Pilkada 2020 - Kris Praing dan Yohanis Hiwa Wunu Telah Undur Diri dari ASN

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru

POS-KUPANG.COM/WAINGAPU - Dua pejabat tinggi pratama di lingkup Setda Kabupaten Sumba Timur, Drs. Kristofel Praing,M.Si dan Ir. Yohanis Hiwa Wunu, M. Si telah mengundurkan diri dari ASN. Keduanya mengundurkan diri karena ikut mencalonkan diri dalam Pilkada Sumba Timur.

Sekda Sumba Timur, Domu Warandoy,S.H, M. Si yang dikonfirmasi Minggu (30/8/2020).
Menurut Domu, dua pejabat yang akan ikut bertarung di Pilkada Sumba Timur tahun ini sudah mengajukan permohonan pengunduran diri sebagai ASN.

" Pak Kris Praing telah mengajukan surat pengunduran diri. Begitu juga pak Yohanis Hiwa Wunu," kata Domu.
Dijelaskan, sesuai aturan apabila ada ASN yang akan mengikuti Pilkada atau mencalonkan diri, maka harus mengundurkan diri dari ASN, karena itu di Sumba Timur ada dua pejabat yang akan mengikuti kontestasi politik sehingga keduanya telah mengundurkan diri.

Bakal Calon Bupati Sumba Timur, Kris Praing membenarkan dirinya sudah mengajukan permohonan pengunduran diri dari ASN.

"Saya sudah ajukan pengunduran diri dan mungkin sudah ada Surat Keputusan Mendagri tentang pemberhentian dirinya dari Kadis Kependudukan Sumba Timur," kata Kris.

Dia mengatakan, jika sudah ada SK Mendagri maka dirinya akan mengajukan permohonan pensiun dini.
" Saya masih ASN aktif dan masih ada lima tahun lagi baru pensiun tapi saya pensiun dini demi masyarakat Sumba Timur," katanya.

Untuk diketahui, Kris Praing adalah Kadis Kependudukan Sumba Timur yang juga sebagai bakal calon bupati yang berpasangan dengan David Melo Wadu sebagai bakal calon wakil bupati.

Sedangkan Yohanis Hiwa Wunu adalah staf ahli yang maju menjadi bakal calon wakil bupati berpasangan dengan Umbu Lili Pekuwali sebagai bakal calon bupati