Berita Kupang Hari Ini

Pemuda Bello Kupang Buka Jalan Baru

Berbeda dengan giat yang dilakukan para pemuda Kelurahan Bello Kecamatan Maulafa Kota Kupang NTT

Editor: Kanis Jehola
PK/Yen
JALAN BARU-- Pemuda Peduli Pembangunan Kelurahan Bello (P3KB) bergotong-royong menyiapkan fasilitas umum, dengan membuka Jalan baru hubungkan dua wilayah yakni RT 07 Bello dan RT 27 Kolhua. 

POS-KUPANG.COM |KUPANG -- Disaat ribuan pemuda dan mahasiswa di tanah air turun ke jalan-jalan menentang Undang-Undang Cipta Kerja. Justru berbeda dengan giat yang dilakukan para pemuda Kelurahan Bello Kecamatan Maulafa Kota Kupang NTT.

Pemandangan menarik terlihat Sabtu (10/10/2020) di Bello di mana belasan pemuda yang menamakan diri Pemuda Peduli Pembangunan Kelurahan Bello (P3KB), justru lelah berkeringat bergotong-royong menyiapkan fasilitas umum, dengan membuka Jalan baru hubungkan dua wilayah yakni RT 07 Bello dan RT 27 Kolhua.

Salah satu koordinator para pemuda, Roki Tuan kepada POS-KUPANG.COM mengatakan jaman sekarang ini Indonesia khususnya warga masyarakat Bello membutuhkan pemuda untuk berpikir kreatif membangun di segala bidang, termasuk membantun pemerintah menyiapkan infrastruktur jalan yang dilajukan Komunitas Pemuda Bello hari ini.

Paslon Bupati dan Wabup Mabar Diharapkan Patuhi Protokol Kesehatan

"Soal Undang-Undang cipta kerja saya pikir ada yang urus, biarkan kami Pemuda Bello berpikir krwatif membantu pemerintah menyiapkan infrastrur jalan seperti yang kami lakukan hari ini," jelasnya.

Mahasiswa aktif saat ini di salah satu perguruan tinggi di Kota Kupang itu, ketika ditanya mengapa lebih memilih gotong-royong bersama teman-teman di Bello dibanding bergabung dengan mahasiswa sebayanya untuk gelar unjuk rasa menentang UU cipta kerja saat ini.

Senada juga diutarakan Thoby Bistolen yang mengatakan bergabung dengan Komunitas P3KB itu karena dirinya merasa untuk membangun dan menata lingkungan sendiri mesti diawali dan dimulai dari warga sekitar tidak bisa dari luar atau orang lain.

Kades Renduwawo Minta Pendatang Baru Patuhi Protokol Kesehatan

"Saya rasa kampung ini pembangunan bisa jalan kalau kami-kami ini memulai tidak bisa menunggu dari luar," tandas Bistolen dalam dialek Kupang.

Sementara itu Ketua RT 07, Yusuf Tuan yang hadir bersama balasan pemuda saat membuka jalan baru dimaksud menyatakan apresiasinya kepada mereka para pemuda di lingkungannnya karena bisa berinisiatif bertemu pemilik tanah untuk membuka jalan baru.

"Beta kira perlu saya apresiasi inisiatif anak-anak pemuda lingkungan yang jaman sekarang masih ada rasa gotong-royong dalam benak mereka," jelas Yusuf.

Ia berharap masyarakat terutama orang tua agar terus mendampingi anak agar tetap ada rasa kekeluargaan terutama rasa gotong-royong sehingga perlu terus dibangun terutama dikalangan pemuda.

Salah satu tokoh masyarakat Bello Oktofianus Sina sekaligus selaku Ketua RT 8 Bello mengatakan, saat sekarang sulit temui banyak temuda yang masih memiliki rasa gotong-royong, sehingga yang ada sekarang ini akan terus didorong untuk tetap ada di kalangan pemuda. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Yeni Rachmawati).

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved