Jaksa Cantik Pinangki Ternyata Operasi Plastik Di Amerika. Berapa Ongkosnya?
Jaksa Pinangki Sirna Malasari yang telah ditetapkan menjadi tersangka dikabarakan operasi plastik di Amerika Serikat dan gaya hidup glamour
POS-KUPANG.COM - Jaksa Pinangki Sirna Malasari yang telah ditetapkan menjadi tersangka oleh Kejaksaan Agung pada Rabu (12/8/2020) dalam kasus dugaan korupsi terkait Joko Soegiarto Tjandra alias Djoko Tjandra menjadi salah satu pihak yang disorot dalam beberapa waktu terakhir.
Wajah cantik dan gaya hidup yang glamour Jaksa Pinangki menjadi salah satu yang disoroti dalam program Aiman yang tayang di Kompas TV edisi 10 Agustus 2020 lalu tentang kasus Djoko Tjandra.
Ia diberitakan gemar plesiran ke luar negeri dengan fasilitas kelas atas, bahkan pernah melakukan operasi plastik di New York, Amerika Serikat.
• Jaksa Pinangki Tersangka Kasus Dugaan Suap terkait Djoko Tjandra, Ditahan di Rutan Salemba
• Wow, Jaksa Pinangki Sirna Malasari Lebih Kaya Dari Jenderal Prasetijo Utomo, Ini Daftar Kekayaannya
"Aiman memperoleh sejumlah foto eksklusif atas kegiatan jaksa pinangki yang boleh jadi berada di luar kewajaran dari hasil pendapatannya sebagai jaksa eselon 4. Mulai dari operasi implan bagian wajah di Amerika Serikat hingga plesir luar negeri yang kerap menggunakan kelas atas pesawat."
Demikian diungkapkan dalam video tersebut.
Aiman juga sempat mengulasnya dalam sebuah tulisan di laman Kompas.com.
Dari hasil penelusuran, implan yang dilakukan Jaksa Pinangki ditangani oleh dr Andrew Jacono.
Jacono membuka praktik di New York Center for Plastic Surgery yang beralamat di Park Avenue, New York City, Amerika Serikat.

Dalam laman klinik itu disebutkan bahwa Jacono memiliki banyak prestasi.
Spesialisasinya adalah operasi hidung.
Dari foto yang disematkan, terlihat Jaksa Pinangki tengah berfoto bersama Jacono.
Tampak bagian hidungnya masih tertutup perban.
• Jerinx Ditahan Dengan Tangan Diborgol. Kata Dia Demi Ibu-Ibu
• RAMALAN ZODIAK hari ini Kamis 13 Agustus 2020, Aries Mudah Hadapi Rintangan, Pisces Andalkan Diri
Tak lagi tabu
Melakukan tindakan estetika, baik nonbedah seperti suntik filler dan botoks, hingga bedah plastik kini tak lagi dianggap tabu.
Operasi plastik tidak hanya untuk mengubah bagian tubuh manusia menjadi lebih ideal, melainkan ada pula prosedur yang dilakukan untuk merekonstruksi bagian tubuh seperti cacat bawaan, luka akibat kecelakaan, dan lain sebagainya.