Empat Nelayan TTU Tenggelam
Anggota Polres TTU Lakukan Pencarian Terhadap Empat Nelayan yang Dilaporkan Hilang
mereka mencari para korban dengan menggunakan lampara (kapal motor), namun sampai saat ini belum juga ditemukan.
Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Rosalina Woso
Anggota Polres TTU Lakukan Pencarian Terhadap Empat Nelayan yang Dilaporkan Hilang
POS-KUPANG.COM | KEFAMENANU---Kapolres Timor Tengah Utara (TTU), AKBP. Nelson Filipe Diaz Quintas mengatakan, setelah menerima laporan terkait dengan empat nelayan yang hilang, dirinya langsung memerintahkan anggotanya yang ada di Pos Pol Mena untuk melakukan proses pencarian.
"Jadi setelah kami menerima laporan, kami langsung bertindak cepat. Saya perintahkan anggota saya untuk lakukan pencarian," kata Nelson kepada Pos Kupang saat ditemui di ruang kerjannya, Minggu (5/7/2020).
Nelson menjelaskan, selain anggotanya yang melakukan pencarian, masyarakat bersama dengan pemerintah setempat juga melakukan pencarian terhadap empat nelayan tersebut.
"Kemarin masyarakat bersama dengan pemerintah desa Oepuah Utara juga melakukan pencarian terhadap empat nelayan tersebut," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak empat orang nelayan asal Desa Oepuah Utara, Kecamatan Biboki Moenleu, Kabupaten TTU dilaporkan hilang dibawa arus di perairan Utara TTU pada, Sabtu (4/7/2020).
Keempat nelayan tersebut diantaranya, Yohanes Nabu (40), Jefri Naiheli (30), Yani Naiheli (25), dan Primus Taunasi (30).
Berdasarkan informasi yang dihimpun media ini menyebutkan bahwa pada hari, Sabtu (4/7/2020) sekira pukul 09:00 Wita, keempat orang tersebut pergi mencari ikan dengan menggunakan perahu motor milik Marsel Mali.
Seperti biasanya, mereka pergi mencari ikan menggunakan perahu motor tersebut, pukul 14:00 Wita biasannya mereka sudah kembali kerumah untuk makan siang.
Namun sampai dengan jam tersebut, keempat orang tersebut belum kembali. Bahkan sampai saat ini keempat nelayan tersebut juga belum kembali. Kuat dugaan para nelayan tersebut dibawa angin dan terdampar entah dimana.
Atas masalah tersebut, Kepala Desa Oepuah Utara, Kris Taolin lengsung mengambil tindakan untuk melakukan pencarian terhadap keempat korban.
Bersama warga, mereka mencari para korban dengan menggunakan lampara (kapal motor), namun sampai saat ini belum juga ditemukan.
• Ruang Tunggu Pelabuhan di Ende Jadi Tempat Mabuk, Dinding Penuh Gambar Tak Senonoh
• TRIBUN WIKI : Menikmati Keindahan Pantai Oro Sumba Barat Daya, Obyek Wisata Alam Menjanjikan
• Hasil Rapid Test, 19 Tahanan PN Maumere Non Reaktif
• Kapolres TTU Benarkan Informasi Empat Nelayan yang Dilaporkan Hilang
Karena belum ditemukan, Kepala Desa Oepuah Utara menghubungi Basarnas dan menurut informasi Basarnas sedang dalam perjalanan dari Kupang menuju Ke TKP. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi)