Eks Pasien Donor Darah

LIMA orang eks pasien positif Corona mendatangi Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI), Selasa (18/5) pukul 10.00 Wita

Editor: Kanis Jehola
POS KUPANG/RYAN NONG
Kepala Rumah Sakit Bhayangkara (RSB) Drs Titus Uly Kupang Kompol dr Herry Purwanto M.Si,Med., Sp.B 

POS-KUPANG.COM - LIMA orang eks pasien positif Corona mendatangi Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI), Selasa (18/5) pukul 10.00 Wita. Kelima anggota Polda NTT ini menumpang ambulans. Mereka didampingi Kepala Rumah Sakit Bhayangkara (RSB) Drs Titus Uly Kupang.

Setelah mengisi formulir, kelima calon perwira tersebut masuk ruang pemeriksaan untuk mengecek kesehatan. Sebelumnya, sesuai protokol kesehatan, mereka mencuci tangan dan tes suhu tubuh.
Saat pengambilan darah oleh dua petugas medis, mereka tenang dan bersemangat. Seorang di antaranya tampak tegang karena baru pertama kali mendonorkan darahnya.

Warga Minta Bupati Sikka Anulir SK Pemberhentian Kades Lela

I Wayan Suyasa mengungkapkan rasa syukurnya karena dapat sembuh dari paparan Corona. Anggota Satuan Brimob ini ikut mendonorkan plasma darah untuk penyembuhan pasien Corona.

"Dari awal kami punya prinsip seandainya kami sudah sembuh maka kami akan berusaha berbuat sesuatu untuk pasien positif lain yang membutuhkan. Ini rasa kemanusiaan kami," ucap Wayan setelah mendonor darah.

MPM Honda Jatim dan Komunitas Honda Jatim Salurkan Donasi ke 12 Kota

Hal senada disampaikan Rocky Blegur. Calon perwira Polres Kupang Kota ini juga bersyukur atas kesembuhannya. Ungkapan syukur itu diwujudkan dengan aksi kemanusiaan, yakni mendonorkan plasma darah untuk kebutuhan pengobatan pasien Covid-19 kategori sedang dan berat.

Wayan dan Rocky beserta tiga orang lainnya sebelumnya adalah pasien positif Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara (RSB) Drs Titus Uly Kupang sejak 30 April.

Mereka terpapar saat mengikuti pendidikan calon perwira polisi di Setukba Lemdikpol Sukabumi, Jawa Barat. Lantaran terpapar di Sukabumi sehingga dikenal dengan sebutan Klaster Sukabumi. Seorang dinyatakan sembuh pada Selasa (12/5), sedangkan empat lainnya sehat pada Sabtu (16/5).

Kepala RSB Drs Titus Uly Kupang Kompol dr Herry Purwanto menjelaskan pihaknya memfasilitasi para calon perwira yang telah sembuh Covid-19 untuk mendonorkan plasma darah.

"Jika mereka berkeinginan untuk mendonorkan plasmanya kita fasilitasi. Awalnya kita mengarahkan agar jika mereka berkenan, maka dapat mendonorkan plasma darahnya," ujar Herry.

Donor plasma itu, nantinya bisa dipakai selama setahun sebagai antisipasi untuk membantu pasien covid-19 positif dalam kondisi sedang sampai berat.

" Kita arahkan untuk terapi plasma convalasen atau terapi plasma dari mantan penderita Covid-19," ujarnya.

Kepala Unit Transfusi Darah PMI NTT dr Samson Ehe Teron menjelaskan, plasma darah dari para pasien yang sembuh Corona bermanfaat. Plasma tersebut dapat mengikat bahkan membunuh virus yang ada didalam tubuh penderita.

"Kita harap bahwa di dalam plasmanya mereka yang saat ini mendonorkan darah terdapat banyak antibodi sehingga jika ada pasien positif Covid-19 yang kritis kita berikan dan dapat mengikat virus sehingga membantu proses kesembuhannya," kata Samson.

Selain itu, plasma yang didanorkan oleh pasien yang baru dinyatakan sembuh masih sangat kuat sehingga bagus untuk terapi.

Menurut Samson, plasma darah akan disimpan di Bank Plasma Darah dan akan diambil pada saat dibutuhkan oleh pasien. (hh)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved