Liga 1 2020

Hanya 254 Orang Boleh Ada di Stadion, 8 Protokol Kesehatan jika Liga 1 dan Liga 2 Dilanjutkan

PSSI sudah membuat protokol kesehatan untuk melanjutkan Liga 1 2020 dan Liga 2 2020. PSSI berencana melanjutkan Liga 1 2020 pada Septem

Editor: Ferry Ndoen
TRIBUN JABAR/ISEP HERI
Stadion Sport in de Openlucht is Gezond (Sidolig) terkait erat dengan sejarah Persib Bandung di sepak bola nasional. 

POS KUPANG.COM-- - PSSI sudah membuat protokol kesehatan untuk melanjutkan Liga 1 2020 dan Liga 2 2020.

PSSI berencana melanjutkan Liga 1 2020 pada September 2020, dan Liga 2 2020 dimulai pada Oktober 2020.

Untuk melanjutkan kompetisi di tengah pandemi Covid-19, PSSI harus menyiapkan protokol kesehatan ketat.

PSSI tidak ingin ada pemain atau ofisial klub yang terpapar virus corona ketika kompetisi kembali bergulir.

Tim medis PSSI yang dipimpin dokter Timnas Indonesia, Syarif Alwi sudah menyiapkan protokol kesehatan.

PSSI akan memberikan protokol kesehatan tersebut ke klub Liga 1 dan Liga 2 2020 dalam waktu dekat.

"Tim medis PSSI sudah mempresentasikan protokol kesehatan Covid-19," kata Yunus Nusi, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI saat dihubungi BolaSport.com.

PSSI berencana memusatkan Liga 1 2020 di Pulau Jawa.

Tidak ada sistem degradasi untuk musim ini.

Tetapi, ada dua tim promosi dari Liga 2 ke Liga 1 2021.

Uang subsidi setiap klub juga akan diberikan sebesar Rp 800 juta setiap bulan.

Untuk Liga 2 2020, kompetisi dilanjutkan dengan dibagi menjadi empat grup yang diisi enam klub.

Subsidi klub Liga 2 juga akan diberikan sebanyak Rp 200 juta setiap bulan.

Dua tim teratas akan lolos promosi ke Liga 1 2021, dan tidak ada degradasi ke Liga 3 untuk tahun depan.

"Sudah dibuat bukunya dan akan dikirimkan ke siapapun yang terlibat di kompetisi," ucap Yunus Nusi.

Halaman
123
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved