27 Armada Tangki Air BW Liliba Peringati HUT RI dengan Menyiram Tanam Kota, Yuk Simak !

Jeriko berharap agar setelah kegiatan ini diikuti dengan diskusi untuk merencanakan kegiatan-kegiatan serupa secara rutin.

Penulis: Yeni Rachmawati | Editor: Rosalina Woso
Doc Humas Pemkot Kupang
Komunitas Sopir Air Tangki Liliba siram tanaman di Kota Kupang dalam rangka HUT Kemerdekaan Ri ke 75, Sabtu (15/8). 

27 Armada Tangki Air BW Liliba Peringati HUT RI dengan Menyiram Tanam Kota, Yuk Simak !

POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia Ke 75 Tingkat Kota Kupang tahun 2020, Komunitas sopir tangki air BW liliba melakukan bakti sosial penyiraman taman kota sepanjang jalan El Tari dan jalan Frans Seda.

Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore yang ikut menyaksikan langsung penyiraman tanam kota menyampaikan apresiasinya dan terima kasih kepada komunitas sopir tangki air BW liliba yang mempunyai perhatian khusus untuk taman kota dengan melakukan penyiraman dengan senang hati serta cuma-cuma.

Menurutnya taman kota akan semakin indah, kalau ada perhatian dan bantuan dari masyarakat Kota Kupang sebagai salah satu wujud dan partisipasi dalam pembangunan. Wali Kota berharap agar partisipasi seperti tidak berhenti namun tetap berlanjut oleh berbagai pihak.

Jeriko berharap agar setelah kegiatan ini diikuti dengan diskusi untuk merencanakan kegiatan-kegiatan serupa secara rutin.

"Bukan sampai disini saja, tetapi kita akan diskusi bersama agar penyiraman dilaksanakan setiap hari karena kalau kita hanya berharap pada armada tangki air pemerintah saja, itu tidak cukup," harapnya.

Ia mengapresiasi inisiatif Komunitas BW dalam kegiatan ini.

"Terima kasih atas bantuan yang luar biasa, hal ini ini sangat membantu pemerintah menata taman-taman kota. Ini merupakan salah satu langkah dalam melakukan terobosan-terobosan yang baik untuk pembangunan Kota Kupang, dimana Pemerintah dan masyarakat saling bahu membahu untuk membangun kota kupang," ujarnya.

Ia juga mengingatkan bahwa pembangunan bukan saja tanggung jawab Pemerintah namun perlu partisipasi aktif dari kalangan masyarakat.

Tak lupa ia juga menyampaikan terima kasih juga kepada jajaran Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Kupang, khususnya Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 yang dipimpin, Yulianus Wilem Pally, yang sudah bekerja keras sehingga kegiatan tersebut dapat terlaksana, sebagai bagian dalam menjalankan tugas dan fungsi sehingga taman kota terpelihara.

Ia berharap apa yang terlaksana hari ini dapat menjadi contoh bagi paguyuban-paguyuban atau komunitas-komunitas lainnya yang ada di Koya Kupang untuk ikut terlibat dan mendukung program Pemerintah Kota Kupang.

Aksi ini berlangsung Sabtu (15/8) pagi. Koordinator Komunitas Sopir Tangki Air BW Liliba, Thadeus Dwika, saat diwawancarai mengatakan kegiatan penyiraman taman kota tidak ada unsur atau niat apapun, tetapi inisiatif bersama teman-teman sopir di pangkalan air BW liliba sebagai bentuk kepedulian untuk melestarikan lingkungan dan keasrian taman-taman di Kota Kupang, terutama yang berlokasi di jalan El Tari dan jalan Frans Seda.

Ia menambahkan bahwa taman kota adalah tanggung jawab bersama, bukan pemerintah saja.

Konser Amal Laboratorium Riset Biomolekuler di NTT: Untuk Apa?

Serah Terima Jabatan DWP, Ini Pesan Sekda Kota Kupang

Diketahui bahwa Komunitas Sopir Tangki Air BW Liliba sudah melakukan kegiatan bhakti sosial sejak tahun 2019, dan pada tahun ini, ada 27 armada tangki air yang turut terlibat dalam penyiraman taman kota mulai dari jalan El Tari, jalan Frans Seda dan berakhir di taman bundaran patung tirosa.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Yeni Rachmawati).

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved