Berita Internasional
Ibu 70 Tahun ini Mencuri Makanan Tapi Tewas Saat Beraksi, Jenazahnya Diikat di Motor Selama 6 Jam
Nasib miris menimpa seorang pencuri di Thailand yang tewas saat beraksi.Bahkan jenazah pencuri tersebut harus diikat di motor dan me
POS KUPANG.COM--Nasib miris menimpa seorang pencuri di Thailand yang tewas saat beraksi.
Bahkan jenazah pencuri tersebut harus diikat di motor dan menempuh perjalanan selama 6 jam ke rumah duka.
Hal ini lantaran petugas penyelamat tak memiliki mobil untuk mengevakuasi jenazah si pencuri.
Meski belum diketahui identitasnya, si pencuri merupakan seorang wanita berusia 70 tahun dan diyakini berasal dari suku Mlabri di atas bukit.
Berikut kronologinya dilansir dari Kompas dalam artikel 'Jenazah Perempuan Ini Diikat di Sepeda Motor Sebelum Dibawa ke Rumah Duka'
1. Ditemukan tewas saat akan mencuri
Ilustrasi mayat (shanghaiist)
Mayat pencuri itu ditemukan tewas akibat sesak napas di gudang pada Selasa (22/9/2020).
Petani lokal menuturkan, perempuan itu awalnya akan mencuri simpanan mereka, tetapi terjebak di bawah papan lantai saat bersembunyi.
2. Diikat di motor
Setelah melakukan evakuasi, mereka harus membawa jenazah perempuan itu ke rumah duka yang berjarak sekitar 70 km di kota terdekat.
Karena itu, para petani lokal meminta bantuan kepada petugas penyelamat untuk mengevakuasi mayatnya dan membawanya ke kota terdekat.
Tantangan pun harus dihadapi petugas penyelamat, karena mereka tidak mempunyai mobil yang bisa membawa jasadnya keluar dari desa.
• Letjen TNI Bambang Dwi Hasto Kepala RSPAD Dimutasi ke Mabesad, Mantan Dokter Kostrad,INI BIODATANYA
Jadi, salah satu petugas yang berani memutuskan untuk mengikat mayat si wanita yang diyakini sudah tewas selama 24 jam, dan menaikannya di sepeda motor.
3. Tempuh 6 jam perjalanan
Jenazah seorang perempuan diikat di belakang sepeda motor (ViralPress via The Sun)
Dilansir The Sun Jumat (25/9/2020), rombongan tim penyelamat itu berkendara selama enam jam sebelum menemukan rumah duka, di mana mayatnya mendapat upacara sebelum dimakamkan.