Info Kesehatan
Mengandung Banyak Protein, Wajib Tahu Bahaya Terlalu Sering Konsumsi Telur Mentah
Banyak orang memilih untuk makan telur mentah karena beralasan beberapa nutrisi dapat berkurang setelah pemanasan.
Mengandung Banyak Protein, Wajib Tahu Bahaya Terlalu Sering Konsumsi Telur Mentah
POS-KUPANG.COM--Mengandung Banyak Protein, Wajib Tahu Bahaya Terlalu Sering Konsumsi Telur Mentah
Apakah telur menjadi menu favorit anda?
Telur merupakan sumber protein hewani yang mengandung selenium, seng, magnesium, kalium, besi, belerang, antioksidan, biotin, asam lemak esensial, yodium, fosfor, kolin, Vit.A, Vit.B2, Vit.B5, Vit.B12, Vit.E, Vit.D, dan Vit.K.
Banyak orang memilih untuk makan telur mentah karena beralasan beberapa nutrisi dapat berkurang setelah pemanasan.
Selain itu rasa dari telur mentah pun khas.
Namun, amankan mengonsumsi telur mentah?
Penasaran?
Berikut Ulasannya Untuk Anda
Konsumsi Telur Mentah
Masalah utama makan telur mentah adalah kontaminasi dengan bakteri Salmonella.
Menurut Departemen Pertanian di Amerika Serikat, kontaminasi Salmonella dapat terjadi dengan perbandingan sekitar 1 butir setiap 30.000 telur.
Telur yang mengandung bakteri Salmonella tidak berarti akan mendapatkan infeksi, karena telur bukan satu-satunya cara Salmonella menyebar.
Anda mungkin bisa terinfeksi Salmonella, sekalipun tidak pernah makan telur mentah.
Salmonella terdapat di dalam kuning telur akibat infeksi di jaringan reproduksi ayam betina.
Jika mengonsumsi telur yang sudah terinfeksi ini, anak-anak, ibu hamil, dan orang dengan kondisi kekebalan tubuh yang rendah, akan rentan pula terkena terinfeksi Salmonella.
Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk membunuh Salmonella.
Pertama, letakkan telur di dalam lemari es.
Kedua, konsumsi telur paling lama hingga 3 - 4 minggu sejak hari pertama pembelian.
Ketiga, masak telur hingga benar-benar matang.
Dan terakhir, dinginkan telur rebus selama dua jam setelah dimasak sebelum dimakan.
Untuk hidangan yang mengandung telur mentah seperti Caesar salad, mousse, atau es krim buatan sendiri, sebaiknya menggunakan telur pasteurisasi yang telah dipanaskan sampai suhu 160°C untuk memastikan bahwa Salmonella telah mati.
Seorang fisiologi pencernaan di Belgia menemukan bahwa sebenarnya sekitar 94% dari protein telur dapat dicerna ketika dimasak, dibandingkan dengan antara 55% - 64% dari telur mentah.
Selian rentan terinfeksi Salmonella, kondisi lain yang dapat hasil dari mengoonsumsi telur mentah adalah penipisan biotin.
Kuning telur sebenarnya kaya biotin dan vitamin B yang dibutuhkan, tetapi putih telur mengandung senyawa yang mencegah penyerapan biotin ketika mentah.
Kekurangan biotin berakibat akan ruam kulit, terutama pada bagian wajah.
• Dua Nelayan TTU yang Dilaporkan Hilang Telah Ditemukan di Pantai Makassar Oecusse
• LKPJ Bupati TTS dan Fakta Lapangan Tak Konek, Pemda DiMinta Jujur
• Lima Penyebab Anda Selalu Mengantuk di Luar Jadwal Tidur Utama, Apa Saja ?
• Tindak Lanjut Reses di NTT, Ini Catatan Ansy Lema Kepada Kementan
Maka sebaiknya jangan mengkonsumsi telur dalam kondisi mentah, karena akan sangat membahayakan kesehatan anda.(*)
Berita ini sudah tayang di Sajian Sedap dengan judul Waspada! Sering Konsumsi Telur Mentah Bisa Berikan Efek Samping yang Tidak Main-Main
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul KENALI Bahaya Konsumsi Telur Mentah Terlalu Sering, Ini Penjelasan Lengkapnya, https://bangka.tribunnews.com/2020/07/05/kenali-bahaya-konsumsi-telur-mentah-terlalu-sering-ini-penjelasan-lengkapnya?page=all.