ILC TV One
Debat Seru Mahfud MD dan Syahganda Naingolan di ILC TV One Tadi Malam Sebut Gatot Nurmantyo dan KAMI
Debat seru terjadi antara Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Prof Mahfud MD dengan Syahganda Naingolan, Sekretaris Badan Pekerja KAMI.
Penulis: Hasyim Ashari | Editor: Hasyim Ashari
Namun menurutnya ada UU lain.
"Tapi UU tentang karantina kesehatan, tentang wabah dan penyakit menular. Itu dijadikan dasar untuk menindak orang yang bisa menyebabkan membahayakan bagi orang lain. Khusus kumpul-kumpul itu dilarang sampai selesai covid," tegas Mahfud MD.
Namun, penjelasan Mahfud MD itu dinilai tidak memuaskan.
Saat memberikan penjelasan soal KAMI itulah, Syahganda Nainggolan, Sekretaris Badan Pekerja KAMI, meminta izin kepada Karni Ilyas untuk menanggapi.
Syahganda Nainggolan menilai kegiatan KAMI dibubarkan lebih karena faktor kehadiran Gatot Nurmantyo.
Sebab ada kegiatan kumpul massa sebelumnya juga tidak apa-apa.
"Bermasalah karena Pak Gatot Nurmantyo datang. Ada diskriminasi. Kesannya persekusi," ujarnya.
Syahganda menjelaskan dirinya bersama KAMI menyewa hotel.
Tidak hanya KAMI, namun juga ada ratusan orang lainnya dari PDAM yang melakukan kegiatan di hotel yang sama, namun tidak dibubarkan.
Ia juga memberi conton kegiatan KAMI di Bekasi.
"Di Galaxi Bekasi, itu sampai orang-orang datang, ngaku masyarakat Bekasi. Masukan aja buat Pak Mahfud. Kenapa Pak Polisi turunkan Pak Gatot dari panggung," katanya.
Mahfud MD kemudian menanggapi Syahganda Nainggolan.
"Kalau ada kesan itu nanti saya sampaikan ke aparat penegak hukum," tegasnya.
Ia lantas menjelaskan alasan pembubaran kegiatan KAMI.
"Maklumat baru keluar tanggal 21. Yang setelah itu dibubarkan. Termasuk di Surabaya. Sebelum maklumat itu tidak. Pembubaran berlakunya beradarkan maklumat kapolri nomor 3 tanggal 21 September," ujarnya.