Bocah 7 Tahun Tewas Tenggelam

Setelah Terima Laporan Seorang Bocah yang Tenggelam, Polres TTU Langsung Lakukan Hal Ini

Bocah yang berstatus pelajar sekolah dasar tersebut merupakan warga Jalan Patimura-Gua Aplasi, RT 008/ RW 005, Kelurahan Aplasi

Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/THOMAS MBENU NULANGI
Bocah tujuh tahun yang tenggelam dan meninggal di kali Noemuti, Minggu (2/8/2020). 

Setelah Terima Laporan Seorang Bocah yang Tenggelam, Polres TTU Langsung Lakukan Hal Ini

POS-KUPANG.COM | KEFAMENANU--Kasat Reskrim Polres Timor Tengah Utara (TTU), AKP. Sujud Alif Yulamlam kepada Pos Kupang mengatakan bahwa setelah menerima laporan terkait dengan tenggelamnya seorang bocah berumur 7 tahun pihaknya langsung melakukan olah TKP dan melakukan pencarian terhadap korban.

Setelah melakukan pencarian pihaknya langsung mencatat nama saksi untuk dimintai keterangan.

"Jadi setelah menerima laporan kami langsung baket awal dengan mencatat saksi-saksi serta lakukan pencarian terhadap korban," kata Kasat Reskrim Polres TTU, AKP. Sujud Alif Yulamlam kepada Pos Kupang melalui pesan singkat WhatsApp, Senin (3/8/2020).

Diberitakan sebelumnya, Valery Lede Umbupati Talu, bocah berumur sekitar tujuh tahun tenggelam di Kali Noemuti, Kecamatan Noemuti, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) hingga meninggal dunia, Minggu (2/8/2020).

Bocah yang berstatus pelajar sekolah dasar tersebut merupakan warga Jalan Patimura-Gua Aplasi, RT 008/ RW 005, Kelurahan Aplasi, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten TTU.

Berdasarkan informasi yang dihimpun media ini menyebutkan, saksi atas nama Desiana Nahak bersama suami dan enam orang anak perempuan berserta korban berangkat dari Kota Kefamenanu menuju kali Noemuti.

Mereka ke kali Noemuti dengan tujuan untuk mandi dan mencuci mobil. Setibanya di kali Noemuti, korban bersama teman-temannya berenang di kali Noemuti dengan kedalaman sekira dua meter.

Karena korban tidak terlihat di sekitar kali, salah seorang anak berteriak meminta tolong sehingga saksi Desiana Nahak bersama sang suami bergegas menuju sumber suara untuk menolong.

Setelah tiba di sumber suara, mereka langsung mencari korban. Mereka juga meminta tolong warga di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP). Warga yang berada disitu langsung berdatangan ke TKP dan membantu mencari korban.

Hampir sekitar setengah jam mereka mencari dan menemukan korban di dalam kubangan. Setelah diangkat keluar, korban sudah tidak dapat bernapas lagi dan dilakukan pertolongan pertama di TKP.

Atta Halilintar Kaget Krisdayanti Tahu Dirinya Bakal Nikahi Aurel Hermansyah Putri Anang Hermansyah

Cara Mudah Aktivasi Promo Internet Murah Telkomsel Paket Ilmupedia Pelajar 10 GB Cuma 2 Ribu

Kepala Dinas Transnaker Sumba Timur : Perusahaan Laporkan Jika Sudah Aktifkan Karyawan

Lantaran korban sudah lama tenggelam, sehingga nyawanya tidak dapat diselamatkan. Karena sudah tak bernyawah lagi, korban langsung dilarikan ke Puskesmas Noemuti guna dilakukan pemeriksaan luar dan pembersihan badan korban. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved