Penanganan Covid

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto Pastikan 30 Juta Vaksin Corona Diproduksi Biofarma Akhir 2020

Indonesia akan memproduksi 30 juta vaksin Virus Corona pada akhir tahun 2020 ini. "Ini vaksin yang kita dapatkan bahannya. Kita akan 'manuf

Editor: Ferry Ndoen
(YouTube WGBH News)
Ilmuan akhirnya mengungkap alasan pengembangan vaksin untuk virus corona sangat lambat, WHO: perlu waktu 18 bulan. 

POS KUPANG.COM---- Indonesia akan memproduksi 30 juta vaksin Virus Corona pada akhir tahun 2020 ini.

"Ini vaksin yang kita dapatkan bahannya. Kita akan 'manufactur' lewat PT Biofarma," ujar Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Perekonomian, saat berkunjung ke redaksi Tribunnetwork, Selasa (1/9/2020).

Menurut Airlangga Hartarto, bahan vaksin Virus Corona atau vaksin untuk mencegah Covid-19 berasal dari perusahaan Sinovac Biotech Ltd. 

Penyuntikan vaksin corona
Penyuntikan vaksin corona (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

Sinovac Biotech Ltd adalah perusahaan biofarmasi yang berfokus pada penelitian, pengembangan, pembuatan, dan komersialisasi vaksin yang melindungi dari penyakit menular manusia.

Wikipedia menulis, perusahaan tersebut berbasis di Beijing, China. Vaksin komersial Sinovac termasuk Healive, Bilive, Anflu, Panflu dan PANFLU.1.   

Menurut Airlangga Hartarto, vaksin Virus Corona adalah salah satu upaya dalam mengatasi atau menyelesaikan krisis kesehatan yang disebabkan oleh pandemi Covid-19.

"Krisis terkait kesehatan bisa diselesaikan, lewat pelayanan kesehatan seperti RS, obat diproduksi, stok ditambah. Selain itu juga dengan vaksin untuk memotong penyakit," ujar Airlangga Hartarto.

Airlangga mengatkan, pemerintah berencana melakukan imunisasi massal. 

"Target imunisasi massal itu satu juta per hari mulai tahun 2021. Kita harapkan satu tahun, target orang yang divaksin akan tercapai," ujar Ketua Umum Partai Golkar ini.

Ketika ditanya apakah vaksin tersebut akan diproduksi di Indonesia atau diimpor dari China, Airlangga mengatakan akan diproduksi akhir tahun 2020 di Indonesia.

Diharapkan, awal Januari 2021 sudah tersedia 30 juta vaksin yang siap diinjeksikan kepada warga Indonesia. 

"Vaksin ini sama dengan vaksin produksi Sinovac. Tapi diproduksi di Indonesia oleh Biofarma," kata Airlangga yang juga Ketua Tim Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional.

Saat ini di seluruh dunia ada sekitar 100 percobaan terjadi untuk mengembangkan vaksin COVID-19.
Saat ini di seluruh dunia ada sekitar 100 percobaan terjadi untuk mengembangkan vaksin COVID-19. (AP/ Ted S. Warren)

Biofarma adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bidang kesehatan.

290 Juta Vaksin

Sebelumnya diberitakan, Indonesia telah memperoleh komitmen penyediaan 290 juta dosis vaksin Covid-19 hingga tahun 2021 mendatang.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved