Di Kabupaten Ngada Lapangan Tembak 'Disulap' Jadi Kebun
Di sebuah lahan berukuran sekitar 3 hektar itu sudah sangat ramai. Disana terlihat sibuk dengan aktivitas masing-masing.
Penulis: Gordi Donofan | Editor: Rosalina Woso
Di Kabupaten Ngada Lapangan Tembak 'Disulap' Jadi Kebun
POS-KUPANG.COM | BAJAWA -- Suasana pagi itu berbeda dengan sebelumnya. Suhu udara cukup dingin. Cahaya matahari terlihat cerah menghiasi langit Bajawa, Selasa (14/7/2020).
Di sebuah lahan berukuran sekitar 3 hektar itu sudah sangat ramai. Disana terlihat sibuk dengan aktivitas masing-masing.
Ada yang sibuk menarik tali, mengatur jarak dan membuang sesuasu ke dalam tanah.
Ada yang menggunakan pakaian biasa adapula yang memakai pakaian dinas lengkap.
Mereka adalah anggota TNI Kodim 1625/Ngada bersama tenaga Penyuluh Pertanian Lapangan (PLL) Kecamatan Bajawa.
Anggota PPL menggunakan pakaian bebas dan rapi, sedangkan anggota TNI menggunakan pakaian dinas berwarna loreng.
Saat itu sedangkan dilaksanakan penanaman perdana tanaman Jagung program Tanam Jagung Panen Sapi (TJPS) di wilayah Kabupaten Ngada.
Terlihat Komandan Kodim 1625/Ngada Letkol Czi Luqman Nur Hakim bersama Kepala Dinas Pertanian Ngada Ali Wale dan Pendamping TJPS Kecamatan Bajawa Gaudensia Gratia Putri memimpin langsung penanaman perdana Jagung disana.
Lokasinya terletak di Desa Naru Kecamatan Bajawa Kabupaten Ngada. Lahan tersebut sebelum digunakan sebagai lapangan tembak tempat latihan para prajurit Kodim 1625/Ngada.
Kini lahan seluas 3 hektar tersebut "disulap" menjadi kebun Jagung.
Rupanya TNI Kodim 1625/Ngada ingin menjadikan kawasan itu sebagai lahan pertanian demi mendukung ketersediaan pangan di Kabupaten Ngada.
Hampir tak ada rasa segan ketika TNI berbaur dengan yang lainnya saat menanam Jagung. Mereka terlihat kompak dan sambil bercerita ketika menanam.
Kebersamaan dan kekompakan mereka sangat terlihat jelas disana. Ada yang membuat lubang, ada pula yang menabur benih dan ada pula yang mengatur tali dengan tujuan supaya Jagung yang tumbuh nanti terlihat rapi dan indah.
Dandim 1625/Ngada Letkol Czi Luqman Nur Hakim pada kesempatan itu menyampaikan pembuatan lahan Demplot Kodim 1625/Ngada tersebut merupakan pengembangan program dibidang pertanian untuk mewujudkan ketahanan pangan yang ada di wilayah Kabupaten Ngada.
Letkol Czi Luqman mengharapkan agar suatu saat nanti tanaman Jagung tersebut bisa dipanen dan dinikmati dalam rangka mendukung ketersediaan pangan.
"Hari ini kita melaksanakan tanam perdana jagung Demplot Kodim 1625/Ngada. Kegiatan ini dilakukan untuk mendukung salah satu program Pemerintah Provinsi NTT yakni Tanam Jagung Panen Sapi (TJPS)," ujarnya.
Ia mengajak masyarakat dapat mengikuti hal tersebut dan menanam Jagung sehingga bisa menyediakan stok pangan di masyarakat.
"Program ini dibuat sebagai contoh kepada masyarakat dengan harapan dapat dilaksanakan dengan cara membuka kebun dan mengembangkannya, langkah seperti ini akan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Ngada, Ali Wale, mengapresiasi kepada TNI Kodim 1625/Ngada yang telah bersama untuk mendukung ketahanan pangan di Kabupaten Ngada.
Bagi Ali Wale, kegiatan tersebut sangat berguna demi memperkuat ketahanan pangan masyarakat Ngada. Maka program TJPS harus berhasil dan didukung oleh berbagai pihak.
"Kami apresiasi kepada TNI Kodim 1625/Ngada, BPP Kecamatan Bajawa, PPL, teman-teman dari Dinas Pertanian Ngada. Kita harus bersama demi keberhasilan program ini," ujarnya.
Sementara itu, Pendamping Lapangan TJPS Kecamatan Bajawa, Gaudensia Gratia Putri (23) mengatakan lahan seluas tiga hektar tersebut dimanfaatkan untuk tanam Jagung.
Tanaman Jagung tersebut akan menjadi contoh bagi petani lain di Kabupaten Ngada.
• Wakil Bupati Manggarai Stefanus Pantau Pengukuran Tanah Puskesmas Afirmasi Rana Mbeling
• Ny Yustina Jahang Pimpin DWP Manggarai Periode 2020-2025
Greis begitu ia akrab disapa berharap agar TNI, PPL dan Dinas Pertanian Kabupaten Ngada dapat mendukung program tersebut sehingga Jagung tersebut bisa dipanen nantinya.
"Lahan ini jadi contoh untuk petani lain di Ngada. Saya harap ini berhasil dan mari kita kerjasama," ajak Greis. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan).