Info kesehatan
Yuk Guys, Kenali Tentang GERD yang Disebut Memiliki Komplikasi yang Berbahaya
Dikatakan gastroesofageal reflux disease (GERD) apabila kejadian lebih dari 2 kali dalam seminggu selama beberapa pekan.
* Tidur dengan bantal atau kepala sedikit lebih tinggi
* Menghindari makanan dan minuman yang dapat memicu asam lambung naik, seperti makanan pedas, berlemak, susu, hingga alkohol
2. Penggunaan obat GERD
Beberapa obat-obatan golongan berikut dapat dimanfaatkan untuk mengatasi gejala GERD:
* Antasida untuk mengurangi heartburn dan gejala GERD yang lain
* Golongan H2 blockers (cimetidine, famotidine, ranitidine), untuk menurunkan produksi asam lambung
* Golongan PPIs (Proton Pump Inhibitor), seperti omeprazole, lansoprazole, pantoprazole, rabeprazole, esomeprazole
* Golongan prokinetik, seperti bethanechol dan metoclopramide, untuk membantu mempercepat pengosongan lambung
Untuk menentukan jenis obat GERD mana yang paling cocok dan tepat digunakan, penderita GERD perlu berkonsultasi dengan dokter.
3. Operasi
Operasi fundoplikasi dilakukan dengan menjahit fundus.
Fundus adalah bagian ujung atas lambung yang melingkari esofagus dengan tujuan mempersempit dan menambah tekanan pada esofagus bawah untuk mengurangi refluks.
Operasi bisa dilakukan dengan laparoscopi (minimal invasi) ataupun operasi terbuka. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 3 Cara Mengatasi GERD dengan Perubahan Gaya Hidup, Obat, dan Operasi
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Awas, GERD Bisa Menimbulkan Komplikasi Berbahaya, https://bangka.tribunnews.com/2020/07/17/awas-gerd-bisa-menimbulkan-komplikasi-berbahaya?page=all.