Hanya Karena Kesal, Ibu Ini Nekad Habisi Anaknya Saat Belajar Online, Program Mendikbud Jadi Sorotan

David mengatakan, saat itu anaknya tengah belajar online mengerjakan tugas sekolah. Korban saat ini duduk di bangku sekolah dasar kelas 1.

Editor: Frans Krowin
Dok. Kemendikbud
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim 

"Kami dalami mereka, khususnya kepada almarhum yang merupakan anak kandungnya sendiri dia merasa kesal, merasa anaknya ini susah diajarkan, susah dikasih tahu, sehingga kesal dan gelap mata," kata David kepada Kompas.com di Polres Lebak, Rangkasbitung, Senin (14/9/2020).

tribunnews
Kasat Reskrim Polres Lebak AKP David Adhi saat memberikan keterangan pengungkapan kasus jenazah bocah perempuan dikubur dengan pakaian lengkap, Minggu (13/9/2020) (KOMPAS.COM/ACEP NAZMUDIN)

David mengatakan, saat itu anaknya tengah belajar online mengerjakan tugas sekolah. Korban saat ini duduk di bangku sekolah dasar kelas 1.

LH yang merasa kesal kemudian mulai melakukan serentetan penganiayaan, seperti mencubit, memukul dengan tangan kosong hingga menggunakan gagang sapu.

Akibat penganiayaan tersebut, korban sempat tersungkur dan lemas.

Namun, LH tidak berhenti, malah memukul korban di kepala bagian belakang sebanyak tiga kali.

Sang suami yang mengetahui penganiayaan tersebut sempat marah kepada LH.

Namun, keduanya lantas berinsiatif membawa LH yang dalam kondisi lemas ke luar.

"Dibawa keluar cari udara segar, anak ini kan sesak napas, harapannya bisa baikan, tapi saat dalam perjalanan meninggal dunia," kata David.

Keduanya kemudian membawa korban ke Banten sebagai upaya menghilangkan jejak. Jenazah korban kemudian dimakamkan di TPU Gunung Kendeng, Kecamatan Cijaku, Lebak.

Korban dikubur dengan pakaian lengkap. Aksi jahat pelaku kemudian terungkap dua pekan kemudian, yakni pada Sabtu (12/9/2020). Saat itu, warga membongkar makam yang mencurigakan.

Makam digali setelah muncul kecurigaan, lantaran tidak ada warga meninggal yang dimakamkan di TPU Gunung Keneng dalam beberapa pekan terakhir.

Saat penggalian mencapai setengah lubang, muncul anggota tubuh manusia dengan pakaian masih utuh.

Hal ini membuat heboh masyarakat setempat. Polisi kemudian bergerak cepat dan menangkap kedua pelaku di Jakarta.

Keluarga Lalus Tuntut Pemerintah Kota Kupang Penuhi Dua Poin Kesepakatan Tanah 20 ribu m2

Mantan Istri Dory Harsa Masih Puji Suami Nella Kharisma, Baik Lembut, Ramah Tamah Tapi Soal Hati

Jenazah Dibawa Pakai Motor

tribunnews
Proses pengangkatan jenazah bocah 8 tahun di Lebak, Banten, yang diduga menjadi korban pembunuhan (Istimewa)

Jenazah bocah perempuan berusia delapan tahun yang dikubur dengan pakaian lengkap di Kecamatan Cijaku, Kabupaten Lebak, Banten itu, ternyata korban pembunuhan kedua orangtuanya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved