Persikabo 1973

Pernah Main di Persikabo 1973 di Beda Zaman, Gustur Cahyo Ungkap Perbedaan Kondisi Tim dan Suporter

Pemain sayap Persikabo 1973, Gustur Cahyo Putra menilai ada perbedaan mencolok yang terlihat dari kondisi tim yang diperkuatnya saat ini dengan tiga

Editor: Ferry Ndoen
Warta Kota
Gustur Cahyo Putro senang dengan program latihan yang disusun tim pelatih PS Tira Persikabo 

POS KUPANG.COM-- - Pemain sayap Persikabo 1973, Gustur Cahyo Putra menilai ada perbedaan mencolok yang terlihat dari kondisi tim yang diperkuatnya saat ini dengan tiga musim sebelumnya.

Gustur Cahyo Putro di musim ini memang didatangkan kembali oleh manajemen klub untuk bergabung dengan Persikabo 1973.

Sebelumnya, pada musim kompetisi 2017/18 Gustur turut menjadi andalan di tim PS TNI, nama terdahulu Persikabo 1973.

Menurut Gustur, ada dua perbedaan yang sangat terlihat dari kondisi tim Persikabo 1973 yang diperkuatnya saat ini.

Perbedaan pertama yaitu terkait komposisi dan materi pemain yang ada di skuatnya saat ini.

Jika pada musim kompetisi tahun 2017 lalu, komposisi tim PS TNI mayoritas diisi oleh anggota militer.

Namun lain halnya di musim ini, sebagian besar yang ada di tim Persikabo 1973 sudah diisi oleh masyarakat sipil.

"Perbedaanya cuma satu, kalau dulu itu di tim masih banyak anggota militer. Mayoritas anggota semua, kalau sekarang sipilnya juga banyak," kata Gustur saat live bersama TribunNetwork, Rabu (29/7/2020).

Terlepas dari itu semua, pemain yang mengawali karier sepak bola dari tim PPSM Magelang itu menilai kondisi tim masih tetap sama kompak.

Official dan tim PS Tira Persikabo foto bersama usai pertandingan kontra Persita Tangerang.
Official dan tim PS Tira Persikabo foto bersama usai pertandingan kontra Persita Tangerang. (dok media officer PS Tira Persikabo)

Selain itu, masuknya masyarakat sipil di Persikabo 1973 membuat suasana tim menjadi lebih berwarna.

"Kalau solid semua kompak, cuma perbedaannya dulu anggota banyak sekarang sipilnya banyak," tambahnya.

Tak hanya itu, dari segi dukungan suporter turut ada perbedaan yang sangat mencolok dibanding musim sebelumnya.

Saat tim ini masih bernama PS TNI, mayoritas yang memberikan dukungan dari berbagai kesatuan dan anggota militer dari berbagai wilayah di Indonesia.

Namun kini, setelah namanya berganti menjadi Persikabo 1973, dukungan yang diberikan suporter menjadi lebih beragam.

PS Tira Persikabo berganti nama menjadi Persikabo 1973.
PS Tira Persikabo berganti nama menjadi Persikabo 1973. (TribunnewsBogor.com/Yudistira Wanne)

Para suporter yang datang memberikan dukungan langsung ke pemain bukan hanya dari anggota militer, tapi juga dari berbagai lapisan masyarakat.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved