Intensitas Curah Hujan MasihTinggi, Tualaka Dorong BPBD Dirikan Posko di Lokasi Banjir

Keberadaan Posko ini selain untuk memantau dampak banjir tetapi juga untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan dasar.

Penulis: Dion Kota | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/DION KOTA
Marthen Tualaka, Ketua Komisi IV DPRD TTS 

Intensitas Curah Hujan Masih Sangat, Marthen Tualaka Dorong BPBD Dirikan Posko di Lokasi Banjir

POS-KUPANG. COM | SOE - Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten TTS, Marthen Tualaka mendorong Pemda TTS melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten TTS dan Dinas Sosial untuk segera mendirikan Posko

Penanganan Banjir di Desa Skinu, Kecamatan Toianas dan Desa Meusin dan Fatu Manufui di Kecamatan Boking.

Keberadaan Posko ini selain untuk memantau dampak banjir tetapi juga untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan dasar.

"Pemerintah harus secepatnya mendirikan Posko di lokasi banjir karena intensitas curah hujan masih sangat tinggi. Bahkan di beberapa lokasi sudah terjadi longsor dampak dari curah hujan yang tinggi ini. Keberadaan Posko ini diharapkan bisa memantau dampak banjir dan membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan dasar terutama makan dan air bersih," pinta Marthen kepada POS-KUPANG. COM, Jumat (22/5/2020) malam.

Selain mendirikan Posko lanjut Marthen, dirinya juga meminta BPBD untuk bergerak cepat melakukan pendataan terhadap dampak banjir. Hal ini penting agar bantuan yang diberikan bisa tepat sasaran dan sesuai kebutuhan masyarakat korban banjir.

"Saya tadi sudah telepon pak Adi Tallo, Kepala BPBD Kabupaten TTS tanya soal data bencana tetapi beliu mengaku belum ada. Oleh sebab itu Pemda TTS perlu secepatnya melakukan pendataan sehingga bantuan bisa secepatnya disalurkan," ujarnya.

Untuk diketahui, Tiga desa di Kabupaten TTS, Jumat (22/5/2020) pagi terendam banjir akibat frekuensi curah hujan yang tinggi seminggu terakhir. Ketinggian air sendiri bervariasi, mulai dari satu menter hingga setinggi 15 Cm.

Putuskan Mata Rantai Covid-19, Bupati Ende Djafar Achmad Tegaskan Tidak Boleh Ada Shalat Berjemaah

Kasus Pemecatan 109 Tenaga Medis Ogan Ilir, Gaji 750 Ribu per Bulan, Bantahan Bupati dan Upaya PPNI

Update Corona di NTT:Tambah 3 Kasus Positif, Kabupaten TTS & Transmisi Lokal Rujukan RST Wirasakti

DPW Partai Kebangkitan Bangsa NTT Salurkan 10.000 Paket Sembako untuk Masyarakat

Anggota DPR RI dari Partai Nasdem Salurkan 750 Paket Ikan Kering dan Sembako di Kabupaten Mabar

Camat Toianas, Adi Boimau membenarkan jika di Desa Skinu terjadi bencana banjir. Banjir terjadi akibat curah hujan yang tinggi seminggu terakhir. Curah hujan yang tinggi menyebabkan debit air di kali Noepono meluap dan menggenangi pemukiman. (Laporan Reporter Pos-Kupang.Com, Dion Kota)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved