Digarap Stephan Santoso, Dul Jaelani dan Fadly Arifuddin Berkolaborasi dalam 'Sang Pemuja'

Digarap seorang maestro bernama Stephan Santoso, Dul Jaelani dan Fadly Arifuddin akan berkolaborasi dalam sebuah lagu berjudul: Sang Pemuja

Editor: Kanis Jehola
Dok
Dul Jaelani Feat Fadly Arifuddin: Sang Pujangga 

POS-KUPANG.COM - Digarap seorang maestro bernama Stephan Santoso, Dul Jaelani dan Fadly Arifuddin akan berkolaborasi dalam sebuah lagu berjudul: Sang Pemuja.

Remaja belasan tahun, Dul Jaelani adalah sebuah anugrah dengan bakat musikal luar biasa. Fadly Arifuddin adalah pribadi yang menggambarkan kedewasaan bertutur dalam melodi. Akan sangat menggembirakan jika keduanya bersama.

..maafkanlah segala dosa kepada-Mu aku menyerah, berikanlah kasih sayang dan cinta-Mu aku menyerah..

Kisah Pasien Sembuh Covid-19, Sempat Meremehkan hingga Dikabarkan Meninggal, Simak Ceritanya!

Ada banyak harap setelah sekian banyak kemunafikan dan banyak kekalutan yang lain. Saat dunia dan sekeliling dipayungi awan yang memudar, ada kalanya meluruskan pikiran dan niat itulah sebuah pertanda, jadi sebuah kondisi disaat kita semua terpekur, duduk bersimpuh, tak ada kekuatan apapun yang menyerupainya, lisan lirih berkata maaf yang mulanya adalah sekedar ucap jadi berarti besar manakala diindahkan oleh-Nya untuk menjadi berkah bagi insan pendosa di dunia.

Lima Bulan, Harta Bos Djarum Berkurang Rp 177 Triliun, Simak Info Lengkapnya


Dul Jaelani, remaja usia belasan tahun memotret dan menyuguhkan 'kepasrahan' menjadi sebuah tanda dimana kita semua tak sebanding apapun dengan-Nya sementara kekuatan emosional vokal Fadly membungkus aransemen lagu menjadi sebuah komposisi berkelas tentang keindahan berserah kepada-Nya.

Dua hal ini adalah penyempurna sebuah karya lagu berjudul 'Sang Pemuja' yang seperti telah ditakdirkan kembali digarap oleh seorang maestro bernama Stephan Santoso.

Dan di bulan penuh berkah kegembiraan nan suci ini, persembahan Dul Jaelani dan Fadly Arifuddin semoga menjadi jalan untuk lebih mengenal sang Maha, jadi jalan terang dalam panjangnya gelap, jadi pengingat antara yang haram dan yang wajib dan menjadi pembatas yang jelas antara Pencipta dan pemuja.

Dibuat oleh : @ikomd

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved