SMAN 5 Kupang Akan Lakukan Sistim Belajar Silang

Sistim belajar silang bagi zona hijau pandemi covid 19 yaitu, 2 hari belajar tatap muka di sekolah dan 4 hari siswa belajar online di rumah

Editor: Ferry Ndoen
zoom-inlihat foto SMAN 5 Kupang Akan Lakukan Sistim Belajar Silang
POS-KUPANG. COM, Ray Rebon
Kepala Sekolah SMAN 5 Kupang, Veronika Wawo Dheo, S. Pd, M.pd sedang lakukan protokol kesehatan mencuci tangan yang di siapkan di SMAN 5 Kupang. Sabtu (27/06/2020),

Laporan Reporter POS-KUPANG. COM, Ray Rebon

POS-KUPANG. COM| KUPANG-- Sistim belajar silang bagi zona hijau pandemi covid 19 yaitu, 2 hari belajar tatap muka di sekolah dan 4 hari siswa belajar online di rumah.

" Kegiatan tatap muka hanya untuk pelajaran umum yang biasa di ujian nasional (UN) dan mata pelajaran pilihan setiap jurusan" ujar Kepala Sekolah SMAN 5 Kupang kepada POS-KUPANG. COM, Sabtu (27/06/2020).

Ia mengatakan, mata pelajaran selain mapel Ujian Nasional siswa belajar dari rumah. Tetapi jadwal pelajaran dan kegiatan pembelajaran tetap dilakukan secara online.

"Semuanya ini masih dalam rencana, kata Kepala Sekolah SMAN 5, karena Kami masih menunggu informasi dan petunjuk lebih lanjut dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Nusa Tenggara Timur". Terangnya

Lanjut Veronika, di SMAN 5 juga sudah menyiapkan fasilitas untuk mencegah penyebaran covid 19 seperti, tempat cuci tangan 12 unit, alat tes suhu, tissu, sabun cuci tangan dan masker.

Hal senada juga disampaikan ketua komite SMAN 5 Kupang, Cely Tokan, bahwa karena situasi covid 19 ini belum berakhir maka, kegiatan tatap muka untuk kegiatan belajar 4 hari di rumah dan 2 hari di sekolah secara online.

Ia menyampaikan, semua ini tentu dengan penekanan-penekanan seperti dua hari belajar di sekolah itu diatur untuk bagaiman penguatan materi yang berkaitan dengan ujian nasional dan juga beberapa mata pelajaran yang juga menjadi tanggung jawab dari orang tua ketika anak-anak lakukan kegiatan 4 hari belajar online dirumah.

"Saya melihat bahwa ada sebuah sistim kerja sama yang nanti kami akan lakukan uji coba untuk jalani dan semoga membawa dampak yang lebih baik". Katanya

Ia melanjutkan, karena selama ini hampir kepercayaan itu diberikan kepada sekolah terkait penguatan-penguatan materi yang sifatnya akademik dan sementara untuk dirumah mendorong mereka untuk rajin dan semangat belajar.

Penelitian Terbaru Virus Corona Rusak Testis dan Produksi Sperma, Kesuburan Pria Turun

"Saat ini kami lakukan pola belajar 2 hari di sekolah dan 4 hari di rumah, dengan mata pelajar di rumah yang orang tua harus dampingi terutama pendidikan agama dan beberapa jenis bidang studi menjadi tanggung jawab juga dari orang tua, dan guru pun tetap memberi perhatian dalam bentuk penugasan-penugasan dan semua itu di dampingi atau dikawali melalui sistim online" pungkasnya
(Laporan Reporter POS-KUPANG. COM, Ray Rebon)

Kepala Sekolah SMAN 5 Kupang, Veronika Wawo Dheo, S. Pd, M.pd sedang lakukan protokol kesehatan mencuci tangan yang di siapkan di SMAN 5 Kupang. Sabtu (27/06/2020),
Kepala Sekolah SMAN 5 Kupang, Veronika Wawo Dheo, S. Pd, M.pd sedang lakukan protokol kesehatan mencuci tangan yang di siapkan di SMAN 5 Kupang. Sabtu (27/06/2020), (POS-KUPANG. COM, Ray Rebon)
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved