SBS Sesalkan Pengklaiman Paket Lain Soal Program Bidik Misi, Begini Alasannya

SBS Sesalkan Pengklaiman Paket Lain Soal Program Bidik Misi, Begini Alasannya

POS-KUPANG.COM I BETUN--Pasangan Calon Bupati (Cabup) Malaka, dr. Stefanus Bria Seran, MPH atau SBS dan Calon Wakil Bupati (Cawabup), Wendelinus Taolin atau WT bersama tim parpol pengusung tanpa henti mendatangi desa-desa.

Kampanye terbatas memasuki hari ke 11 ini, paslon SBS-WT paket nomor urut 2 (dua) mendatangi tiga titik yakni Desa Biau, Desa Tunmat, Desa Tunabesi,Kecamatan Io Kufeu, Kabupaten Malaka.

Pada kampanye di titik pertama di Desa Biau, Selasa (12/10), mengambil tema "Memantapkan fondasi yang kokoh dan dinamis untuk mencapai kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat Malaka".

Paslon SBS-WT hadir didampingi pengurus 6 parpol. Ada Adrianus Bria Seran, Ketua Golkar Malaka juga, Wakil ketua Koalisi paket SBS-WT. Juga Wakil Ketua I DPD Golkar NTT, Yohanes Bria Seran, perwakilan DPW NasDem NTT, Frits Bria Seran. Tanpa menunggu waktu lama, SBS dihadapan massa pendukung menyampaikan terima kasih kepada  6 parpol pengusung, para Pengawas kecamatan dan desa juga  polisi.

Dijelaskan SBS, dalam dirinya masih melekat jabatan Bupati Malaka dan karena maju kembali di pilkada 2020 maka mengajukan cuti. Selesai cuti kampanye tanggal 5 Desember maka masuk kembali bertugas seperti semula sebagai bupati definitif tanggal 6 Desember.

"Saya meminta kita semua harus tertib menerapkan protokoler kesehatan dan taati aturan yang sudah ditentukan. Saya minta pendukung untuk  tidak ada mobilisasi massa dan berkerumunan. Jangan buat kegaduhan karena tanggal 9 Desember yang menentukan siapa yang dipercayakan memimpin Malaka," ujar SBS.

SBS mengenang kembali ketika periode pertama pada Pilkada 2015, di daerah ini berpasangan dengan almarhum Daniel Asa memperoleh suara 31,6 persen. Saat itu paslon yang dihadapi adalah almarhum Ludovikus Taolin yang merupakan tokoh sentral di Io Kufeu.

"Sekarang kita punya  kekuatan penuh untuk dukung SBS-WT. Ada 6 parpol yang usung. Mari kita bergandengan tangan untuk menangkan paket nomor 2 (dua)," pinta SBS.

SBS juga menyayangkan pengklaiman Program  Bidik Misi oleh Paket tertentu sebagai perjuangannya. Klaim tersebut merupakan penipuan karena Program Bidik Misi merupakan program pemerintah.

"Program Bidik Misi itu dari pemerintah. Jangan menipu rakyat dengan program pemerintah sebagai hasil perjuangannya. Saya minta  aparat kepolisian dan panwaslu perhatikan ini karena itu modus penipuan. Mari berkampanye memberikan pencerahan pada rakyat," ujar SBS.

Sementara WT menekankan kembali bahwa kekuatan yang ada pada paslon ini luar biasa. Untuk itu dirinya mengajak semua untuk bersama dukung SBS-WT.

Baca juga: Lakukan 5 Hal Berikut di Pagi Hari Guys Agar Kulit Tak Berminyak dan Glowing

Baca juga: LIVE MOLA TV! Link Live Streaming Ukraina vs Spanyol UEFA Nations League Kick Off Jam 01.45 WIB

"Jika ada yang bilang Keluarga Besar Taolin berpindah pilihan itu tidak benar. Politik pilkada itu cuma 5 menit menentukan sikap. Jangan salah pilih karena akan susah  sepanjang 5 tahun. Mari saya ajak semua warga kita menangkan SBS-WT pada tanggal 9 Desember nanti," pesan WT.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Edy Hayong)