Persib bandung
Simak Tanggapan Bek Persib Bandung Nick Kuipers Soal New Normal di Indonesia
Rencana Pemerintah Indonesia memberlakukan kebijakan new normal mendapat tanggapan dari Bek Persib Bandung Nick Kuip
POS KUPANG.COM-- -- Rencana Pemerintah Indonesia memberlakukan kebijakan new normal mendapat tanggapan dari Bek Persib Bandung Nick Kuipers.
New normal atau tatanan normal baru tengah dikampanyekan pemerintah di tengah pandemi Covid-19.
Tatanan normal baru diartikan sebagai perilaku dalam menjalani aktivitas secara normal dengan memperhatikan protokol kesehatan.
"Yang terpenting adalah keselamatan semua orang. Tapi, kita akan lihat sama-sama apa yang akan terjadi dalam beberapa hari ke depan. Semoga akan ada kabar baik," kata Kuipers, seperti dilansir dari Persib.co.id, Kamis 28 Mei 2020.

• Kondisi Pemain Persib Bandung Masih Oke,Tim Nutrisi Cek Berat Badan, Pelatih Robert Alberts Senang
Selama ini, Kuipers mengaku mengikuti seluruh imbauan klub maupun pemerintah selama masa pandemi.
Ia secara disiplin menjaga kesehatan dirinya dengan mengikuti anjuran untuk tetap tinggal di rumah dan menjalani program latihan mandiri.
"Saya hanya berharap, kita bisa segera bermain lagi. Kami percaya kepada pemerintah Indonesia sedang berusaha memberikan yang terbaik untuk setiap orang di sini. Kita hanya perlu mengikutinya," katanya.
• Malaysia Memanas, Mantan PM Malaysia Mahathir Mohamad dan 4 Pendukung Dipecat Partainya,

Kelanjutan Liga 1 2020
Direktur Bisnis PT Liga Indonesia Baru (LIB) Rudy Kangdra belum bisa memastikan keberlangsungan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 dalam waktu dekat.
PT LIB masih berpegang teguh kepada aturan yang dibuat PSSI yang mengacu pada keputusan pemerintah pada tanggal 29 Mei 2020.
• Minum Miras Oplosan, Pasangan Suami Istri Tewas, Kronologis Pesta Miras Berujung Maut
PT LIB memang sudah melakukan rapat bersama PSSI dan juga tim-tim kontestan membahas keberlangsungan kompetisi Liga 1 2020.
Dari hasil rapat yang sudah dilakukan, tim-tim Liga 1 2020 memiliki pandangan tersendiri dan menyampaikan setiap keinginannya kepada PSSI dan PT LIB.
• Daftar Lowongan Kerja Lulusan SMA/SMK hingga S1 di 5 Perusahaan, Simak Info
Nantinya, setiap saran dan masukan yang diberikan tim-tim di Indonesia akan menjadi acuan bagi PSSI dalam mengambil sikap kedepannya.
"Kemarin itu PSSI sudah mengundang 18 klub Liga 1 dan PT LIB untuk diskusi lanjutan kompetisi. Teman-teman di klub ini, kan punya masukan masing-masing. Ada yang sebagian setuju, ada yang tidak itu kita rangkum dulu," kata Rudy Kangdra saat dikonfirmasi awak media, Kamis (28/5/2020).
Semua keputusan keberlangsungan kompetisi akan ditentukan pada rapat lanjutan PSSI dengan Komite Eksekutif (Exco) pada pekan depan.
"Masukan dari mereka nanti kita rangkum. Nanti, rapat Exco mungkin minggu depan kira-kira apa akan diputuskan liganya bergulir atau diganti jadi turnamen, atau liga setop dengan dimulai liga baru," tambahnya.
Jika nantinya kompetisi harus dilanjutkan, maka dalam menjalankan setiap pertandingan harus menerapkan protokoler kesehatan yang ketat.

Hal tersebut perlu dilakukan untuk melindungi seluruh stakeholder dari terpaparnya Covid-19.
"Kemungkinan dilanjutkan besar. Tapi dengan protokol yang sangat ketat disesuaikan dengan regulasi pemerintah," ucap Rudy.
"Tentu apa yang kita jalankan sesuai dengan protokol dari pemerintah. Nah, nanti hari selasa kita rapat dengan tim Liga 2."
Saat ini, para petinggi di PSSI dan PT LIB masih menunggu keputusan lanjutan yang ditetapkan pemerintah.
"Kita lihatlah nanti BNPB diperpanjang status itu atau tidak. Kita lihat perkembangannya dari sana dulu," pungkasnya.
Saat ini, Liga 1 dan Liga 2 memang dihentikan sementara oleh PSSI akibat pandemi Covid-19 yang terus menyebar diberbagai daerah.
Keputusan tersebut dituangkan pada Surat Keputusan PSSI Nomor, 48/SKEP/III/2020 dimana pada surat tersebut berisikan kompetisi dihentikan dengan status force majeure sampai dengan 29 Mei 2020.
Tags
Liga 1
Persib Bandung
Nick Kuipers
pandemi Covid-19
Berita Terkait :#Liga 1
Riko Simanjuntak Lebih Suka Jadi Penyumbang Assist Ketimbang Gol, Ini Alasannya
Pernah Salah Buat Perangkap Offside, Muhammad Toha Sebut Untung Tidak Gol
Status Force Majeure Sampai 29 Mei Besok, Liga 1 dan Liga 2 Berpeluang Diputar Lagi?
Di Sesi Rindu Pendekar Bek Kiri Persita Curhat Favoritkan Semua Masakan Sang Ibu
Liga 1 2020 Belum Ada Kejelasan, Shopee Masih Setia Jadi Sponsor PT Liga Indonesia Baru
Editor: Murtopo
Ikuti kami di
Video Pilihan
VIRAL Video Tak Punya Uang Ayah Serahkan 2 Anaknya ke Petugas PSBB: Mau Beli Susu Duitnya Gak Ada

REKOMENDASI UNTUK ANDA
Ungkapan Belasungkawa Jokowi untuk Perawat Ari…
Bandara dan Pasar Dibuka tapi Masjid Tidak, Politikus PAN Sebut Pemerintah…
Ini Profil Irjen Fadil Imran, Kapolda Jawa Timur yang Baru, Kerap Ungkap…
Pria Beristri Dua Merudapaksa Siswi SMP, Ketahuan Saat Beraksi Ketiga…
Gunung Salak Jadi Trending Menyusul Dugaan Asal Dentuman Bukan…
Recommended by
KOMENTAR
BERITA TERKINI
berita POPULER
Polisi yang Diduga Injak Leher George Floyd Sampai Meninggal Kini Dipecat, Agnes Mo Ikut Bereaksi
9 jam lalu
Terpapar Virus Corona, Pemain Band Musik Metal Mengaku Lihat Neraka saat Koma 12 Hari, Ini Ceritanya
8 jam lalu

UPDATE Kasus Covid-19 di Indonesia 28 Mei 2020: 24.538 Orang Positif, 6.240 Sembuh, 1.496 Meninggal
11 jam lalu
Ini yang bikin Menteri Edhy Prabowo Tambah Yakin Soal Pencabutan Larangan Pemanfaatan Benih Lobster
8 jam lalu
Begini Curhatan Mendalam Warga Saksikan Trotoar Ciledug Jadi Tempat Pembuangan Sampah
11 jam lalu
© 2020 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved
About Us
• Help
• Privacy Policy
• Pedoman Media Siber
Terms of Use
• Contact Us
• Redaksi
• Info iklan

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Begini Tanggapan Bek Persib Bandung Nick Kuipers Soal New Normal di Indonesia, https://wartakota.tribunnews.com/2020/05/29/begini-tanggapan-bek-persib-bandung-nick-kuipers-soal-new-normal-di-indonesia?page=all.
Editor: Murtopo
