Penanganan Covid

KPU Ngada Teladan Penyelengaraan Covid-19, Jubir KPU: Motivasi & Sekaligus Tantangan di Era Pandemi

pihak KPU sudah melaksanakan penandatangan pakta integritas bagi Paslon terkait penerapan protokol Covid-19.

Penulis: Gordi Donofan | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/GORDI DONOFAN
Jubir KPU Ngada, Aloysius Raubata 

KPU Ngada Disebut Teladan Penyelenggara dengan Penerapan Covid-19, Jubir KPU: Motivasi dan Sekaligus Tantangan di Era Pandemi

POS-KUPANG.COM | BAJAWA -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ngada disebut-sebut sebagai contoh penyelenggara Pilkada dengan penerapan protokol Covid-19 yang aman.

Hal tersebut dikarenakan pihak KPU sudah melaksanakan penandatangan pakta integritas bagi Paslon terkait penerapan protokol Covid-19.

Juru bicara KPU Ngada Aloysius Raubata mengatakan penghargaan tersebut menjadi motivasi bagi KPU Ngada untuk terus meningkatkan penerapan protokol Covid-19.

KPU Ngada bersama semua Paslon Pilkada untuk menerapkan protokol kesehatan.

"Dengan penghargaan ini semakin memotivasi KPU Ngada untuk tetap mempertahankan standar protokoler Covid-19 untuk setiap pelaksanaan tahapan pemilihan di kabupaten Ngada tahun 2020. Motivasi sekaligus tantangan tersendiri di era pandemi ini. Sehingga Pilkada Ngada tidak menjadi kluster baru penyebaran Covid -19," ujar Raubata kepada POS-KUPANG.COM di Bajawa Jumat (2/10/2020).

Ia menegaskan bahwa pihaknya tidak menginginkan adanya kluster pada Pilkada Ngada 2020. Upaya yang dilakukan adalah murni dalam rangka pencegahan Covid-19. Semua Paslon juga menjadi teladan atau role model penerapa protokol kesehatan pada tahapan dan jadwal Pilkada.

"Kami juga membutuhkan dukungan semua pihak dalam penegakan penularan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Ngada tercinta. Dengan semangat Pilkada harus sukses dan kita selamat karena KPU Ngada peduli Covid-19," ujarnya.

Ia meminta kepada Paslon dan team pemenangan agar dalam kegiatan kampanye dan kegiatan lain juga harus menjadi role model penegakan penularan Covid-19 di Kabupaten Ngada.

"Kita harus menjadi contoh bagi yang lain dengan terus beradaptasi dengan new normal di era pendemi,
wajib gunakan APD secara tepat," ujarnya.

Wajib Patuhi Protokol Kesehatan

Sementara itu Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19, Th. Yos Nono, meminta kepada seluruh masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan.

Th. Yos Nono yang merupakan Sekertaris Daerah (Sekda) Ngada ini mengatakan bahwa terkait penerapan protokol kesehatan tidak ada tawar menawar.

Wajib memakai masker, mencuci tangan, jaga jarak dan menghindari kegiatan yang menimbulkan kerumunan.

Ia meminta agar semua yang berkaitan dengan kemasyarakatan wajib melapor ke gugus tugas dan aktivitas pesta-pesta dibatasi pukul 18.00 Wita.

Sementara itu, Komisioner Bawaslu Kabupaten Ngada Timoteus E. Kelisebo mengatakan, terkait Pilkada di Ngada, Bawaslu mengimbau kepada para paslon yang berkontestasi dalam Pilkada serentak agar tidak melanggar PKPU dengan mengerahkan massa yang berlebihan.

Timoteus menyampaikan bahwa memang sampai saat ini semua berjalan aman dan lancar. Namun harus mewajibkan dan menerapkan protokol kesehatan.

"Bukan hanya mau menang ataupun unjuk gigi tapi demi keselamatan umat protokol kesehatan harus ditegakkan," tegasnya.

Ia mengatakan Pilkada saat ini sangatlah berbeda dibandingkan pilkada yang telah dilakukan.

Seluruh lapisan yang ikut berkontribusi dalam Pilkada ini, memiliki tanggung jawab yang besar dalam menjaga seluruh pemilih juga petugas yang ikut andil dalam pemilu ini.

Sebab, selain penyelewengan pemilu seperti maraknya politik uang juga adanya bencana non alam yaitu Covid-19.

Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat, juga pasangan calon untuk sama-sama mengenyampingkan ego demi menjaga keselamatan bersama.

Ia juga berharap pilkada ini tidak menjadi kluster penyebaran Covid-19.

"Oleh karena itu, kepada seluruh pihak terkait, dengan pelaksanaan Pilkada juga bagi bakal calon pasangan calon untuk tetap taat dan patuh terhadap protokol Covid-19," pungkasnya.

Desa Liang Sola Kabupaten Mabar Laporkan Alami Kekeringan

Update Corona Sumba Timur : Ada Dua Tambahan Kasus Suspek

Dua Minggu Terakhir Kenaikan Kasus Positif Covid-19 di Kota Kupang 26 Kali Lipat

Mahasiswa Stiper FB Senang Ikut Kuliah Umum Bersama Wagub Josef

Ia mengharapkan agar semua mematuhi protokol kesehatan dan wajib menjalankan semua aturan yang ada. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan).

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved