Positif Covid-19, Valentino Rossi Merasa Sendi Tulangnya Sakit dan Demam, Simak Kondisinya INFO

POS KUPANG.COM-- -- Juara dunia sembilan kali Valentino Rossi dinyatakan positif mengidap virus corona, dengan pembalap hebat MotoGP akan absen di Grand Prix Aragon akhir pekan ini.

Juara MotoGP tujuh kali itu juga diperkirakan akan absen di Grand Prix Teruel di Aragon pekan depan, dengan pembalap Italia itu akan menjalani masa isolasi 10 hari yang akan berakhir minggu depan setelah hanya menjalani tes pada Kamis pagi.

Pria Italia berusia 41 tahun itu mengeluarkan pernyataan yang mengungkapkan bahwa dia bangun sakit menjelang acara akhir pekan ini, melaporkan "tulang yang sakit dan sedikit demam".

Dan segera menghubungi dokternya untuk menjalani tes Covid-19.

Meskipun rapid test pertama menghasilkan negatif, tes kedua yang lebih meyakinkan menghasilkan positif.

Rossi telah diisolasi sejak kembali dari Grand Prix Prancis akhir pekan lalu di Le Mans, dan dia menyatakan kemarahan bahwa tes pasca-balapan pada hari Selasa menunjukkan hasil negatif meskipun telah terjangkit virus corona.

“Sayangnya pagi ini saya bangun dan saya merasa tidak enak badan,” akunya.

“Tulang saya sakit dan saya sedikit demam sehingga saya segera menelepon dokter yang melakukan pemeriksaan dua kali.

“Hasil 'tes PCR cepat' negatif, seperti tes yang saya jalani pada hari Selasa. Tetapi yang kedua, yang hasilnya dikirimkan kepada saya pada pukul 4 sore tadi, sayangnya positif.

“Saya ingin menjadi optimis dan percaya diri, tapi saya berharap putaran kedua di Aragon juga akan menjadi 'larangan' bagi saya. Saya sedih dan marah karena saya melakukan yang terbaik untuk menghormati protokol dan meskipun tes yang saya lakukan pada hari Selasa negatif, saya mengisolasi diri sejak saya kembali dari Le Mans.

Di bawah pedoman Italia, Rossi harus diisolasi selama 10 hari sebelum dinyatakan negatif untuk memastikan dia dapat kembali ke paddock MotoGP.

Berita itu muncul hanya seminggu setelah enam dari tim Rossi di Yamaha terpaksa absen di Grand Prix Prancis setelah tes virus corona positif, dengan lima mekanik terpaksa mengisolasi diri karena melakukan kontak dengan individu yang terinfeksi.

“Bagaimanapun, begitulah adanya dan saya tidak dapat melakukan apa pun untuk mengubah situasi. Sekarang saya akan mengikuti nasihat medis dan saya hanya berharap saya akan segera sembuh. "

Jumlah kasus virus corona di Italia berdasarkan data yang dikutip dari Worldometer, Jumat (16/10/2020) berada di angka 381.602. Dengan tingkat kesembuhan 245.964.

Daftar pebalap kena Covid-19 
Sebelum positif terpapar Covid-19, pembalap Yamaha Valentino Rossi pernah memperingatkan komunitas MotoGP agar lebih waspada.

Kini Rossi sendiri terpapar virus yang menggemparkan dunia tersebut dan terpaksa absen MotoGP Aragon pekan depan.

Sebelumnya, komunitas MotoGP dikejutkan dengan berita salah satu pembalapnya yang terpapar Covid-19.

Pembalap Moto2 Jorge Martin, dinyatakan positif terjangkit Covid-19.

Kasus Martin pun menjadi kasus perdana covid-19 di kalangan pembalap MotoGP.

Diagnosis Martin terungkap melalui hasil tes yang diumumkan pada Kamis (10/9/2020) menjelang rangkaian balapan Moto2 San Marino di Sirkuit Misano.

Martin pun harus absen pada balapan Moto2 San Marino pada akhir pekan ini karena harus menjalani karantina mandiri selama dua minggu.

Tiga pembalap peraih podium MotoGP Emilia Romagna 2020, Maverick Vinales (tengah) juara. (Instagram @MotoGP)
Pembalap berusia 22 tahun tersebut baru bisa kembali membalap pada Moto2 Emilia Romagna, 20 September, jika hasil tesnya dinyatakan negatif.

Baca juga: Marc Marquez Absen di MotoGp Aragon, Masih Pemulihan dari Cedera

Kabar ini membawa pun turut membawa dampak buruk pada peluang Martin.

Selain ia harus memulihkan diri dari covid-19, kans pembalap Red Bull KTM Ajo itu untuk merebut titel juara dunia ikut terancam.

Martin tadinya hanya berselisih delapan poin di klasemen dengan Luca Marini (SKY Racing VR46) yang menjadi penguasa tabel.

Dengan absennya Martin pada balapan Moto2 San Marino, ia kehilangan kesempatan mendekati perolehan angka Marini.

Saat Martin diumumkan positif Covid-19, kekhawatiran merebak di kalangan pembalap lainnya.

Sebelumnya, pembalap Tim Monster Energy Yamaha Valentino Rossi mengaku khawatir saat pembalap Formula One (F1) yakni Sergio Perez dinyatakan positif Covid-19.

Baca juga: Maverick Vinales Usulkan Yamaha Tiru Honda dan Ducati Dalam Pengembangan Motor di MotoGP

Situasi tersebut bisa menjadi peringatan bagi MotoGP untuk tetap berhati-hati.

Pada akhir pekan lalu, F1 memiliki kabar mengejutkan saat pembalap asal Meksiko, Sergio Perez dinyatakan positif Covid-19.

Perez pun terpaksa absen di dua balapan F1 yang berlangsung di Sirkuit Silverstone, Inggris.

Baca juga: Anu Suami Pendek dan Kecil, stri Sebarkan ke Tetangga, Suami yangPNS Memilih AdukanIstri ke Polisi

Peringatan yang sama dilontarkan Fabio Quartararo telah mengingatkan bahwa hal yang dialami Perez bisa menjadi peringatan bagi seluruh pihak di MotoGP.

Pasalnya, perpindahan mereka dari satu negara ke negara lain bisa menjadi persoalan tersendiri.

Hal senada diucapkan oleh pembalap berjuluk The Doctor tersebut.

Baca juga: Pengakuan Quartararo: Velentino Rossi Jadi Panutan, Marquez yang Terhebat

Ia merasa sudah seharusnya para pembalap dan seluruh pihak mengikuti pedoman dan protokol kesehatan yang ada demi terhindar dari paparan virus Covid-19.

Sebab, seperti yang dialami Perez, seorang pembalap bisa saja kehilangan beberapa balapan karena dinyatakan positif Covid-19.

Rossi pun mencoba berbagi pengalamannya yang sangat terbatas bertemu orang lain, di mana hanya bisa menghabiskan waktu bersama keluarga dan timnya di MotoGP.

Meski begitu, The Doctor akhirnya menambah daftar pembalap MotoGP yang terpapar Covid-19.

Sejauh ini, ada dua orang dalam daftar tersebut ditambah sejumlah awak paddock yang tak disebutkan identitasnya.

Lebih waspada

Sebenarnya para pembalap MotoGP langsung waspada begitu mengetahui Martin terpapar Covid-19.

Seperti diakui pembalap Monster Energy Yamaha Maverick Vinales yang menjadi lebih waspada.

Maverick Vinales sudah mendengar kabar adanya pembalap yang terpapar Covid-19 jelang seri balap MotoGP San Marino 2020.

Menurut Maverick Vinales, setiap pembalap harus waspada karena tidak ada satu pun yang kebal dari virus tersebut apabila tidak menjaga diri.

Duet pebalap Motogo dari tim pabrikan Yamaha, Maverick Vinales dan Valentino Rossi (Motogp.com)
Cara untuk mengantisipasinya dijelaskan Vinales dengan memakai masker, dan menjaga jarak.

"Kadang-kadang ini seperti lotre. Jadi saya selalu berusaha untuk selalu memakai masker," kata Vinales, dikutip dari Motosan.es.

"Tidak boleh terlalu dekat dengan siapapun, selalu menggunakan masker dan menjaga jarak aman," imbuhnya.

Baca juga: Dinsos Sumba Timur Segera Salurkan BST Tahap Tujuh

Pembalap asal Spanyol itu melanjutkan ada beberapa protokol kesehatan lainnya yang dilakukannya saat pulang ke rumah.

"Saya mencoba untuk tidak berkumpul dengan terlalu banyak orang, walaupun ada beberapa orang yang harus saya kunjungi," ujar Vinales.

"Bahkan setiap kali saya pulang, saya selalu meminta mereka untuk melakukan tes untuk memastikan mereka baik-baik saja."

"Jika seseorang ingin menemui saya di rumah, dia harus melakukan tes 48 jam sebelumnya."

"Anda harus melakukan tanggung jawab dan tidak berkumpul dengan banyak orang."

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul : Ini Seperti Lotre, Pembalap MotoGP Positif Corona Jelang Seri San Marino, Maverick Vinales
Tags 
Valentino Rossi positif Covid-19
Valentino Rossi
Virus Corona
Grand Prix Prancis
Italia
MotoGP
COVID-19
Grand Prix Aragon

Berita Terkait :#Virus Corona

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Valentino Rossi Merasa Tulangnya Sakit dan Demam Sebelum Dinyatakan Positif Covid-19, https://wartakota.tribunnews.com/2020/10/16/valentino-rossi-merasa-tulangnya-sakit-dan-demam-sebelum-dinyatakan-positif-covid-19?page=all.

Editor: Dian Anditya Mutiara

Catatan Redaksi:
Bersama-kita lawan virus corona. POS-KUPANG.COM mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M:
Wajib memakai masker,
Wajib menjaga jarak dan menghindari kerumunan
Wajib mencuci tangan dengan sabun