Kartu Prakerja

Astaga! 180.000 Status Kepesertaan Penerima Kartu Prakerja Dicabut, Mengapa? Ini Penyebabnya

Astaga! 180.000/ 3,8% Status Kepesertaan Penerima Kartu Prakerja Dicabut, Mengapa? Ini Penyebabnya

Editor: maria anitoda
istimewa
Astaga! 180.000/ 3,8% Status Kepesertaan Penerima Kartu Prakerja Dicabut, Mengapa? Ini Penyebabnya 

POS-KUPANG.COM - Astaga! 180.000/ 3,8% Status Kepesertaan Penerima Kartu Prakerja Dicabut, Mengapa? Ini Penyebabnya

Penyelenggaraan Kartu prakerja hingga saat ini telah memasuki gelombang 9 yang dibuka sejak Kamis (17/9/2020) kemarin.

Namun hingga saat ini ada sekitar 180.000 status kepesertaan penerima Kartu Prakerja dicabut.

Jelang Hasil MotoGP Emilia Romagna 2020 FP 1 dan FP2 MotoGP Malam Ini, 70% Marc Marquez Ikut

Peruntungan Shio Besok Sabtu 19 September 2020 Shio Tikus Jadi Sultan Baru, Shio Ular Pintar Menipu

Dulu Minta Pisah, Saat Kena Masalah, Xanana Gusmao Merengek ke Indonesia: Kami Tak Punya Apa-Apa

Paling Takut Jalani Hubungan Percintaan, 5 Zodiak Ini Dikenal Sangat Hati-hati Pilih Pasangan, Kamu?

Head of Communications Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Louisa Tuhatu mengatakan, ada sekitar 180.000 atau 3,8 persen status kepesertaan penerima Kartu Prakerja dicabut

Angka 180.000 itu terhitung dari gelombang pertama hingga gelombang keempat Kartu Prakerja

"Sampai dengan hari ini, ada sekitar 180.000 penerima yang dicabut kepesertaannya atau ekuivalen dengan 3,8 persen peserta," kata Louisa kepada Kompas.com, Kamis (17/9/2020).

Ia menjelaskan, pencabutan status kepesertaan disebabkan karena penerima Kartu Prakerja belum memanfaatkannya untuk membeli pelatihan pertama dalam 30 hari.

Hal itu sesuai dengan Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 11 Tahun 2020.

Dalam penelusurannya, Louisa menyebutkan, ada tiga alasan mengapa penerima Kartu Prakerja tak kunjung memilih pelatihan.

"Ada 3 alasan utama, yaitu sudah dapat pekerjaan, lupa password, dan tidak tahu apa yang harus dilakukan," jelas dia.

Ia mengingatkan, gelombang lain akan kedaluwarsa secara berurutan sesuai dengan pengumuman hasil seleksi setiap gelombang.

Sejak Maret 2020, kata Louisa, Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja telah melakukan sosialisasi di berbagai kanal, membuat FAQ,, dan menyediakan berbagai saluran untuk masyarakat apabila memiliki pertanyaan.

Pihak manajemen juga akan mengirimkan SMS pengingat kepada semua penerima tujuh hari sebelum kedaluwarsa (30 hari).

Jangka waktu pemilihan itu dihitung sejak peserta mendapatkan pemberitahuan penetapan sebagai penerima Kartu Prakerja dan melengkapi data secara daring melali laman resmi Kartu Prakerja.

Selain pencabutan status kepesertaan, penerima tersebut juga tidak dapat mengikuti kembali Program Kartu Prakerja atau di-blacklist.

Sementara itu, dalam Pasal 19 menyebutkan, penerima Kartu Prakerja diberikan dana bantuan untuk pelatihan dengan jangka waktu hingga 15 Desember 2020.

Jika melebihi waktu tersebut dan masih ada sisa saldo pelatihan, maka bantuan dana itu akan dikembalikan ke rekening kas negara.

Lupa password

Satu di antara alasan penerima Kartu Prakerja tak kunjung memilih pelatihan pertama adalah lupa password.

Jika peserta mengalami masalah ini, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan.

Pertama, masuk ke laman https://www.prakerja.go.id dan klik "lupa password".

Kedua, peserta harus memasukkan alamat email yang telah didaftarkan sebelumnya, kemudian klik "kirim".

Ketiga, buka email dan cek pesan masuk dari manajemen yang berisi link verifikasi. Klik link tersebut untuk melanjutkan.

Keempat, masukkan password baru dan klik atur ulang.

Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 9

Jelang Hasil MotoGP Emilia Romagna 2020 FP 1 dan FP2 MotoGP Malam Ini, 70% Marc Marquez Ikut

Peruntungan Shio Besok Sabtu 19 September 2020 Shio Tikus Jadi Sultan Baru, Shio Ular Pintar Menipu

Dulu Minta Pisah, Saat Kena Masalah, Xanana Gusmao Merengek ke Indonesia: Kami Tak Punya Apa-Apa

Verifikasi Email saat Daftar Kartu Pra Kerja di www.prakerja.go.id Susah? Begini Jawabannya

Paling Takut Jalani Hubungan Percintaan, 5 Zodiak Ini Dikenal Sangat Hati-hati Pilih Pasangan, Kamu?

Hari Ketiga Pencarian Masih Nihil, Tim SAR Hentikan Pencarian Korban Serangan Hiu

 Ada perbedaan cara pendaftaran yang mulai diberlakukan pada gelombang 4, dibandingkan tiga gelombang sebelumnya.

 Syarat yang mengharuskan peserta untuk melakukan swafoto atau selfie ketika mendaftar, kini telah dihapuskan.

Peserta yang ingin mendaftar Kartu Prakerja harus mempersiapkan NIK dan Nomor KK yang sesuai.

Selain itu, Pendaftaran Kartu Prakerja bisa dilakukan melalui dua cara, yaitu daring (online) dan luring (offline).

Untuk via online, peserta bisa mendaftar melalui laman https://www.prakerja.go.id.

Bagi yang ingin mendaftar secara luring (offline), calon penerima Kartu Prakerja bisa melakukannya melalui Kementerian Ketenagakerjaan atau pemerintah daerah khususnya Dinas Ketenagakerjaan.

Calon penerima juga bisa mendaftar, baik secara individu maupun kolektif.

Bagi peserta yang mencoba mendaftar tetapi gagal, pastikan bahwa nomor NIK dan KK sudah dimasukkan dengan benar.

Jika masih gagal, peserta diharapkan segera menghubungi call center Dukcapil di nomor 1500-538 atau datang ke kantor Dukcapil terdekat.

Syarat Mendaftar 

Berikut syarat dan langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk mendaftar Kartu Prakerja melansir Tribunnews.com:

Syarat Mendaftar Kartu Prakerja:

- Kartu Prakerja diperuntukkan WNI yang berusia 18 tahun ke atas.

- Tidak sedang bersekolah.

- Warga yang sedang mencari pekerjaan dan pekerja atau buruh yang terdampak covid-19.

Langkah-langkah mendaftar Kartu Prakerja secara online :

1. Membuat akun Prakerja

- Masuk ke situs www.prakerja.go.id dan pilih menu Daftar Sekarang.

- Masukan nama lengkap, alamat email, dan kata sandi baru.

- Cek email masuk dari akun Prakerja dan ikuti petunjuk untuk konfirmasi akun email.

- Setelah konfirmasi akun email berhasil, kembali ke situs Prakerja

2. Isi data diri

- Login akun Prakerja.

Anda bisa memasukkan alamat email dan kata sandi yang baru dibuat.

Nantinya, Anda diminta untuk verifikasi KTP, mengisi data diri, dan nomor HP.

- Kemudian, masukan nomor KTP, nomor Kartu Keluarga, lalu klik Lanjutkan

- Isikan data diri lengkap sesuai formulir Kartu Prakerja.

Misalnya, mengenai nama lengkap, alamat email, alamat tempat tinggal, alamat domisili, pendidikan, status kebekerjaan, foto KTP, dan foto selfie dengan KTP.

Kemudian, klik Lanjutkan.

- Masukkan nomor telepon.

Setelah mengisi nomor telepon, maka kode OTP yang dikirimkan melalui SMS.

Nah, ketika swafoto, pastikan foto yang kamu unggah ketika mendaftar sudah sesuai dengan ketentuan agar akun dapat diverifikasi.

Pastikan juga seluruh wajah terlihat jelas, jangan gunakan kacamata, penutup kepala, apalagi menggunakan masker.

Berikut panduan swafotonya:

- Seluruh bagian muka tampak lurus menghadap ke kamera.

- Atur kecerahan dalam foto agar tidak nampak gelap atau tidak terlalu terang.

- Hindari menggunakan kacamata saat berfoto.

- Jangan menggunakan topi atau penutup kepala, kecuali wanita berhijab.

- Pastikan wajah tidak tertutup rambut

- Jangan menggunakan masker.

- Atur pencahayaan dalam foto agar tidak muncul bayangan.

- Ambil foto dalam posisi potrait bukan landscape.

- Ambil foto dengan latar belakang polos.

3. Ikuti tes

Ikuti tes motivasi dan kemampuan dasar selama 15 menit.

Siapkan alat tulis dan kertas bila diperlukan.

Tunggu email pemberitahuan dari Kartu Prakerja setelah menyelesaikan tes.

Pengumuman Prakerja Gelombang 8 

Bersamaan dengan pendaftaran ini, pengumuman penerima Kartu Prakerja gelombang 8 juga telah diumumkan melalui SMS dan dashboard pendaftaran.

Jika lolos seleksi gelombang, peserta dapat melihat nomor Kartu Prakerja dan status saldo pada dashboard akun.

Apabila tidak lolos, peserta akan mendapatkan notifikasi pada dashboard akun Kartu Prakerja.

Peserta yang gagal bisa mengkuti seleksi gelombang berikutnya tanpa perlu mengulangi lagi proses pendaftaran dari awal.

Mereka yang lolos sebagai penerima Kartu Prakerja gelombang sebelumnya akan menerima pesan singkat (SMS).

Selain SMS, pengumuman juga dilakukan melalui dashboard pendaftaran Kartu Prakerja.

Setelah menerima SMS notifikasi, peserta yang lolos harus mengecek dashboard di laman Prakerja. Peserta login ke akun masing-masing, dan akan ada pesan "Selamat datang, dana intensif diberikan setelah penyelesaian pelatihan. Jika belum ada dana yang ditransfer 7x24 jam, hubungi CS" jika lolos sebagai penerima.

Pada gelombang 8 ini, ada 800.000 peserta yang akan menjadi penerima manfaat.

Jika tidak lolos, akan ada keterangan "Tidak lolos" pada dashboard akun.

Peserta yang tidak lolos dapat mengikuti seleksi gelombang berikutnya tanpa harus mengulangi proses pendaftaran dari awal. Pada gelombang 8 ini ada 800.000 orang penerima manfaat.

Jika Masih Gagal

Bagi pendaftar yang mencoba mendaftar Kartu Prakerja tetapi tidak lolos, Louisa mengimbau kepada pendaftar untuk memastikan NIK dan nomor KK yang dimasukkan sudah sesuai dan tepat.

Jika masih tidak berhasil pendaftar diharapkan segera menghubungi call center Dukcapil di nomor 1500-538 atau mendatangi kantor Dukcapil terdekat.

Selain itu, peserta juga diminta memastikan nomor ponsel yang digunakan masih dalam kondisi valid atau aktif dan sudah melakukan eKYC (electronic Know Your Customer) untuk e-wallet yang dipilih.

Mereka yang lolos sebagai penerima Kartu Prakerja gelombang 8 akan menerima pesan singkat (SMS).

Pengumuman juga bisa dicek di web Kartu Prakerja dengan login www. prakerja.go.id.

Berikut tata caranya :

1. Buka situs www.Prakerja. go.id 

2. Cari menu Masuk

3. Tuliskan email dan password yang sudah anda buat ketika mendaftar.

Bagi pendaftar yang mencoba untuk mendaftar tapi gagal, ia meminta agar pendaftar memastikan bahwa nomor induk kependudukan (NIK) dan Kartu Keluarga (KK) dimasukkan dengan benar.

Jika masih gagal, pendaftar diharapkan segera menghubungi call center Dukcapil di nomor 1500-538 atau datang ke kantor Dukcapil terdekat.

Selain itu, Louisa juga meminta agar pendaftar memastikan bahwa nomor handphone yang dignakan aktif dan sudah melakukan eKYC untuk e-wallet yang dipilih.

Jika 3 kali tak lolos

Apabila sudah mendaftar Kartu Prakerja sebanyak tiga kali, tetapi tak kunjung lolos, ada satu opsi yang bisa dipilih.

Mengutip dari laman FAQ Praakerja, untuk Anda yang sudah gagal hingga tiga kali dalam mendaftar gelombang prakerja maka Anda dapat mengadukan masalah tersebut ke Prakerja.

Caranya adalah dengan mengisi surat pernyataan yang bisa diunduh melalui link: surat pernyataan gagal 3 kali.

Selanjutnya isi dengan benar surat pernyataan tersebut lalu kemudian kirim ke alamat email: kepesertaan@prakerja.go.id.

Setelah terkirim, nantinya akan dilakukan pengecekan oleh Manajemen Pelaksana Prakerja.

Menurut Louisa, maksud FAQ tersebut diperuntukkan untuk peserta yang sudah mencoba 3 kali daftar Prakerja namun tidak lolos seleksi.

"Yang dimaksud dalam FAQ Itu adalah jika 3 kali tidak lolos seleksi, bukan 3 kali gagal registrasi," tutur dia.

Penyebab Tak Lolos

Peserta juga perlu mencermati faktor-faktor yang menyebabkan tidak lolos dalam Kartu Prakerja.

Seperti diberitakan Kompas.com, ada beberapa penyebab pendaftar tidak lolos.

Pertama, ketidaksesuaian antara Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Kartu Keluarga (KK).

Jika ada persoalan ini, disarankan menghubungi Call Center Dukcapil di 1500-538 atau datang ke kantor Dukcapil terdekat.

Kedua, ada kemungkinan peserta masuk dalam daftar kelompok yang dilarang mendaftar Kartu Prakerja sesuai ketentuan Permenko Nomor 11/2020.

Permenko Nomor 11 Tahun 2020 menyebutkan, ada tujuh kelompok yang tidak dapat menerima Kartu Prakerja yaitu

- Pejabat negara;

- Pemimpin dan anggota DPRD;

- ASN;

- Prajurit TNI;

- Anggota kepolisian;

- Kepala dan perangkat desa,

- Direksi, komisaris, dan dewan pengawas pada BUMN atau BUMD.

Selain itu, ada pertimbangan apakah pendaftar juga terdampak pandemi Covid-19 atau tidak.

Penerima Kartu Prakerja tersebut merupakan daftar kelompok prioritas yang diberikan oleh Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) dan BPJS Ketenagakerjaan.

Jika lolos seleksi gelombang, peserta dapat melihat nomor Kartu Prakerja dan status saldo pada dashboard akun.

Secara rinci berikut langkah untuk mengecek apakah peserta lolos atau tidak Prakerja Gelombang 7:

1. Login akun di situs prakerja.go.id atau dashboard.prakerja.go.id tepat pada tanggal pengumuman seleksi, 

2. Setelah login, cek dashboard, maka hasilnya akan terlihat.

3. Bagi yang lolos seleksi juga akan mendapat pemberitahuan melalui SMS ke nomor yang di daftarkan saat mendaftar kartu prakerja, sehingga pastikan nomor yang didaftarkan tetap aktif.

4. Bagi yang lolos seleksi bisa melihat nomor Kartu Prakerja dan status saldo pada dashboard akunmu.

5. Bagi yang tidak lolos juga akan ada pemberitahuan ‘Tidak Lolos’ atau ‘Kamu Belum Berhasil’ di dashboard akun Kartu Prakerja.(*)

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul https://www.kompas.com/tren/read/2020/09/18/122500165/status-180.000-penerima-kartu-prakerja-dicabut-dan-di-blacklist-?page=all#page3

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved