Cerita Korban Perselingkuhan Sang Suami, Pembalasan Istri Bikin Suami Sesak Nafas
Tak jarang, korban perselingkuhan pun dibuat marah hingga melakukan berbagai hal di luar kendali dirinya. Ada pula yang menjadi trauma pada hubungan
lihat foto
Cerita Korban Perselingkuhan Sang Suami, Pembalasan Istri Bikin Suami Sesak Nafas
POS KUPANG.COM -- Perselingkuhan merupakan perbuatan yang menyakiti pasangan. Perselingkuhan juga sangat dihindari dan dimusuhi oleh pasangan yang saling setia
Namun siapa sangka, hingga kini peselingkuhan seperti yang yang menyenankan bagi pihak tertentu. Ini dibuktikan bahwa penyakit yang satu ini masih saja ada di masyarakat
Perselingkuhan menjadi salah satu hal yang seringkali menghancurkan hubungan kekasih maupun suami-istri.
Tak jarang, korban perselingkuhan pun dibuat marah hingga melakukan berbagai hal di luar kendali dirinya.
Ada pula yang menjadi trauma pada hubungan baru, dan sebagainya.
Namun, wanita ini justru membalas perselingkuhan suaminya dengan cara yang tak terduga.
Baca Juga: Diselingkuhi Istrinya, Pria Ini 'Balas Dendam' dengan Nikahi Ibu Mertua, Begini Kisah Cinta Segitiga Rumit yang Menimpa Mereka
Melansir Mirror.co.id (31/7/2020), Seorang wanita bernama Mel, suatu hari menemukan bahwa suaminya berselingkuh dengan wanita lain.
Mel mengungkapkan bagaimana dia membalas dendam pada suaminya.
Siapa yang menyangka, cara 'tak biasa' akan dipilihnya alih-alih melabrak suami atau si selingkuhan.
Seperti apa cara Mel membalas perselingkuhan itu?
• Terus Diancam Iran, Israel Bisa Picu Perang Dunia 3, Ini Rudal Zonis Bisa Bunuh Jutaan Orang
• Yamaha dan Rossi Waspada!, Marc Marquez Kembali, Ini Jadwal Siaran Langsung MotoGP Ceko 2020
• Wanita Diuga Selingkuhan Anggota DPRD Nyaris Dibuat Bugil Istri Sah,Pelakor Lapor Polisi,Video Viral
• Terus Dibully Natizen Dampak UIa Papa Angkat,Syarini Malah Diberi RumahSuper Mewah HinggaLakukan ini
Sebelumnya, Mel menjelaskan bahwa hubungannya dan sang suami berjalan sempurna, sampai suaminya dipromosikan di tempat kerja.
Kemudian, dia mulai mulai bepergian secara teratur, kadang-kadang selama berminggu-minggu, yang dia tahu akan mengganggu hubungan mereka.
Sekitar satu tahun berikutnya, mereka pun hidup terpisah.
