Darwis Sitorus : Salah Satu Ciri Khas di NTT adalah Toleransi

Laporan Reporter POS-KUPANGCOM, Michaella Uzurasi

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Darwis Sitorus, S.Si., M.Si, mengatakan, salah satu ciri khas masyarakat NTT adalah toleransi.

Hal ini disampaikan dalam kegiatan Ekspose Hasil Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) provinsi NTT tahun 2019 yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi NTT pada Selasa (06/10/2020).

"Salah satu ciri khas di NTT ini adalah toleransi beragama" kata Darwis.

Ia mengatakan, di NTT ini ia menemukan berbagai macam salam pembuka yang menandakan tingkat toleransi beragama yang tinggi.

Dalam kegiatan tersebut, Darwis memaparkan hasil Indeks Demokrasi Indonesia ditahun 2019.

"NTT secara budaya, secara ekonomi dan secara sosial pendidikan mestinya masuk jadi penimbang dalam penilaian ini" ujar Darwis.

"Berbicara mengenai demokrasi ini sangat luas. Lebih kepada penyetaraan hak - hak baik politik maupun hak yang lain. Tentu saja mengarah kepada perilaku masyarakat" lanjutnya.

IDI yang adalah indikator komposit, menunjukkan tingkat pengembangan demokrasi di indonesia

Komponen penghitungan IDI dilihat dari beberapa variabel yakni : kebebasan berkumpul dan berserikat, kebebasan berpendapat, kebebasan berkeyakinan dan kebebasan dari diskriminasi.

Selain itu ada hak - hak politik seperti hak memilih dan dipilih, partisipasi potitik dalam pengambilan keputusan dan pengawasan pemerintahan.

Disamping itu juga ada lembaga demokrasi yakni pemilu yang bebas dan adil, peran DPRD, peran partai politik, peran birokrasi pemerintah daerah, peradilan yang independen.

"Karena sangat luas maka bps yang diberi tugas untuk mengumpulkan data" pungkasnya.(cr4)

3 Lampiran