Politani Kupang Gembleng Mahasiswa Cintai Pertanian

Politeknik Pertanian (Politani) Negeri Kupang kini terus menggembleng para mahasiswa untuk mencintai dunia pertanian

Penulis: Paul Burin | Editor: Hermina Pello
POS KUPANG.COM/GERARDUS MANYELLA
FOTO BERSAMA -Ibu Melinda dan Renny foto bersama Pemimpin Perusahaan, Erniwaty Madjaga, Manajer Iklan, Abdul Rahman dan Etty Turut usai silaturahmi. 

POS-KUPANG.COM | KUPANG  - Politeknik Pertanian (Politani) Negeri Kupang kini terus menggembleng para mahasiswa untuk mencintai dunia pertanian di Nusa Tenggara Timur (NTT). Berbagai cara dilakukan untuk memberi brending bahwa pertanian di daerah ini sesungguhnya memberikan masa depan yang cemerlang.

Direktur Politeknik Pertanian Negeri Kupang, Ir. Thomas Lapenangga, M.S, mengatakan hal ini ketika menerima Pemimpin Perusahaan PT Timor Media Grafika (Harian Pagi Pos Kupang), Erniwaty Madjaga di ruang kerjanya, Jumat (29/5). Thomas mengatakan, dari waktu ke waktu lembaga ini terus berusaha mencitrakan dunia pertanian sebagai masa depan yang cemerlang.

Dari Hasil Kebunnya, Politani Sumbang Sayur dan Buah-buahan untuk Dua RS di Kota Kupang

"Tugas lembaga seperti ini. Tak boleh merasa lelah dalam memberi pemahaman kepada mahasiswa. Sebab anak-anak ini mayoritas datang dari anak-anak petani. Jangan sampai mereka masuk ke sini kemudian ingin menjadi ASN," kata Direktur Thomas yang didampingi Wakil Direktur IV Bidang Kerja Sama dan Publikasi, Melinda RS Moata, PhD. Hadir pula

Marketing Pos Kupang, Ety Turut dan Humas Politeknik Pertanian Negeri Kupang, Maria Renny Pratiwi, S.Sos.

Lelaki asal Kabupaten Alor ini mengatakan, pendidikan vokasi menjadi salah satu titik sentuh dalam memberi bekal kepada para mahasiswa.

Praktik sebanyak-banyaknya diberikan untuk melatih, menggembleng diri serta memahami secara detail tentang dunia pertanian. Sesuatu yang utama agar para mahasiswa mendapat keterampilan sehingga ketika terjun ke lapangan tak mengalami banyak kesulitan.

Karena itu kata dia, lembaga menyediakan lahan sekitar 30 lebih hektar di Oesao, Kecamatan Kupang Timur. Di sanalah para mahasiswa melatih diri untuk beternak, menanam sayur dan masih banyak aktivitas pertanian lainnya.

"Kami melihat mahasiswa sudah mulai tumbuh sikap-sikap mencintai pertanian," katanya.

Pemimpin Perusahaan PT Timor Media Grafika, Ernawaty Madjaga mengharapkan agar output dari lembaga ini dapat berbangga jika menjadi petani yang milenial. Petani yang komplit antara ilmu dan praktik dan memiliki inovas-inovasi. Sebaliknya, mereka tidak berorientasi menjadi ASN.

Sebab kata Ernawaty, menjadi petani akan jauh sukses bila mereka mampu mengolah lahan-lahan pertanian di daerah ini dengan maksimal. Selain itu, Ernawaty mengatakan dunia entrepreneur justru sangat menjanjikan dan sangat berpeluang ke depan. Tinggal bagaimana para mahasiswa dibekali dengan digital marketing yang baik.

"Bagaimana membuat kemasan dan bagaimana pula digital marketing-nya. Keterampilan-keterampilan seperti ini perlu dipelajari," katanya.

Wakil Direktur IV Bidang Kerja Sama dan Publikasi, Melinda RS Moata, PhD, mengatakan modifikasi kurikulum seperti ini perlu dipersiapkan dalam menghadapi tantangan ke depan.

Baik Melinda dan Direktur Thomas mengatakan, Pos Kupang bisa memberikan digital marketing kepada mahasiswa sebagai pengenalan dan persiapan ketika terjun nanti. (Laporan Paul Burin)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved