Depo Kuliner Pangan Lokal di Kota SoE Jawab Kerinduan Masyarakat TTS

Peresmian Depo Kuliner Pangan Lokal di Kota SoE menjawab kerinduan masyarakat TTS

POS-KUPANG.COM | SOE - Bupati TTS, Egusem Piether Tahun bersama Kapolres TTS, AKBP Ariasandy, SIK, Dandim 1621 TTS, Letkol CZI Koerniawan Pramulyo, Senin (19/10/2020) meresmikan Depo Kuliner Pangan Lokal di eks kantor Dinas Sosial Kabupaten TTS.

Kehadiran Depo kuliner pangan lokal tersebut untuk menjawab kerinduan masyarakat kabupaten TTS, khususnya warga kota Soe terhadap kehadiran rumah makan yang menyediakan menu pangan lokal.

Baca juga: NEWS ANALYSIS Bill Nope Ketua Pusat Anti Korupsi Undana Kupang: Progres Signifikan

Di depo tersebut, masyarakat dapat menikmati pangan lokal seperti jagung bose, ubi-ubian dan juga pangan lokal lainnya yang telah diolah dalam berbagai rasa.

Dalam sambutannya, Bupati Tahun memberikan apresiasi kepada Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten TTS yang telah menghadirkan depo kuliner pangan lokal di Kota Soe. Dengan adanya depo tersebut, ia berharap agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam mengadakan kegiatan bisa memesan menu pangan lokal di depo kuliner pangan lokal.

Baca juga: Siaga Bencana Alam di Masa Pandemi Covid-19, Pjs Bupati Sony Titip 10 Pesan Untuk Camat dan Kades

Hal ini sebagai bentuk dukungan bagi pengusaha kuliner pangan lokal dan juga upaya melestarikan kuliner pangan lokal sebagai warisan budaya leluhur.

" Nanti OPD yang buat kegiatan kita arahkan agar Snack atau makan siangnya bisa pakai menu pangan lokal saja. Nanti pesan di Depo Kuliner ini," ungkap Bupati Tahun.

Untuk memudahkan konsumen dalam mengakses depo kuliner pangan lokal, Bupati Tahun mengarahkan agar depo kuliner bisa memanfaatkan teknologi. Menu-menu pangan lokal bisa dijajakan secara online sehingga memudahkan konsumen untuk memesannya.

" Sekarang ini sudah era digital jadi kita dorong agar kedepan menu pangan lokal ini bisa dijual secara online sehingga memudahkan konsumen yang ingin memesan secara online," pintanya.

Kepala Bapenda Kabupaten TTS, Aba Anei menjelaskan, tahap awal pihaknya membangun tujuh depo kuliner pangan lokal dalam lokasi pusat kuliner pangan lokal. Dirinya mengajak pihak perbankan untuk mengembangkan pusat kuliner pangan lokal tersebut dengan membangun depo tambahan sehingga semakin banyak warga lokal yang bisa berjualan di lahan tersebut.

Saat ini pihaknya merintis kerja sama dengan Bank Rakyat Indobesia (BRI) untuk menerapkan sistem penjualan secara on line.

" Kita sementara merancang sistemnya bersama dengan BRI sehingga pemesanan menu pangan lokal ini bisa secara online. Nantinya kita akan berdayakan adik-adik kita yang ojek untuk mengantarkan pesanan para konsumen," jelasnya.

Kepala BRI cabang Soe, Octarez Abi Ibrahim mengatakan, untuk menjawab permintaan Bupati TTS saat ini pihaknya telah memiliki web pasar.

Dimana melalui aplikasi ini, para konsumen bisa berbelanja secara online dan melakukan komunikasi langsung dengan para pedagang. Untuk sementara aplikasi ini masih diberlakukan di pasar Inpres SoE dan ke depan akan diberlakukan di pasar-pasar besar lainnya di Kab TTS, termaksud di depo kuliner pangan lokal.

" Melalui aplikasi ini konsumen akan terhubung dengan penyedia jasa (pedagang) melalui aplikasi WhatsApp sehingga dapat langsung berkomunikasi dengan penyedia saja. Sedangkan untuk pembayarannya, penyedia saja akan membuatkan struk dan pembeli akan mentransfer uang, kemudian barang akan dikirimkan penyedia saja ke alamat konsumen," terangnya.

Pantauan POS-KUPANG.COM, acara peresmian depo kuliner pangan lokal berlangsung meriah. Selain dihadiri unsur Forkompimda Kabupaten TTS, jajaran pejabat Eselon dua dan tiga nampak mengikuti acara tersebut.

Usia acara peresmian, Bupati Tahun bersama Kapolres dan Dandim TTS berkesempatan berkunjung ke depo-depi yang menghidangkan menu pangan lokal. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dion Kota)