TRIBUN WIKKI
TRIBUN WIKI : Jelang 17 Agustus 2020, Bendera Merah Putih Raksasa di Kupang Diganti
Sesuai rencana, bendera merah putih raksasa itu akan dikibarkan sampai 17 September pada peringatan Hari Menara Suar.
Penulis: Ryan Nong | Editor: Rosalina Woso
TRIBUN WIKI : Jelang 17 Agustus, Bendera Merah Putih Raksasa di Kupang Diganti
POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Bendera merah putih raksasa yang dipasang di Menara Suar Kupang di diganti.
Bendera merah putih raksasa ukuran 12x24 meter sebelumnya dikeluhkan warga tidak terlihat sejak Selasa, 11 Agustus 2020.
"Bendera (raksasa) tidak ada di Mercusuar sejak beberapa hari lalu," kata Erik, warga Kelurahan Alak Kecamatan Alak Kota Kupang kepada POS-KUPANG.COM, Sabtu, 15 Agustus 2020 malam.
Erik yang sehari hari melintasi jalan Pahlawan mengaku tidak lagi melihat bendera itu lagi. Ia mengatakan, sesuai pemberitaan yang ia dengar dan baca di berbagai media, bendera itu rencananya dipasang hingga 17 September 2020.
"Katanya mau dipasang sampai September, ini belum 17 Agustus benderanya sudah tidak ada," ungkap Erik.
Di lokasi Menara Suar, Malchi Koroh (48), petugas jaga Menara Suar membenarkan hal itu.
"Bendera memang sempat diturunkan karena robek akibat angin kencang," umar Malchi yang ditemui pada Minggu (16/8) pagi.
Malchi kemudian menunjukkan bendera lama yang telah diturunkan oleh petugas yang telah disimpan di dalam ruangan.
Ia mengatakan, pihak Kantor Distrik Navigasi kelas II Kupang memang telah menurunkan bendera tersebut tetapi telah memasang gantinya dengan bendera yang baru.
"Memang beberapa hari kita turunkan tetapi sudah dipasang bendera yang baru dengan ukuran sama pada hari Jumat," tampal Malchi.
Bendera baru tersebut memang khusus dijahit untuk mengganti bendera lama yang robek itu.
Sesuai rencana, bendera merah putih raksasa itu akan dikibarkan sampai 17 September pada peringatan Hari Menara Suar.
Pengibaran kembali bendera merah putih raksasa ini menurut pengunjung merupakan hal yang positif. Salah satu pengunjung, Imran Liarian, menyebut apa yang dilakukan oleh Kantor Distrik Navigasi kelas II Kupang dapat membangkitkan semangat nasionalisme masyarakat.
Anggota Forum Bela Negara (FBN) angkatan 2015 ini memuji pengibaran bendera raksasa di salah satu lokasi bersejarah kota Kupang sebagai sebuah gerakan yang membumikan kecintaan terhadap Negara dan segala atribusinya.
"Ini bukan hanya kita maknai sebagai tempat bersejarah yang bisa kita abadikan untuk kebutuhan foto tapi juga membangkitkan kecintaan dan semangat nasionalisme," ungkap Imran.
Terhadap pengibaran bendera raksasa di menara suar tersebut, Lurah Fatufeto Kecamatan Alak Kota Kupang, Yunda Bunga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah khususnya Kementerian Perhubungan melalui Kantor Distrik Navigasi Kelas II Kupang.
"Ini satu satunya menara suar yang ada di kota Kupang khususnya Kelurahan Fatufeto yang menjadi salah satu menara yang secara langsung melihat kota Kupang dari ketinggian," kata Yunda Bunga.
Dengan adanya menara suar sekaligus pengibaran bendera raksasa tersebut, diakui Yunda dapat menjadi pembangkit semangat dan antusiasme warga untuk lebih mengenal dan memahami sejarah dan perjuangan pendahulu.
"Kita melihat antusias masyarakat dimana dengan adanya menara suar ini mereka bisa melihat kembali sejarah kota Kupang yang mana asal mulanya ada di Fatufeto dimana ada benteng konkordia," tambah Yunda.
Ia mengharapkan kunjungan masyarakat ke menara dapat dimanfaatkan untuk mengenal, menggali dan memahami kembali sejarah di samping untuk berwisata dan mengabadikan momen berkesan.
• Lirik & Chord Gitar Pergi Hilang dan Lupakan - Remember of Today: Maafkanlah Diriku Atas Semua
• Kumpulan Drama Korea Terbaik yang Sempat Jadi Trending Topic di Twitter, ada Drakor Hyun Bin
• Semifinal Liga Champions Antara PSG vs Leipzig, Bayern Munchen vs Lyon, Lihat Jadwalnya di Sini
"Harapan saya, kunjungan masyarakat ke Menara Suar ini bisa menggali terus menerus sejarah kota Kupang. Masyarakat perlu tahu termasuk satu-satunya Menara yang ada di kota Kupang ini, bagaimana sejarahnya," harap Yunda. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong )