Berita Kota Kupang Terkini
Kota Kupang Masuk Zona Coklat Positif Covid-19, Mulai Senin Depan Terapkan WFH
Kota Kupang sejak 21 September 2020 status penyebaran covid-19 berada pada zona coklat dengan risiko sangat tinggi. Berkaitan dengan stat
Penulis: Yeni Rachmawati | Editor: Ferry Ndoen
POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Kota Kupang sejak 21 September 2020 status penyebaran covid-19 berada pada zona coklat dengan risiko sangat tinggi.
Berkaitan dengan status tersebut maka pimpinan perangkat daerah mengatur jumlah pegawai yang melaksanakan tugas kedinasan di kantor work from office paling banyak 25%.
Hal ini disampaikan dalam Surat Edaran yang dirandatangani Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore perihal penyesuaian sistem kerja pada (23/9).
Menindaklanjuti surat edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 67 tahun 2020 tentang perubahan atas surat edaran nomor 58 tahun 2020 tentang sistem kerja pegawai ASN dalam tatanan normal baru
dan surat Satuan Tugas Penanganan Covid-19 kota Kupang nomor SATGAS/IIX/2020 tentang pemberian keterangan maka perlu dilakukan
penyesuaian sistem kerja aparatur sipil negara di pemerintah kota Kupang agar dapat mengendalikan penyebaran covid-19 serta mengurangi risiko penularan yang dapat terjadi di lingkungan instansi pemerintah ;
Penentuan pegawai ASN (PNS dan PTT) yang melaksanakan tugas kedinasan di rumah work from home paling banyak 75% dengan mempertimbangkan
ketentuan pada surat edaran nomor 58 tahun 2020 tentang sistem kerja pegawai ASN dalam tekanan normal baru penyesuaian sistem kerja aparatur sipil
negara di pemerintah kota Kupang dilaksanakan terhitung mulai 28 September dan akan dievaluasi lebih lanjut sesuai dengan kebutuhan.

Pasien ke-21 Positif Covid-19 di Sumba Timur Kontak saat di Posyandu
Pasien ke-21 positif Corona Virus Disease ( Covid-19) di Kabupaten Sumba Timur adalah pasien yang kontak erat dengan pasien ke-20 positif Covid-19.
Pasien ini kontak dengan pasien ke-20 positif Covid-19 saat kegiatan di Posyandu.
Hal ini disampaikan Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumba Timur,dr. Chrisnawan Try Haryantana kepada wartawan di Posko Covid-19 Sumba Timur, Rabu (23/9/2020).
Menurut Chrisnawan, berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap 71 swab dari Sumba Timur di Laboratorium Biomolekuler RSUD Prof WZ Johannes Kupang, pada Selasa (22/9/2020) terdapat penambahan satu kasus positif Covid-19. Sedangkan 70 sampel lainnya terkonfirmasi negatif.
"Sesuai hasil tracing dan penelusuran tim, bahwa kasus ke-21 positif Covid-19 ini merupakan kontak erat dengan pasien ke-20 positif Covid-19. Kontak terjadi ketika ada kegiatan di Posyandu," kata Chrisnawan.
Dijelaskan, kontak antara pasien ke- 21 dan pasien ke-20 itu terjadi pada tanggal 3 September 2020.
Pasien ini berjenis kelamin perempuan berusia 28 tahun dan berasal dari Desa Karipi, Kecamatan Matawai La Pawu.
"Adanya penambahan kasus ini, maka tim gugus tugas melakukan tracing kontak lagi untuk mencari tahu siapa saja yang pernah kontak dengan pasien ke-21 positif Covid-19," katanya.
Didampingi Sekretaris Dinas Kesehatan, Tinus Ndjurumbaha, S.KM dan Kabid P2P, Jonker Telnoni, S.KM, Chrisnawan mengatakan,
saat ini sudah ada dua pasien positif Covid-19 dari Kecamatan Matawai La Pawu.
Dia juga mengatakan, hingga saat ini gugus tugas belum mengetahui pasti pasien ke-20 positif Covid-19 tertular dari mana.
Untuk diketahui, total kasus positif Covid-19 di Sumba Timur saat ini 21 kasus, 12 pasien positif Covid-19 dinyatakan sembuh dan dua orang meninggal dunia,
sehingga saat ini masih ada tujuh orang yang dirawat.
Kasus Positif Covid-19 Terus Bertambah, Hari Ini 18 Kasus Baru di 3 Kabupaten
Penambahan kasus positif Covid-19 terus terjadi di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Setelah sehari sebelumnya Gugus Tugas Covid-19 NTT merilis tambahan 17 kasus baru, pada Rabu (23/9/2020) kembali terjadi penambahan 18 kasus.
Hal tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan swab di Laboratorium Biomolekuler RSUD Prof. Dr. WZ. Johannes Kupang pada Rabu (23/9).
Total 18 kasus positif baru tersebut tersebar di 3 Kabupaten/kota yakni Kabupaten Sumba Barat, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) dan Kota Kupang.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan sampel swab, pada hari ini ada penambahan 18 kasus positif Covid-19 baru," ujar Sekretaris Gugus Tugas Covid-19 Provinsi NTT, dr. Mese Ataupah kepada POS-KUPANG.COM, pada Rabu (23/9) sore.
Kasus baru tersebut berasal dari pemeriksaan terhadap 188 spesimen swab dari 175 orang di Laboratorium Biomolekuler RSUD Prof. Dr. WZ. Johannes Kupang.
Spesimen yang diperiksa itu, kata dr. Mese, terdiri dari 67 orang dari Kabupaten Sumba Barat, 10 orang dari Kabupaten Sumba Timur,
21 orang dari Kabupaten Sumba Barat Daya, 47 orang dari Kabupaten TTS, 12 orang dari Kabupaten Kupang dan 14 dari Kota Kupang.
dr. Mese merinci, 18 kasus positif baru terdiri dari 15 orang di Kabupaten Sumba Barat yakni, 14 pelaku perjalanan dari Denpasar dan satu pelaku perjalanan dari Surabaya.
Selanjutnya, 2 orang di Kabupaten TTS terdiri dari 1 pelaku perjalanan dari Denpasar dan 1 pelaku perjalanan dari Bandung.
Sementara itu, satu pasien positif Covid-19 di Kota Kupang berasal dari transmisi lokal. Pasien berumur 58 tahun.
Dengan pertambahan 18 kasus positif covid-19 baru, maka total kasus positif covid-19 di NTT menjadi 367 kasus dengan 240 orang sembuh dan 6 meninggal.
Sementara yang dirawat hingga saat ini mencapai 121 orang. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Yeni Rachmawati).