China dan India Mulai Perang di Perbatasan, AS Laporkan 35 Tentara China Tewas
Jika India sudah mengkonfirmasi ada tentaranya yang tewas akibat konflik di wilayah perbatasan, China hingga kini belum mengumumkan jumlah korban.
China dan India Mulai Perang di Perbatasan, AS Laporkan 35 Tentara China Tewas
POS KUPANG.COM -- Pengerahan militer besar-besaran antara India dan China ke wilayah perbatsan mulai berdampak serius
Kedua pasukan yang sudah berhadap-hadapan memulai kontak senjata. Intelejen Amerika Serikat melaporkan, setikdaknya sudah ada 35 tentara China tewas dalam perang di perbatasan , kawasan Himalaya tersebut
Jika India sudah mengkonfirmasi ada tentaranya yang tewas akibat konflik di wilayah perbatasan, China hingga kini belum mengumumkan jumlah korban.
Namun menurut intelijen Amerika Serikat (AS) setidaknya ada 35 tentara China tewas akibat pertempuran tanpa senjata di wilayah Himalaya Barat.
Mengutip US News, sumber intelijen AS menyebutkan China tidak mengumumkan korban itu karena menganggap korban di antara pasukan mereka sebagai penghinaan bagi angkatan bersenjatanya.
• Ruben Onsu Beli Test Pack Untuk Sarwendah Setelah Lihat KeanehanIstrinya,Betran Peto Mau Punya Adik?
• KABAR DUKA dari Ashanty, Sosok yang Berjasa dalam Hidupnya Meninggal, Natizen Kirim Doa
Dan mereka belum mengkonfirmasi jumlah tersebut karena takut akan membuat musuh lain semakin berani menurut analisa sumber itu.

China dan India belakangan memang sedang dilanda konflik akibat berebut wilayah perbatasan di Himalaya Barat.
Kedua tentara bertempur sengit di Lembah Galwan, Ladakh, daerah yang disengketakan di wilayah Kashmir. Kedua negara berdebat selama beberapa dekade atas wilayah di dataran tinggi yang sebagian besar wilayah tidak berpenghuni. Tentara kedua negara berhadap-hadapan di banyak titik di sepanjang perbatasan bersama sekitar 3.440 km (2.100 mil).
Konfrontasi pada hari Senin lalu itu terjadi setelah ketegangan meletus dalam beberapa bulan terakhir setelah India membangun jalan baru di Ladakh, di sepanjang Garis Kontrol Aktual yang memisahkan kedua pihak.
Hal itu membuat marah China, yang mengerahkan pasukan dan membangun infrastruktur sendiri di wilayah yang disengketakan. Kondisi ini membuat tentara kedua negara semakin berdekatan dan meningkatkan risiko bentrokan.
Kedua negara menganggap wilayah perbatasan itu penting secara strategis, ekonomis dan militer.
Jangan Gunakan Nuklir
Melansir BBC, menurut pejabat India, setidaknya 20 tentara India tewas dalam bentrokan dengan pasukan China di daerah perbatasan Himalaya yang disengketakan.
Insiden ini mengikuti meningkatnya ketegangan, dan merupakan bentrokan mematikan pertama di daerah perbatasan dalam setidaknya 45 tahun.