Suami Ini Bunuh Isterinya dengan Ular Kobra, Kedua Kali Baru Berhasil, Ini Alasannya, Info

Seorang pria di India butuh dua ekor ular kobra untuk membunuh isterinya saat sedang tidur. Pada kejadian pertama di bulan Maret si suam

Editor: Ferry Ndoen
viral4real
Ilustrasi ular kobra 

POS KUPANG.COM-- - Seorang pria di India butuh dua ekor ular kobra untuk membunuh isterinya saat sedang tidur.

Pada kejadian pertama di bulan Maret si suami, Sooraj (27) mendapat seekor ular Russell yang sangat berbisa, dan dilepaskan untuk menggigit istrinya, Uthra.

Akibat gigitan itu, Uthra harus dirawat di rumah sakit selama hampir dua bulan, kata petugas kepolisian bernama Ashok Kumar dikutip dari AFP.

Ketika Uthra keluar dari rumah sakit dan masih memulihkan diri di rumah orangtuanya awal bulan ini, Mei 2020, Sooraj yang mendapat seekor ular kobra lagi bikin ulah yang kedua kalinya.

Ular yang didapat dari seorang pawang itu kemudian dilemparkan ke istrinya saat sedang tidur.

"Sooraj tinggal di kamar yang sama dengan Uthra seolah-olah tidak terjadi apa-apa."

"Dia melakukan rutinitas pagi pada hari berikutnya, lalu dikagetkan oleh teriakan ibu Uthra," demikian keterangan polisi.

"Mereka melarikannya ke rumah sakit, lalu dokter menyatakan dia telah meninggal," tambahnya.

Keterangan kepolisian setempat pada Senin (25/5/2020) menyebutkan, ternyata ini bukan percobaan pembunuhan yang pertama melainkan yang kedua setelah kejadian di bulan Maret.

Polisi di negara bagian Kerala selatan mengatakan, catatan telepon menunjukkan pria bernama Sooraj yang ditahan itu telah menghubungi pawang ular dan menonton video ular di internet sebelum melakukan pembunuhan dengan ular kobra.

Orangtua Uthra mencurigai Sooraj hendak mengamankan kepemilikan harta istrinya, beberapa hari setelah kematian Uthra.

Uthra berasal dari keluarga yang bergelimang harta, tetapi Sooraj yang bekerja di bank swasta tidak terlalu kaya.

Pasangan itu memiliki anak berusia satu tahun.

Polisi mengatakan, pernikahan mereka melibatkan mas kawin besar yang terdiri dari hampir 100 koin emas, mobil baru, dan sekitar 500.000 rupee (Rp 97,89 juta) dalam bentuk tunai.

"Sooraj diduga jika menceraikan Uthra berarti mengembalikan semua mahar. Saat itulah dia memutuskan untuk membunuhnya," demikian keterangan polisi.

Selain suami edan yang membunuh isterinya dengan ular, pawang ular yang memberikan hewan itu ke Sooraj juga ditangkap. (Kompas.com/ Aditya Jaya Iswara)

HEBOH! Pemuda Pingsan Setelah Dililit Ular Piton Peliharaannya, Wajah Membiru dan Ada Bekas Gigitan

Seorang pemuda pingsan di pinggir Jalan Kresna, Semarapura, Klungkung, Bali, Kamis (21/5/2020).

Diketahui, penyebab pemuda tak sadarkan diri di pinggir jalan ini, lantaran terlilit ular piton peliharaan sendiri.

Diketahui, pemuda terlilit ular piton di pinggir jalan tersebut bernama Gusti Ngurah Bagus Permana (16).

Pemuda itu berasal dari lingkungan Kemoning, Semarapura, Klungkung, Bali.

Kejadian itu membuat Gusti harus dilarikan ke UGD RSUD Klungkung.

Saat itu, korban sempat tidak sadarkan diri, setelah lehernya dililit ular peliharaannya.

Tidak ada yang mengetahui pasti bagaimana kronologis kejadian tersebut.

Saat itu hujan gerimis mengguyur dan warga dikagetkan seorang anak berbaju merah terkapar tak sadarkan diri di pinggir jalan.

"Anak itu kami lihat sudah terkapar di pinggir jalan, namun sepeda motornya masih terdongkrak dalam keadaan hidup," ungkap saksi disekitar TKP, I Ketut Sukadana, Kamis (21/5/2020).

Saat itu, warga melihat anak itu sempat kejang-kejang di pinggir jalan, dengan wajah yang tampak membiru.

"Warga sempat takut mendekat, karena wabah corona seperti saat ini," ujarnya.

Warga pun memberanikan diri mendekat, betapa kagetnya saat itu warga melihat ular piton sepanjang sekitar 2 meter melilit leher Gusti Ngurah Bagus.

Gusti Ngurah Bagus Permana (16) tergeletak tidak sadarkan diri karena dililit ular peliharaannya di jalan Kresna, Semarapura, Klungkung, Bali, Kamis (21/5/2020). (Dok Klungkung)
"Kami kaget karena ada ular di leher anak itu. Ekor ularnya sudah masuk ke hidung, dan kepala ular masuk ke selangkangan. Telinganya anak itu juga sudah berdarah," ungkapnya.

Warga lalu sempat memberikan pertolongan, dan menelpon ambulans.

"Ia (Gusti Ngurah Bagus) lalu dibawa ke RSUD Klungkung, sementara ularnya sudah diamankan oleh kepolisian," jelasnya.

Sementara sekira pukul 13.09 Wita, kondisi korban sudah sadarkan diri dan mendapatkan perawatan itensif di RSUD Klungkung.

Gusti Ngurah Bagus Permana (16) tampak terbaring lemah di ruang UGD RSUD Klungkung, Klungkung, Bali, Kamis (21/5/2020). (Dok Klungkung)
Ada Tanda Bekas Gigitan

Gusti Ngurah Bagus Permana, terbaring lemah di ruang UGD RSUD Klungkung, Klungkung, Bali.

Ia akhirnya sadarkan diri, setelah sebelumnya pingsan karena lehernya sempat dililit ular piton yang ia bawa.

"Ketika pertama masuk ke UGD, pasien (Gusti Ngurah Bagus Permana) sempat tidak sadarkan diri"

"Lalu sempat berontak saat mendapat penanganan petugas medis," ujar Humas RSUD Klungkung, I Gusti Putu Widiyasa.

Berdasarkan pemeriksaan petugas medis di UGD RSUD Klungking, diketahui ada bekas lilitan ular di leher Gusti Ngurah Bagus Permana.

Selain itu, ular tersebut juga sudah menggigit telinga Gusti Ngurah Bagus.

"Saat ini pasien kondisinya sudah membaik. Beruntung kondisinya tidak parah," ungkap Gusti Widiyasa.

Gusti Ngurah Bagus Permana, asal lingkungan Kemoning, Semarapura, harus dilarikan ke UGD RSUD Klungkung, Kamis (21/5/2020).

Ia sempat tak sadarkan diri, setelah diduga dililit ular peliharaanya di Jalan Kresna, Semarapura, Klungkung, Bali.

Aksi Heroik Yusuf Bikin Geger, Gigit Buntut Ular Piton 4 Meter Demi Selamatkan Kucing Terlilit

Seorang pedagang Yusuf menggigit ular piton empat meter bikin geger warga di Pasar Kramat Tinggi, Kabupaten Batanghari, Rabu (29/4/2020).

Bukan tanpa alasan Yusuf nekat menggigit ular berbahaya itu, yang muncul pagi-pagi di pasar keramaian tempat ia berniaga.

Waktu itu tak cuma Yusuf yang bikin geger di Pasar Kramat Tinggi, warga pun dibikin geger atas kemunculan ular piton sepanjang empat meter itu.

Kemunculan ular piton atau ular sanca atau ular sawo itu pagi-pagi, awalnya tak diketahui pedagang di pasar tersebut.

Hingga akhirnya Yusuf mendengar suara kucing mengeong-ngeong dengan keras, kemunculan ular besar itu akhirnya diketahui.

Yusuf menemukan ular berukuran besar melilit kucing.

"Saat saya temukan, ular tersebut sedang melilit kucing," kata Yusuf, Rabu (29/4/2020).

Awal mulanya, pagi itu Yusuf tengah bekerja di pasar.

"Sekitar jam 08.00 WIB saya melihat ular tersebut," katanya.

"Mulanya saya berpikir itu adalah kucing yang sedang berkelahi. Setelah saya dekati, ternyata ular tengah melilit kucing tersebut," jelasnya.

Setelah melihat hal tersebut, Yusuf langsung mencoba menyelamatkan kucing tersebut.

Bagaimana caranya melepaskan kucing yang dililit ular piton besar?

"Buntut ular tersebut saya gigit dan akhirnya ular melepaskan lilitan," lanjutnya.

"Dan ular dengan ukuran kira kira 4 meter ini langsung saya amankan," kata Yusuf.

Ular piton melilit dan nyaris menelan korban warga Sukajadi Makmur, Langsa Baro. (Tribunnews)
Ia juga mengatakan kemungkinan ular inilah yang sering memakan ayam-ayam yang berada di pasar.

"Memang kalau malam, ayam ayam pedagang sering ilang, mungkin inilah pelakunya," ujarnya sambil tersenyum.

Ia mengaku belum mengetahui ular itu akan diapakan.

"Rencana mau dilepas, tapi takut balik lagi," katanya.

Lantas bagaimana rasanya menggigit buntut ular piton?

Yusuf mengaku rasanya biasa saja.

"Biasa saja, bang, biasa," katanya.

Namun, Yusuf mengatakan saat menggigit buntut itu memang licin.

Perlu diketahui, ular sawo atau ular sanca merupakan nama umum bagi sekelompok ular-ular pembelit dari suku Pythonidae.

Ular ini dikenal sebagai pythons atau ular piton,

Ular sawo atau sanca menyebar luas di Afrika, Asia dan Australia.

Beberapa jenisnya diketahui sebagai ular yang terpanjang di dunia.

ilustrasi king kobra
ilustrasi king kobra (ISTIMEWA)

Meskipun umumnya publik mengenal jenis-jenis sanca sebagai ular yang tak berbisa, sejatinya pada kadar tertentu masih terdapat kandungan bisa pada liurnya.

Saat ini diketahui delapan genus dan 40 spesies yang diakui dunia ilmiah tergabung dalam suku ini. (Tribun Jambi/Muhammad Ferry Fadly)

Guru Perempuan ini Menangkap Piton yang Menyerang ke Sekolahnya (Kompas.com/Kontributor Polewali, Junaedi)
Ibu Guru Gulat Lawan Ular Piton

Putu Ayu, guru wanita di SMPN 5 Tobadakan, Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, bergulat dengan ular piton.

Saat itu kondisi murid-muridnya kacau balau lantaran ada ular piton besar masuk kelas.

Dengan nekatnya, guru SMP itu menangkap ular piton yang masuk ke dalam sekolah saat siswanya tengah belajar di kelas.

Guru matematika bernama Putu Ayu ini nekad menangkap ular sepanjang 2 meter tersebut dengan tangan kosong karena khawatir menyerang siswanya.

Ayu mengatakan, saat itu suasana belajar yang semula tenang tiba-tiba kacau saat semua siswa tahu ada ular piton kembali masuk ke sekolah mereka.

Ular piton masuk ke sekolah saat siswa belajar adalah yang kesekian kalinya hingga para guru di sekolah ini resah.

Melihat murid-muridnya histeris, Ayu tanpa pikir panjang menangkap piton dengan tangan kosong.

Namun, penangkapan ular bukan tanpa perlawanan.

Ular dengan lebar sepaha orang dewasa itu bergeliat hendak melepaskan diri.

Ayu yang sendirian kemudian dibantu sejumlah siswa dan guru akhirnya mampu menaklukkan ular tersebut.

Mulut ular akhirnya diikat.

"Saya baru pertama kali menangkap ular. Ini karena para murid ribut dan tidak bisa berkonsentrasi dengan kemunculan ular itu," ujar Ayu kepada Kompas.com, Jumat (9/8/2019).

Setelah berhasil menangkap ular, kepala sekolah kemudian meminta bantuan warga sekitar untuk mengamankan ular itu.

Ular di lubang WC

Sebuah video beredar luas di media sosial memperlihatkan proses evakuasi ular Piton sepanjang tiga meter dari lubang wc.

Ilustrasi ular kobra
Ilustrasi ular kobra (viral4real)

Dikutip TribunWow.com, video ular Piton itu diunggah oleh akun Facebook Yuni Rusmini, Kamis (8/8/2019).

Disebutkan dalam keterangan unggahan, peristiwa itu terjadi di Kasang Dalam Mulia, Kasang, Jambi, pada Rabu (7/8/2019).

Sedangkan badan ular tersebut berada di dalam wc tersebut.

Kepala Ular 3 Meter Nongol di Lubang WC di Kasang Dalam Mulia, Kasang, Jambi, pada Rabu (7/8/2019). (FB Yuni Rusmini)
Dalam unggahan lain terlihat video detik-detik saat warga mengevakuasi ular Piton dari lubang wc.

Tampak seorang warga memegang erat kepala Piton, sementara warga lainnya menghancurkan wc menggunakan palu.

Proses evakuasi tersebut berlangsung beberapa saat.

Terlihat badan ulang melingkar di dalam wc yang telah hancur sebagian.

Dalam suara di video terdengar warga berteriak-teriak.

"Allahu Akbar, Bismillah," terdengar suara dalam video tersebut.

"Pelan-pelan," ujar suara lain.

Seekor ular kobra melingkar di balik kulkas di kediaman Rahmat (76) warga Jalan Ciremai No 15 RT 02/08 Kelurahan Lingkar Selatan, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung.
Seekor ular kobra melingkar di balik kulkas di kediaman Rahmat (76) warga Jalan Ciremai No 15 RT 02/08 Kelurahan Lingkar Selatan, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung. (Dok. DPPK Kota Bandung)

Kepala Ular 3 Meter menyembul di Lubang WC di Kasang Dalam Mulia, Kasang, Jambi, pada Rabu (7/8/2019). (FB Yuni Rusmini)
Sementara suara ibu-ibu juga terdengar menjerit sesaat badan ular berhasil dikeluarkan.

Badan ular tersebut tampak sebesar pipa plastik.

"Ya Allah, Ya Tuhan," sebut warga di tengah jeritan.

Warga yang bergotong royong pun berhasil mengeluarkan sang ular dan memapahnya ke luar rumah.

Ular pun ditaruh di jalan dengan posisi badan dipegangi oleh sejumlah warga laki-laki.

"Solasi ban, solasi," teriak warga yang memegang kepala ular.

Warga pun segera membawa lakban bening dan terlihat melilitkannya ke kepala sang ular.

Sementara warga lainnya berkumpul melihat ular yang ditangkap tersebut.

Warga juga memperhatikan keselamatan ular tersebut.

"Jangan ditekan ya, dipegang saja," ujar seorang warga ditirukan yang lainnya.

Ular pun segera dimasukkan ke dalam karung putih.

Warga juga terlihat mengabadikan momen tersebut dengan ponsel masing-masing.

"Ya Allah ngeriiiiii 

Ular besar sepanjang sekitar 3 meteran ada di dalam WC .
Kejadian rabu sore 7 agustus 2019
Lokasi : kasang dalam mulia , kasang , Jambi," tulis Yuni Rusmini.

Unggahan ini telah dibagiakan 9 ribu kali lebih.

Komentar juga banyak dilayangkan dalam postingan ini.

Seorang pengguna FB mengaku merasa ngeri melihat video tersebut.

"Ya allah ngerinya.uda belakang rumahku rawa2.jd kepikiran kalo mau bab," ujar akun Juliyani.

"Pas kpepet liat bgitu muncul dari kloset... auto lenyap sakit perutnya," tulis Ngurah Baskara.

"Ini yg sll ada dlm pikiran saya ketika berhajat ..jika tibatiba mak cuk dari bawah... ternyata nyata adanya," tulis Mass Ion.

Kompilasi Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Suami Bunuh Istrinya Pakai Ular Kobra, Diduga Cekcok Soal Harta" di tribun-bali.com dengan judul "BREAKING NEWS: Leher Dililit Ular Piton, Gusti Ngurah Bagus Tidak Sadarkan Diri di Klungkung", "Ada Tanda Bekas Lilitan di Leher, Telinga Gusti Ngurah Bagus Juga Terluka Digigit Ular Piton", di Tribunjambi.com dengan judul Yusuf Nekat Gigit Ular Piton 4 Meter Supaya Kucing Lepas, Begini Rasanya Buntut Ular, dan di Kompas.com dengan judul "Siswanya Terancam, Guru Wanita Tangkap Ular Piton dengan Tangan Kosong"

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Suami Edan Bunuh Isterinya dengan Ular Kobra, Pertama Gagal, Kedua Berhasil, Ternyata Ini Alasannya, https://wartakota.tribunnews.com/2020/05/26/suami-edan-bunuh-isterinya-dengan-ular-kobra-pertama-gagal-kedua-berhasil-ternyata-ini-alasannya?page=all.

Editor: Andy Pribadi

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved