10 Cara Membedakan iPhone Palsu, Refurbished, dan Rekondisi

Ingin memiliki iPhone? Cari tahu cara refurbished, rekondisi, dan palsu Ponsel refurbished

Editor: Hermina Pello
google
ILUSTRASI - iPhone xs max 1 

Kemudian, apabila diawali dengan huruf "F", maka iPhone tersebut merupakan hasil refurbished resmi dari Apple. iPhone ini biasanya dijual dengan kemasan bertanda khusus dan harga yang lebih murah, serta tetap mendapatkan garansi resmi 1 tahun.

Lalu, awalan huruf "N" menandakan bahwa iPhone tersebut merupakan unit pengganti (replacement) untuk iPhone orisinal yang rusak atau memiliki cacat pabrik.

Terakhir, apabila nomor model diawali dengan huruf "P", maka iPhone tersebut merupakan produk orisinal yang dipesan oleh suatu orang. Biasanya, produk ini turut diberikan ukiran khusus (engraving) Selain melihat nomor model, pengguna juga bisa memasukkan nomor serial perangkat mereka masing-masing di situs Apple di tautan berikut.

Hal ini bisa dilakukan untuk mengetahui kapan pertama kali iPhone tersebut diaktivasi, yang mungkin diperlukan ketika pengguna membeli iPhone bekas. Cek fisik ponsel Huruf awal di nomor model tadi bisa saja dimanipulasi oleh oknum yang meremajakan atau melakukan rekondisi iPhone secara ilegal.

Sebagai solusi, pengguna bisa mengecek kondisi fisik perangkat tersebut untuk menentukan apakah sebuah iPhone asli (baru) atau hasil refurbished, rekondisi, atau mungkin palsu.

Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pengecekan, seperti dirangkum KompasTekno dari Wikihow.

1. Sekrup Sektor ini mungkin agak sulit dilihat karena butuh kejelian dan mungkin harus membongkar fisik. Sekrup yang digunakan iPhone asli merupakan sekrup pentalobe berujung lima dan berbentuk mirip bintang.

Sekrup ini resmi digunakan Apple untuk produk-produknya sejak tahun 2009 dengan sebutan "Pentalobular security screws".

Sementara iPhone rekondisi biasanya menggunakan sekrup biasa.

2. Tombol Fisik Pastikan pula tombol fisik yang terpasang, terutama tombol sleep/wake di kanan atas sementara tombol volume ada di sisi kiri. Apabila fungsi tombol tidak sesuai dengan letaknya Anda patut curiga.

Namun, tetaplah waspada karenaada pula iPhone palsu yang tombol fisiknya terletak di tempat yang sama dengan tombol fisik iPhone asli. Untuk memastikannya, tekan tombol berulang kali dan rasakan kualitasnya.

Biasanya, iPhone palsu memiliki kualitas buruk yang terasa tidak pas saat ditekan. 3. Layar Layar iPhone asli pasti lebih jernih dan tidak pixelated. Sebab, iPhone asli menggunakan retina display yang memiliki kerapatan piksel lebih tinggi dan membuat layar terlihat lebih tajam dan penuh warna.

Sebaliknya, layar iPhone palsu lebih kusam, karena menggunakan komponen murah. Cobalah untuk menggerakan layar home dari kanan ke kiri secara cepat. Jika terjadi lag, kemungkinan iPhone tersebut palsu.

4. Logo

Tentunya iPhone asli memiliki logo Apple dengan buah tergigit di sisi kanan di punggungnya. Namun, banyak pelaku menempelkan logo abal-abal agar tampak seperti asli.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved