Baru Tiga Bulan Menikah Tayyibah Tewas di Kamar Mandi Usai Dianiaya Sang Suami dengan Alasan Ini

Di malam yang sunyi tiba-tiba terdengar suara rintihan Tayibbah (28) yang menembus dinding rumah warga.

Editor: Agustinus Sape
Shutterstock
Ilustrasi 

Baru Tiga Bulan Menikah Tayyibah Tewas di Kamar Mandi Usai Dianiaya Sang Suami dengan Alasan Ini

POS-KUPANG.COM - Rintihan Ibu Muda yang Baru 3 Bulan Nikah Terdengar Di Balik Dinding, Di Kamar Mandi Sampai Pingsan

Rintihan seorang wanita muda sempat menggegerkan warga.

Di malam yang sunyi tiba-tiba terdengar suara rintihan Tayibbah (28) yang menembus dinding rumah warga.

Tayyibah merupakan istri dari Ansori (40). Mereka baru tiga bulan menikah.

Perantau asal Madura itu membuka warung di Jalan Kubis 1, Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten.

Seperti diketahui, wanita muda yang dikabarkan tengah hamil itu meninggal dunia.

Tayibbah tewas setelah dianiaya oleh suaminya sendiri di dalam warung klontong yang dijadikan tempat tinggalnya.

Warga menceritakan, rintihan kesakitan tangisan Tayyibah kerap kali terdengar saat korban dianiaya oleh suaminya.

Diduga, Tayibbah merintih kesakitan lantaran tak kuat menerima siksaan pria yang menikahinya tiga bulan lalu.

Pada Minggu (26/7/2020) pukul 09.00 WIB, warga melihat Ansori mendekap Tayyibah yang sudah tidak sadarkan diri.

Warga kaget saat melihat sejumlah luka lebam membekas di tubuh korban.

Sejumlah warga sekitar Jalan Kubis 1, Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), menjadi saksi kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) pasangan penjaga warung kelontong, Tayyibah (28) dan Ansori (40).

Sekira sepekan lalu, Umar yang merupakan tetangga korban mengaku kaget saat korban Tayyibah tiba-tiba masuk ke rumahnya.

Menurut Umar, peristiwa itu terjadi sebelum adzan subuh berkumandang sekira pukul 04.00 WIB dini hari.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved