News

Waspada, Ini Data WHO, Dalam Waktu 100 Jam, Kasus Covid-19 Bertambah Hampir Satu Juta

Kasus penyebaran virus Corona di banyak negara belum terkendali. Data hingga Jumat (17/7), infeksi Corona secara global telah melewati 14 juta kasus

Penulis: Adiana Ahmad | Editor: Benny Dasman
dailymail
Para ilmuwan China dari laboratorium virologi di Wuhan dikabarkan membelot ke Amerika Serikat dan siap membongkar sumber Virus Corona sesungguhnya. Foto: ilmuwan China di laboratorium dan Steve Bannon, penasehat kampanye Presiden AS Donald Trump 

POS KUPANG, COM -Kasus penyebaran virus Corona di banyak negara belum terkendali. Data hingga Jumat (17/7), infeksi virus Corona secara global telah melewati angka 14 juta kasus.

Mengutip Reuters, Sabtu (18/7), menyebut, angka ini menandai pertama kalinya tambahan 1 juta kasus Covid-19 dalam kurun waktu kurang dari 100 jam atau 4 hari terakhir.

Namun, data beberapa pusat data kasus Covid-19 dunia menunjukkan angka riil hampir 1 juta kasus. Misalnya, data kasus yang dipublikasi WHO selama 4 hari terakhir (14 Juli-17 Juli 2020) menunjukkan tambahan 847.495 kasus baru.

Data rinciannya sebagai berikut: 17 Juli: 237.743 kasus 16 Juli: 226.181 kasus 15 Juli: 187.862 kasus 14 Juli: 195.709 kasus

Sementara, Worldometers mencatatkan 944.748 kasus infeksi dalam kurun waktu yang sama. Berikut rinciannya: 17 Juli: 240.403 kasus 16 Juli: 249.234 kasus 15 Juli: 235.159 kasus 14 Juli: 219.952 kasus Kasus pertama dilaporkan di China pada akhir Desember 2019 lalu.

Butuh waktu tiga bulan untuk mencapai 1 juta kasus. Sementara, kini hanya butuh empat hari untuk menjadi 14 juta kasus dari 13 juta yang tercatat pada 13 Juli 2020.

Kasus di Amerika Serikat masih terus mengalami lonjakan setiap harinya. Total kasus di Negeri Paman Sam itu tercatat 3,6 juta kasus yang terkonfirmasi.

AS juga melaporkan rekor harian dengan lebih dari 77.000 infeksi baru pada Kamis (16/7).

Sementara itu, Swedia melaporkan total 77.281 kasus sejak pandemi dimulai. Meski kasus di AS masih tinggi, Presiden AS Donald Trump sebelumnya menentang penggunaan masker dan menyerukan untuk menghidupkan kembali aktivitas ekonomi dan membuka sekolah.

Negara-negara lain yang sangat terdampak Covid-19 telah berhasil meratakan kurva dan melonggarkan penguncian.

Adapun, sejumlah kota telah menerapkan penguncian kedua secara lokal setelah terjadi lonjakan kasus seperti di Barcelona dan Melbourne.

Rusia Disebut Retas Penelitian Vaksin Covid-19 Kasus Covid-19 tiga kali lipat dari influenza Menurut data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), jumlah kasus Covid-19 secara global kini mencapai tiga kali lipat dari penyakit influenza yang dicatat setiap tahunnya.

Pandemi Covid-19 sejauh ini telah merenggut 590.000 nyawa dalam hampir tujuh bulan, secara perlahan menuju angka kematian influenza tahunan yang dilaporkan di seluruh dunia.

Kematian pertama dilaporkan pada 10 Januari 2020 di Wuhan, China, sebelum adanya lonjakan kematian di Eropa dan kemudian di AS.

Berdasarkan penghitungan Reuters yang berdasarkan atas laporan pemerintah, laju infeksi virus Corona di AS menjadi yang tercepat di dunia. AS kini menyumbang lebih dari setengah infeksi Covid-19 dan kematian secara global.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved