Ternyata Kepala BNN Kota Kupang, Lino Do R Pareira, SH Punya Nostalgia Ini
Bertemu Pemenang Video Kreatif, Kepala BNN Kota Kupang, Lino Do R Pareira, SH Malah Bernostalgia
Penulis: OMDSMY Novemy Leo | Editor: OMDSMY Novemy Leo
"Karena bosan di rumah, saya iseng ikuti lomba. Saya mulai konsep untuk video itu hingga jam 01.30 Wita," kata Tia.
Namun videonya berdurasi 3 menit sehingga harus diulang karena ketentuan hanya 1 menit.

"Saya pikirkan lagi konsepnya konep sampai jam 4 pagi baru dapat. Soalnya kalo ga selesai konsepnya, saya ga bisa tidur. Besok saya minat pendapat dari papa," kata Tia yang vericta-cita ingin menjadi diplomat.
Lalu Tia membuat scrip lengkap dengan durasi waktu per detiknya.
"Saya tag dari sore sampai jam 00.30 wita dan saat saya edit ternyata benar benar pas durasinya, keren," kata Tia.
Terhadap cerita ara pemang itu, Lino Do R Pareira menyampaikan kebanggaan dan terimakasihnya kepada pemenang dan kepala sekolah, guru dan orangtua.
Sebab telah mendukung dan memberikan motivasi kepada anak-anak mengikuti lomba vidoe kreatif BN Kota Kupang itu.
Lino Do R Pareira berjanji akan mendatangi sekolah para pemenang.
"Kalau murid sudah diijinkan masuk sekolah, saya akan datangi sekolah adik-adik. Jadi tidak boleh lupa dengan apa yang sudah disampaikan dalam video kreatif itu, agar bisa disampaikan lagi ke teman lainnya," pesan Lino Do R Pareira

Lino Do R Pareira mengatakan, mesti ada usaha yang keras dan kesungguhan, kalau tidak maka maka tak bisa sukses.
Lino Do R Pareira mengajak generasi muda untuk banyak melakukan kegiatan positif sehingga tidak melakukan hal negatif seperti menggunakan narkoba. Dan kegiatan positif itu antara lain mengikuti lomba video kreatif atau lomba lainnya.
Lino juga meminta agar pelajar bisa akrab dengan handphoe sehingga bisa mudah mendapatkan informasi secara tepat, cepat dan akurat.

"Saya ingin adik-adik semua bisa terus melihat dan mendekar dari HP. Ingat, ikuti, lihat berita, video dan informasi yang positif. Kalau informasi yang negatif ya next dan jangan dibaca," pesan Lino DO R Pareira.
Dalam kesempatan itu, Lino Do R pareira juga bernostalgia. Menurutnya, dijaman sekolahnya dulu, ketika dia tidak tahu tentang suatu hal, maka dia akan bertanya hanya kepada dua orang.
"Dulu, saya hanya akan bertanya hanya kepada dua orang yakni guru dan orangtua saya. Tapi dijaman adik adik sekarang, yang pertama kali jadi tempat kita bertanya adalah mbah google, barulah guru dan orangtua. Karena di google sudah tersedia semua. Di jaman kami, belum bisa akses hal itu," kata Lino Do R Pareira.