Khazanah Islam
Jadwal Puasa Tasua dan Puasa Asyura, 9-10 Muharram, 28-29 Agustus 2020, Hapus Dosa di Tahun Lalu
Dua puasa sunah yang dapat dilakukan umat muslim pada bulan Muharram jatuh pada hari ke-9 ( puasa tasua) dan ke-10 Muharram ( Puasa Asyura).
1. Untuk menyambung puasa hari Asyura dengan puasa di hari lainnya, sebagaimana dilarang berpuasa pada hari Jum’at saja.
2. Untuk kehati-hatian dalam pelaksanaan puasa Asyura, dikhawatirkan hilal berkurang sehingga terjadi kesalahan dalam menetapkan hitungan, hari kesembilan dalam penanggalan sebenarnya sudah hari kesepuluh.
3. Untuk membedakan dengan orang Yahudi yang hanya berpuasa pada hari kesepuluh saja.

Kemudian, niat Puasa Asyura pada hari ke-10 Muharram (29 Agustus 2020):
Dalam mazhab Syafi’i, lafal niat Puasa Asyura sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ فِيْ يَوْمِ عَاشُوْرَاء سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
"Nawaitu shouma fii yaumi aasyuuroo’ sunnatan lillaahi ta’aalaa"
Artinya: saya niat puasa sunah Asyura karena Allah Ta’ala.
Puasa Asyura memiliki keutamaan yang luar biasa.
Tiga di antara keutamaan Puasa Asyura dijelaskan dalam hadits-hadits berikut ini:
• Lafadz NIAT Tahajjud Tata Cara Sholat Tahajud Bulan Muharram & Doa Tahajjud Bahasa Arab Indonesia
1. Puasa paling utama
Ya Puasa Asyura (juga puasa Tasua) merupakan puasa yang dikerjakan di bulan Muharram.
Puasa di bulan Muharram merupakan puasa yang paling utama setelah puasa Ramadhan.
Rasulullah Nabi Muhammad SAW menjelaskan keutamaan puasa Muharram dengan sabda beliau:
أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمُ وَأَفْضَلُ الصَّلاَةِ بَعْدَ الْفَرِيضَةِ صَلاَةُ اللَّيْلِ