Pemkab Mabar Belum Tentukan Tempat Rapid Test Bagi Warga yang Ingin Lakukan Perjalanan
Pemkab Mabar belum menyediakan tempat untuk melakukan rapid test bagi warg yang ingin melakukan perjalanan ke luar wilayah itu
Penulis: Gecio Viana | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | LABUAN BAJO - Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat ( Pemkab Mabar), belum menyediakan tempat untuk melakukan rapid test bagi warg yang ingin melakukan perjalanan ke luar wilayah itu.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mabar, Paulus Mami saat dihubungi POS-KUPANG.COM, Minggu (17/5/2020) malam.
"Kali lalu di pelabuhan, sekarang kami belum tentukan. Besok mungkin baru kami kasih kepastian," ungkap Paulus.
• KKP III Kupang : Tanpa Surat Bebas Covid-19 Tidak Boleh Berangkat, Ini Mekanismenya!
Saat ini, lanjut Paulus, Pemerintah Kabupaten Mabar memiliki stok sebanyak 850 rapid test.
Namun demikian, alat rapid tes diprioritaskan kepada warga yang memiliki kontak langsung dengan 12 pasien positif Covid-19 di daerah itu.
"Kalau PP (pelaku perjalanan) kami selektif, bila memiliki gejala maka kami akan rapid tes L. Karena tim kami sedang kerja di masyarakat, sedang rapid test keluarga yang OTG (terkonfirmasi positif Covid-19) itu," katanya.
• Israel Diprediksi Bakal Memulai Perang Dunia Ketiga,Kekuatan Militernya Punya Daya Hancur Luar Biasa
Diakui Paulus, pihaknya tengah berkoordinasi dengan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 tingkat provinsi agar tempat rapid test bagi warga dapat segera diadakan.
"Karena kami selektif. Jadi nanti tinggal kami tentukan tempat di mana dan siapkan tim. Kalau Pelaku perjalanan kami selektif, bila memiliki gejala maka kami akan rapid tes," ujarnya.
Menurut Paulus, bagi warga yang ingin melakukan rapid tes secara mandiri untuk kepentingannya, kata Paulus, dapat dilakukan di RS Siloam Labuan Bajo. "Kan di RS Siloam Labuan Bajo ada," katanya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Assale Viana)