Pd.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Michaella Uzurasi)
