Badan Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores Sumbang Ribuan Masker ke 11 Kabupaten Koordinasi
Badan Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores (BOPLBF) menyerahkan bantuan sebanyak 7 ribu masker ke 11 wilayah koordinasi BOPLBF di Flo
Penulis: Gecio Viana | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Assale Viana
POS-KUPANG.COM | LABUAN BAJO - Badan Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores (BOPLBF) menyerahkan bantuan sebanyak 7 ribu masker ke 11 wilayah koordinasi BOPLBF di Flores, Lembata, Alor, dan Bima pada Kamis (4/6/2020).
Bantuan masker sejumlah 1000 pcs diserahkan secara langsung oleh Direktur Utama BOPLBF, Shana Fatina ke 2 posko di Labuan Bajo, yaitu Posko Pusat Crisis Center Covid-19 Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) dan Posko Peduli Covid-19 Masyarakat Manggarai Barat di Kantor Camat Komodo Labuan Bajo usai melaksanakan kegiatan rapat persiapan New Normal Pariwisata NTT yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Mabar.
Shana Fatina dalam siaran pers yang diterima POS-KUPANG.COM dari Divisi Komunikasi Publik BOPLBF, Jumat (5/6/2020) memberikan supportnya kepada Tim Crisis Center Covid-19 dan Posko Peduli Masyarakat Kabupaten Mabar.
Shana mengungkapkan rasa hormatnya kepada tim posko yang selama masa pandemi bekerja keras turun langsung menyalurkan bantuan kepada masyarakat maupun tim medis di berbagai kecamatan dan pulau-pulau.
Dalam kesempatan tersebut Shana sekaligus menyampaikan, bantuan masker yang diserahkan seluruhnya merupakan hasil produksi para penjahit lokal di Labuan Bajo yang akhir Mei lalu mengikuti kegiatan pelatihan pembuatan masker yang diadakan BOPLBF.
“Ini masker hasil produksi para peserta dari kegiatan pelatihan yang kami laksanakan akhir Mei kemarin. Jadi ini masker buatan lokal Labuan Bajo loh...!”, ujar Shana saat menyerahkan bantuan masker kepada Kepala Dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mabar, Dominikus Hawan di Posko Pusat Crisis Center Covid-19.
Setelah menyerahkan bantuan masker ke 2 Posko Covid-19 di Labuan Bajo, Shana Fatina bersama Tim BOPLBF langsung menuju Kantor Pos Pusat di Kabupaten Mabar dan secara langsung memantau penyerahan masker yang akan dikirimkan ke 10 Kabupaten koordinatif BOPLBF lainnya, melalui Dinas Pariwisata di masing-masing Kabupaten, yaitu Manggarai, Manggarai Timur, Ngada, Nagekeo, Ende, Sikka, Larantuka, Lembata, Alor, dan Bima.
Shana berharap, walau dengan jumlah yang sangat terbatas masker tersebut bermanfaat bagi mereka yang menerima, sebab menurut Shana, penyebaran masker tersebut juga merupakan bentuk apresiasi kepada para peserta penjahit lokal Labuan Bajo yang sudah memproduksinya.
• Soal Dimulainya Liga 1 2020 September Nanti, Ini Harapan Besar Dimiliki Pelatih Persib Bandung
Sebagai informasi, pada akhir Mei lalu, BOPLBF melaksanakan kegiatan pelatihan pembuatan masker yang diikuti sebanyak 40 peserta yang merupakan para penjahit lokal di Labuan Bajo. Selama pelatihan, para peserta juga berhasil memproduksi sebanyak 7 ribu masker dan dibayarkan ongkos jahitnya oleh BOPLBF.
Selain pelatihan pembuatan masker, BOPLBF dalam waktu dekat akan melaksanakan kegiatan pelatihan pembuatan resin (home decor). Pelatihan ini juga masih akan dilaksanakan di Labuan Bajo melibatkan bebagai komunitas seni kreatif anak muda Labuan Bajo sebanyak 40 orang.
