Khasanah Islam

Tata Cara Sholat Dhuha 2 Rakaat, 8 Rakaat, 12 Rakaat, Lengkap Doa Setelahnya

Tata Cara Sholat Dhuha 2 Rakaat, 8 Rakaat, 12 Rakaat, Lengkap Doa Setelahnya

Editor: Bebet I Hidayat
Dream
Sholat Dhuha 

Tata Cara Sholat Dhuha 2 Rakaat, 8 Rakaat, 12 Rakaat, Lengkap Doa Setelahnya

POS-KUPANG.COM --  Sholat Dhuha merupakan sholat sunnah yang dilakukan seorang muslim ketika waktu dhuha.

Waktu dhuha adalah waktu ketika matahari mulai naik kurang lebih 7 hasta sejak terbitnya (kira-kira pukul tujuh pagi) hingga waktu zuhur.

Jumlah rakaat Sholat Dhuha minimal 2 rakaat dan maksimal 12 rakaat

Tidak ada perselisihan di antara ulama mengenai jumlah rakaat minimal Sholat Dhuha, yakni dua rakaat berdasarkan hadis-hadis yang menyebutkan keutamaan Sholat Dhuha.

Namun, mereka berbeda pendapat tentang berapakah jumlah rakaat maksimal Sholat Dhuha.

Dalam hal ini setidaknya ada tiga pendapat:

Pertama, jumlah rakaat maksimal adalah delapan rakaat. Pendapat ini dipilih oleh Madzhab Maliki, Syafi’i, dan Hambali.

Dalil yang digunakan madzhab ini adalah hadis Umi Hani’ radhiallaahu ‘anha, bahwasanya Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam memasuki rumahnya ketika fathu Mekah dan Beliau shalat delapan rakaat. (HR. Bukhari, no.1176 dan Muslim, no.719).

Kedua, rakaat maksimal adalah 12 rakaat. Ini merupakan pendapat Madzhab Hanafi, salah satu riwayat dari Imam Ahmad, dan pendapat lemah dalam Madzhab Syafi’i. Pendapat ini berdalil dengan hadis Anas radhiallahu’anhu

من صلى الضحى ثنتي عشرة ركعة بنى الله له قصرا من ذهب في الجنة

“Barangsiapa yang shalat dhuha 12 rakaat, Allah buatkan baginya satu istana di surga.” Namun hadis ini termasuk hadis dhaif. Hadis ini diriwayatkan oleh Tirmidzi, Ibn Majah, dan Al-Mundziri dalam Targhib wat Tarhib. Tirmidzi mengatakan, “Hadis ini gharib (asing), tidak kami ketahui kecuali dari jalur ini.” Hadis ini didhaifkan sejumlah ahli hadis, diantaranya Al-Hafidz Ibn Hajar Al-Asqalani dalam At-Talkhis Al-Khabir (2: 20), dan Syaikh Al-Albani dalam Al-Misykah (1: 293).

Ketiga, tidak ada batasan maksimal untuk Sholat Dhuha. Pendapat ini yang dikuatkan oleh As-Suyuthi dalam Al-Hawi.

Dalam kumpulan fatwanya tersebut, Suyuthi mengatakan, “Tidak terdapat hadis yang membatasi shalat dhuha dengan rakaat tertentu, sedangkan pendapat sebagian ulama bahwasanya jumlah maksimal 12 rakaat adalah pendapat yang tidak memiliki sandaran sebagaimana yang diisyaratkan oleh Al-Hafidz Abul Fadl Ibn Hajar dan yang lainnya.”.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved